Pembahasan Hasil Analisis ANALISIS HASIL PENELITIAN

Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.

3. Koefisien Determinasi R

2 Tabel 4.9 Model Summaryb a Predictors: Constant, DBH_SDA, DAU, DBH_PJK b Dependent Variable: BM Sumber : Diolah dari SPSS, 2009 Berdasarkan model summary di atas, angka R sebesar 0,860 menunjukkan bahwa korelasi atau hubungan antara Y belanja modal dengan X1 dana alokasi umum, X2 dana bagi hasil pajak, dan X3 dana bagi hasil sumber daya alam erat yaitu sebesar 86 berada diatas 0,5 50. Angka R square atau koefisien determinasi adalah 0,740. Angka ini mengindikasikan bahwa 74 variasi atau perubahan dalam belanja modal dapat dijelaskan oleh variasi variabel dana alokasi umum, dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alma, sedangkan sisanya dijelaskan oleh sebab-sebab lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian.

C. Pembahasan Hasil Analisis

Berdasarkan hasil uji F sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa semua variabel indevenden yaitu dana alokasi umum, dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam berpengaruh signifikan positif terhadap variabel devenden belanja modal, yang ditunjukkan oleh nilai signifikansi F 0.05 dan F Hitung F tabel. Hasil uji ini didukung dari nilai koefisien determinasi R Square sebesar 0.740 yang menunjukkan bahwa variabel independen dana alokasi umum, dana Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1 .860 a .740 .722 41568977.880 .861 Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010. bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam mampu menjelaskan sebanyak 74 variasi atau perubahan dari variabel dependen yaitu belanja modal. Sisanya sebesar 26 dijelaskan oleh variasi atau faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam model. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh David Harianto Priyo Hariadi 2007 yang menyimpulkan bahwa Dana Alokasi Umum DAU, sangat berpengaruh terhadap Belanja Modal daerah KabupatenKota se jawa bali. Dimana dana alokasi umum DAU merupakan bagian dari transfer pemerintah pusat. Hasil Penelitian ini juga mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Rochman 2007 yang menyimpulkan bahwa secara bersama-sama DAU dan PAD berpengaruh signifikan positif terhadap belanja daerah kabupaten kota di Jawa Tengah. Hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa variabel independen, yaitu dana alokasi umum berpengaruh signifikan positif terhadap variabel dependen yaitu belanja modal. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi t untuk variabel dana alokasi umum yang lebih kecil dari 0.05. Nilai signifikansi ini didukung dengan nilai t hitung t-tabel. Variabel dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam tidak berpengaruh. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi untuk dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam yang lebih besar dari 0.05. Dana Alokasi Umum memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0.281 Hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya tetap tidak berubah maka perubahan variabel dana alokasi umum sebesar 1 akan menaikkan belanja modal sebesar 0.281 atau 28.1. Dana Bagi Hasil Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010. Pajak memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0.234. Hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya tetap tidak berubah maka perubahan variabel dana bagi hasil pajak sebesar 1 akan menaikkan belanja modal sebesar 0.234 atau 23.4. Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0.360. Hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel lainya tetap tidak berubah maka perubahan variabel dana bagi hasil sumber daya alam sebesar 1 akan menaikkan belanja modal sebesar 0.360 atau 36. Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil pengujian hipotesis penelitian dan pengujian regresi berganda dapat diperoleh: 1. secara parsial dapat diambil kesimpulan, bahwa Dana Alokasi Umum DAU mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap Belanja Modal, sementara Dana Bagi Hasi Pajak tidak berpengaruh terhadap Belanja Modal, Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam tidak berpengaruh terhadap belanja modal. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa Dana Alokasi Umum DAU memiliki pengaruh yang lebih signifikan terhadap Belanja Modal diantara komponen transfer pemerintah pusat lainya, 2. secara simultan, dapat diambil kesimpulan bahwa Transfer Pemerintah Pusat dana alokasi umum, dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam memiliki pengaruh yang signifikan positif terhadap Belanja Modal, 3. angka R sguare atau koefisien determinasi adalah 0.740. Hal in berarti bahwa 74 variasi atau perubahan dalam Belanja Modal dapat dijelaskan oleh variasi atau perubahan dari Transfer Pemerintah Pusat dana alokasi umum, dana bagi hasil pajak, dan dana bagi hasil sumber daya alam, sedangkan sisanya sebesar 26 dijelaskan oleh sebab-sebab lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.