Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
v. Belanja Modal Fisik lainya Belanja Modal fisik lainya adalah pengeluaran atau biaya yang digunakan
untuk pengadaan, penambahan, penggantian, peningkatan pembangunan, pembuatan, serta perawatan terhadap fisik lainya yang tidak dapat dikategorikan
kedalam kriteria belanja modal tanah, peralatan dan mesin, gedung, dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan. Termasuk dalam belanja ini adalah belanja
modal modal kontrak sewa beli, pembelian, barang-barang kesenian, barang purbakala dan barang untuk museum, hewan ternak dan tanaman, buku-buku, dan
jurnal ilmiah. Pemerintah daerah mengalokasikan dana dalam bentuk anggaran belanja
modal dalam APBD untuk menambah aset tetap. Alokasi belanja modal ini didasarkan pada kebutuhan daerah akan sarana dan prasarana, baik untuk
kelancaran pelaksanaan tugas pemerintahan maupun untuk fasilitas pu
blik.
E. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan transfer pemerintah pusat,dan belanja modal dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu
No Peneliti
Judul Variabel
Penelitian Hasil Penelitian
1 Rochman
2007 Pengaruh Dana
Alokasi Umum DAU dan
Pendapatan Asli Daerah
PAD terhadap Belanja Daerah
Independen: Dana Alokasi
Umum DAU, Pendapatan
Asli Daerah PAD
Dependen: Secara terpisah dan
atau bersama-sama Dana Alokasi Umum
DAU, Pendapatan Asli Daerah PAD
berpengaruh signifikan positif
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
: Studi Kasus Kabupaten
Kota di Provinsi Jawa
Tengah Belanja
Daerah terhadap belanja
daerah.
2 Priyo Hari
Adi 2005
Relevansi Transfer
Pemerintah Pusat terhadap
Upaya Pajak Daerah pada
Pemerintahan Kabupaten
Kota Se Jawa Independen:
Dana Alokasi Umum DAU
Dependen: Pendapatan
Pajak Daerahsli
Daerah Hasil penelitian
tersebut menjelaskan bahwa Transfer
Pemerintah Pusat tidak memberikan
pengaruh positif terhadap upaya Pajak
Daerah.
3 David
Harianto Priyo
Hariadi 2007
Hubungan Belanja Modal,
Dana Alokasi Umum DAU,
Pendapatan Asli Daerah
PAD, dan Pendapatan
Perkapita Daerah: Studi
Kasus Kabupaten
Kota Se Jawa Bali
Belanja Modal, Dana
Alokasi Umum DAU,
Pendapatan Asli Daerah
PAD, Pendapatan
perkapita Berdasaran pengujian
hipotesis yang telah dilakukan, dapat
diambil kesimpulan bahwa Dana Alokasi
Umum DAU, sangat berpengaruh
terhadapBelanja Modal, Belanja
Modal mempunyai dampak yang
signifikan dan negatif terhadap pendapatan
Perkapita, pendapatan Asli Daerah PAD
sangat berpengaruh terhadap Pendapatan
Perkapita, Dana Alokasi Umum
DAU mempunyai dampak yang
signifikan terhadap Pendapatan Asli
Daerah PAD melalui Belanja
Modal.
Rochman 2007 melakukan penelitian untuk menguji pengaruh Pendapatan Daerah terhadap Belanja Daerah di Indonesia dengan menggunakan sampel
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
sebanyak 29 Kabupaten dan 6 Kotamadya di Propinsi Jawa tengah. Pendapatan Daerah terdiri dari DAU, PAD dan Pajak Daerah. Sementara Belanja Daerah
adalah jumlah total pengeluaran daerah selama satu tahun anggaran yang terdapat dalam APBD. Data yang dianalisis adalah data tahun 2001 samapi 2005. Statistik
yang digunakan dalam penelitian Rochman 2007 ini adalah regresi sederhana dan regresi berganda. Regresi sederhana dipakai untuk melihat pengaruh jumlah
DAU, pajak daerah dan PAD secara terpisah terhadap jumlah belanja. Regresi berganda digunakan dengan tujuan untuk memprediksi apakah komponen-
komponen pendapatan daerah tersebut secara serentak mempengaruhi belanja daerah Hasil penelitian Rochman 2007 menunjukkan, bahwa secara terpisah dan
atau bersama-sama DAU, PAD berpengaruh signifikan positif terhadap belanja daerah.
Priyo Hari Adi 2003 melakukan penelitian dengan mengangkat judul Relevansi Transfer Pemerintah Pusat terhadap Uapaya Pajak Daerah pada
pemerintahan kabupatenkota Se Jawa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transfer pemerintah pusat tidak memberikan pengaruh positif terhadap upaya
pajak daerah. DAU justru memberikan pengaruh negatif pada upaya pajak daerah pada taraf signifikansi 10. Temuan penelitian ini memberikan implikasi
penting terkait dengan kebijakan pemberian DAU saat ini. Kebijakan pemberian transfer diindikasikan tidak mendorong daerah untuk meningkatkan kapasitas
fiskal, tetapi justru sebaliknya. Daerah menunjukkan ketergantungan yang lebih tinggi terhadap pemerintah pusat
.
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
David Harianto Priyo Hariadi 2007 melakukan penelitian dengan mengangkat judul Hubungan Belanja Modal, Dana Alokasi Umum DAU,
Pendapatan Asli Daerah PAD , dan Pendapatan Perkapita pada KabupatenKota Se Jawa Bali.Data dalam penelitian tersebut diperoleh dari Badan Pusat Statistik.
Data yang dianalisis adalah data tahun 2001 samapi 2004. Alat Analisis yang
digunakan adalah Analisis Diskriptif, analisis ini menggunakan alat-alat seperti
rata-rata, nilai maksimum, minimum dan standar deviasi. Analisis ini ditujukan untuk memberikan gambaran awal tentang DAU, Belanja Modal, PAD dan
pendapatan per Kapita. Analisis Jalur Path Analysis. Analisis ini digunakan untuk pengujian pengaruh simultan sebuah variabel terhadap variabel-variabel
lain. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa Dana Alokasi Umum sangat berpengaruh terhadap Belanja Modal. Sayangnya kontribusi dari DAU terhadap
Belanja Modal masih kurang efektif akibatnya pembangunan yang terjadi di daerah kurang merata masih banyak desa terbelakang di daerah Jawa dan Bali.
Belanja Modal mempunyai dampak yang signifikan dan negatif terhadap Pendapatan Per Kapita dalam hubungan langsung, tetapi juga mempunyai
hubungan yang positif dalam hubungan tidak langsung melalui Pendapatan Asli Daerah. Pendapatan Asli Daerah sangat berpengaruh terhadap Pendapatan Per
Kapita, tetapi pertumbuhan yang terjadi masih kurang merata sehingga banyak ketimpanganjarak ekonomi antar daerah. Dana Alokasi Umum mempunyai
dampak yang signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah melalui Belanja Modal efek tidak langsung.
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
F. Kerangka Konseptual dan Hipotesis