1. Populasi yaitu, keseluruhan objek penelitian. Penelitian ini mengambil populasi para guru SMP Negeri 48 yang berjumlah 50 orang.
2. Sampel yaitu, sebagian populasi yang diteliti. Dalam hal ini peneliti mengambil sampel 50 dari jumlah guru 50 orang menjadi 25 guru.
D. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini ada dua. Pertama variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebasnya yaitu, peranan guru. Dan yang menjadi variabel terikatnya
yaitu pelaksanaan kegiatan bimbingan dan konseling.
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam upaya pengumpulan data, peneliti menguraikan 3 teknik pengumpulan data:
1. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan cara terjun langsung ke lapangan penelitian. Maksud dari observasi ini adalah peneliti ingin melihat secara
langsung kegiatan BK itu sendiri, apakah dilakukan secara prosedural atau tidak.
2. Wawancara Interview, yaitu pengambilan data dengan mengemukakan sejumlah pertanyaan yang terstruktur kepada objek yang diteliti yaitu, kepala
sekolah dan Koordinator BK. 3. Angket, yaitu pengumpulan data melalui daftar pertanyaan tertulis mengenai
seputar permasalahan pelaksanaan kegiatan BK di sekolah. Model angket yang digunakan adalah dalam bentuk tabel dan terdiri 25 butir pertanyaan
dengan memberikan tanda ceklist pada setiap kolom yang sesuai dengan pilihan para guru. Setiap butir mempunyai alternatif 4 jawaban, setuju S,
sangat setuju SS, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS.
Tabel 1. Kisi-kisi Angket
Peranan Guru dalam pelaksanaan kegiatan BK di sekolah No. Variabel
I Dimensi
Indikator Jumlah
Item Nomor
Butir
1. Peranan Guru
Bidang Studi dalam
BK 1. Guru sebagai
pembimbing siswa yang
mengalami kesulitan
dalam belajar
2. Guru sebagai informan
tentang permasalahan
siswa
3. Guru sebagai pembantu
guru BK dalam
memecahkan masalah
1. Melakukan bimbingan
individual atau kelompok
2. Membuat catatan khusus
siwa bermasalah 1. Kesulitan belajar
siswa 2. kesulitan
tekanan ekonomi 1. Pemecahan
masalah siswa dalam kesulitan
belajar
2. Pemecahan masalah siswa
yang mengalami tekanan ekonomi
3
2
4 2
3
2 1,2,3
4,5
6,7,8,9 10,11
12,13,14
15,16
No. Variabel II
Dimensi Indikator
Jumlah Item
Nomor Butir
2. Kegiatan BK di
sekolah 1. Pelayanan
konsultasi 2. Pelayanan
pemecahan masalah
3. Penyaluran bakat dan
minat 1. Perindividual
2. Perkelompok
1. Individual 2. Kelompok
1. Kreativitas 2. Exskul
2 1
2 1
1 2
17,18 19
20,21 22
23 24,25
F. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul dari hasil pengumpulan data. Maka penulis perlu menganalisa data yang telah masuk. Secara garis besar, penulis membagi analisa
data kepada 2 dua bagian: 1. Persiapan. Langkah yang dilakukan adalah memilih data sedemikian rupa
sehingga data yang terpakai saja yang diolah dan dianalisis. Langkah-langkah selanjutnya adalah pengolahan lanjutan atau menganalisis.
a. Mengecek nama dan kelengkapan Responden. Mengecek sejumlah nama atau identitas apa saja yang diperlukan bagi
pengolahan data lebih lanjut. b. Mengecek kelengkapan data
Memeriksa isi instrumen pengumpulan data termasuk pula kelengkapan lembaran instrumen, barangkali ada yang terlepas.
c. Mengecek macam isian data Jika di dalam instrumen termuat sebuah atau beberapa item yang diisi
“tidak tahu” atau isian lain bukan yang dikehendaki peneliti, padahal isian yang diharapkan tersebut merupakan variabel pokok, maka item ini perlu
di drop out. 2. Tabulasi. Dalam penulisan penelitian ini, penulis menganalisa data dengan
menghitung angket dan mengklasifikasikannya dalam beberapa hal yang berhubungan dengan dampak terjadinya permasalahan yang dihadapi para
siswa. Dalam menghitung data-data yang didapatkan penulis menggunakan rumus
persentase sebagai berikut: P = F
x 100 N
Ket: P : Prosentase
F : Frekuensi Jawaban N : Jumlah Responden
54
Angka presentase yang digunakan adalah :
54
J. Supranto, Statistik Teori dan Aplikasinya, Jakarta: Erlangga, 1993, Cet. Ke-5, hlm. 60-65.
100 = Seluruhnya
85-99 = Hampir seluruhnya 68-84 = Sebagian besar
51-69 = Lebih dari setengah 50 =
Setengahnya 34-49 = Hampir setengahnya
17-33 = Sebagian kecil 1-16 =
Sedikit = Tidak ada
BAB IV HASIL PENELITIAN