49
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Statistik Deskriptif
Berikut ini disajikan tabel hasil pengujian dengan analisis deskriptif dan analisis frekuensi
Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation X1
X2 X3
X4 X5
X6 Y
Valid N listwise
160 160
160 160
160 160
160 160
19.70489 .27000
.362120 .00257
-.53114 30.91220
100.00000 1
1 141.423682
1221.77207 .60526
27.4921755 38.0759254
.12 .32
44.04589456 18.2373854
-.0081026 2.26262030
12.97760244 .325
.470 21.104737462
96.29983311 .18908757
Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015
Berdasarkan tabel 4.1 dapat dideskripsikan 160 perusahaan yang menjadi sampelperusahaan. Variabel X1yaitu ukuran perusahaan yang diukur dengan
logaritma natural dari total aset memiliki nilai minimum 19,70489, nilai maksimum 30,91220, nilai mean 27,4921755, dan standar deviasi 2,26262030. Variabel X2
yaitu komisaris independen yang di ukur dengan jumlah anggota komisaris independen dibagi dengan seluruh anggota komisaris perusahaan dikali 100
memiliki nilai minimum 0,27000, nilai maksimum 100,00000, nilai mean 38,0759254
Universitas Sumatera Utara
50 dan standar deviasi12,97760244. Variabel X3 yaitu komite audit merupakan variabel
dummy sehingga nilai minimum dan maksimumnya adalah 0 dan 1. Artinya nilai minimum diwakilkan untuk perusahaan yang anggota komite auditnya mencapai 2
anggota dan nilai maksimumnya diwakilkan untuk perusahaan yang anggota komite auditnya lebih dari 2 anggota, dengan nilai mean 0,12 dan standar deviasinya 0,325.
Variabel X4 yaitu kualitas audit merupakan variabel dummy sehingga nilai minimum dan maksimumnya adalah 0 dan 1. Artinya nilai minimum diwakilkan untuk
perusahaan yang diaudit KAP non Big4 dan nilai maksimumnya diwakilkan untuk perusahaan yang diaudit KAP Big4, dengan nilai mean 0,32 dan standar deviasinya
0,470. Variabel X5 yaitu leverage yang diukur dengan total hutang dibagi total aset dikali 100 memiliki nilai minimum 0,362120, nilai maksimum 141,423682, nilai
mean 44,04589456, dan standar deviasi 21,104737462. Variabel X6 yaitu profitabilitas yang diukur dengan laba bersih setelah pajak dibagi total aset dikali
100 memiliki minimum 0,00257, nilai maksimum 1221.77207, nilai mean 18.2373854, dan standar deviasi 96.29983311.
Variabel Y yaitu praktik manajemen laba yang diproksikan dengan arus kas operasi abnormal ABNCFO memiliki nilai minimum -0,53114 nilai maksimum
0,60526, nilai rata-rata -0,0081026, standar deviasi .18908757 dengan jumlah pengamatan 160 unit analisis.
Universitas Sumatera Utara
51
4.2. Hasil Uji Asumsi Klasik