Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain asosiatif kausal. “Desain kausal berguna untuk mengukur hubungan-hubungan antar variabel riset atau berguna untuk
menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain.”Umar 2003 : 30. Penelitian ini memiliki 2 variabel yaitu, variabel independen variabel yang
mempengaruhi dan variabel dependen dipengaruhi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan membuktikan pengaruh Transfer Pemerintah Pusat sebagai
variabel bebas independen terhadap Belanja Modal sebagai variabel terikat dependen.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Penelitian
Menurut Sugiyono 2004 : 72 “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari, kemudian ditarik kesimpulannya.” Populasi dalam penelitian ini adalah Laporan realisasi APBD Pemerintah
kabupatenkota di Sumatera Utara tahun 2005-2007, dimana di Sumatera Utara terdapat 33 pemerintah daerah 25 pemerintahan kabupaten dan 8 pemerintahan
kota.
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
Tabel 3.1 Daftar Pemerintahan KabupatenKota di Provinsi Sumatera Utara
No Pemerintah Kabupaten
No Pemerintah Kota
1 Kabupaten Asahan
1 Kota Binjai
2 Kabupaten Batubara
2 Kota Gunung Sitoli
3 Kabupaten Dairi
3 Kota Medan
4 Kabupaten Deli Serdang
4 Kota Padang Sidempuan
5 Kabupaten Humbang Hasundutan
5 Kota Pematang Siantar
6 Kabupaten Karo
6 Kota Sibolga
7 Kabupaten Labuhan Batu
7 Kota Tanjung Balai
8 Kabupaten Labuhan Batu Selatan
8 Kota Tebing Tinggi
9 Kabupaten Labuhan Batu Utara
10 Kabupaten Langkat
11 Kabupaten Mandailing Natal
12 Kabupaten Nias
13 Kabupaten Nias Barat
14 Kabupaten Nias Selatan
15 Kabupaten Nias Utara
16 Kabupaten Padang Lawas
17 Kabupaten Padang Lawas Utara
18 Kabupaten Pakpak Barat
19 Kabupaten Samosir
20 Kabupaten Serdang Bedagai
21 Kabupaten Simalungun
22 Kabupaten Tapanuli Selatan
23 Kabupaten Tapanuli Tengah
24 Kabupaten Tapanuli Utara
25 Kabupaten Toba Samosir
Sumber: http:id.wikipedia.orgwiki
, www.sumutprov.go.id
, 2009
2. Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sugiyono, 2004 : 73. Penelitian ini menggunakan Teknik pengambilan
sample non-probability sampling dengan cara purposive sampling yaitu teknik
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
penentuan sampling dengan pertimbangan tertentu. Adapun pertimbangan yang ditentukan oleh peneliti dalam pengambilan sampel adalah sebagai berikut:
1. pemerintahan kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara yang telah
menyerahkan laporan realisasi APBDnya ke Badan Pusat Statistika BPS Provinsi Sumatera Utara,
2. pemerintahan kabupatenkota di Propinsi Sumatera Utara yang menyerahkan
laporan APBDnya dan lengkap dalam melaporkan jumlah realisasi Transfer Pemerintah Pusatnya selama periode 2005-2007
Berdasarkan pertimbangan yang telah disebutkan diatas, maka peneliti menggunakan 4 empat Pemerintahan Kota dan 12 dua belas Pemerintahan
Kabupaten sebagai sampel penelitian yang disajikan di table berikut:
Tabel 3.2 Daftar sampel Penelitian
No Pemerintahan Kabupaten No
Pemerintahan Kota 1
Kabupaten Asahan 1
Kota Medan 2
Kabupaten Deli Serdang 2
Kota Padang Sidempuan 3
Kabupaten Humbang Hasundutan 3
Kota Sibolga 4
Kabupaten Karo 4
Kota Tanjung Balai 5
Kabupaten Labuhan Batu 6
Kabupaten Mandailing Natal 7
Kabupaten Pakpak Barat 8
Kabupaten Simalungun 9
Kabupaten Tapanuli Selatan 10 Kabupaten Tapanuli Tengah
11 Kabupaten Tapanuli Utara 12 Kabupaten Toba Samosir
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
C. Jenis Data dan Sumber Data
Data penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian adalah berupa data sekunder dan bersifat kuantitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan data
time series, yaitu sekumpulan data untuk meneliti suatu fenomena tertentu yang dilakukan secara berulang-ulang dalam jangka waktu tertentu. Data diperoleh dari
laporan Realisasi APBD pemerintah daerah kabupaten kota yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika BPS Sumatera Utara. Data yang dibutuhkan adalah
informasi keuangan yang berhubungan dengan variabel penelitian yaitu, transfer pemerintah pusat berupa dana alokasi umum., dana bagi hasil pajak, dana bagi
hasil sumber daya alam dan realisasi belanja modal.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan dan pengolahan data dalam penelitian ini adalah, Teknik Dokumentasi, yakni peneliti melakukan pengumpulan data sekunder atau
data yang diperoleh secara tidak langsung melalui media perantara yaitu Badan Pusat Statistika BPS Provinsi Sumatera Utara.
E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel penelitian dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Dana Alokasi Umum
X1, Dana Bagi Hasil Pajak X2,Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam X3 dan variabel terikatnya adalah Belanja Modal Y. Definisi Operasional dan
pengukuran variabel penelitian dapat dilihat pada tabel berikut :
Gunawan Simanjuntak : Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat Terhadap Belanja Modal Pemerintah KabupatenKota Di Sumatera Utara, 2010.
Tabel 3.3 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Defenisi Operasional
Skala Pengukuran
A. Independen