Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian Waktu Penelitian Populasi dan Sampel 1. Populasi Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif dan kuantitatif yaitu penelitian adalah penelitian yang menggambarkan Faktor-faktor yang berhubungan dengan komunikasi interpersonal tenaga kesehatan pada kepuasaan pasien rawat jalan. Metode penelitian deskriptif dalah penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat tentang suatu objek keadaan secara objektif 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian Peneltian dilakukan didaerah wilayah Kerja Puskesmas Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah

3.2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilakukan pada bulan Oktober Tahun 2014. 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh warga yang bertempat tinggal di Kecamatan Pandan . Sampel adalah sekelompok kecil yang diamati dan merupakan bagian dari populasi sehingga sifat dan karakteristik populasi juga dimiliki oleh sampel, penentuan jumlah sampel menurut Slovin Umar, 2000 adalah sebagai berikut : � = � 1+ �� 2 Dimana : n = ukuran sampel N = ukuran populasi e = nilai kritis atau batas ketelitian yang digunakan berdasarkan rumus diatas, maka jumlah minimal yang harus diperoleh untuk penelitian berjumlah 98 orang dengan perhitungan sebagai berikut : n = 6270 1+6270 0.1 2 n = 6270 1+62,7 n = 98, 43 ≈ 98 orang Tehnik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah accidental sampling, yaitu pengambilan sampel dilakukan dengan responden yang kebetulan ada atau tersedia di suatu tempat sesuai dengan konteks penelitian.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang dilakukan terdiri dari data primer dan data sekunder, yaitu :

3.4.1. Data Primer

Pengumpulan data diperoleh wawancara kepada masyarakat yang bertempat tinggal di kecamatan pandan dengan menggunakan kuesioner yang telah disusun dengan cara menuliskan jawaban langsung di kuesioner.

3.4.2. Data Sekunder

Data sekunder diperoleh melalui bagian Tata Usaha Puskesmas Pandan yaitu berupa data kunjungan pasien rawat jalan di Puskesmas Pandan.

3.5. Definisi Operasional

Sesuai dengan kerangka penelitian untuk defenisi operasional sebagai berikut: 1. Kepuasaan adalah Respon pasien sebagai hasil dan evaluasi terhadap kinerja atau tindakan yang dirasakan sebagai terpenuhinya harapannya. 2. Keterbukaan Oppenness adalah kemampuan membuka diri pasien rawat jalan dalam hal mengunukapkan informasi jelas mengenai kesehatan, memberikan reaksi spontan terhadap tanggapan pasienklien, dan penyampaian informasi yang bertanggung jawab. 3. Empati Empathy adalah kemampuan petugaskesehatan memahami motivasi dan pengalaman pasienklien, perasaan dan sikap mereka, serta harapan dan keinginan mereka terhadapkesehatan. 4. Sikap mendukung Supportiviness adalah sikap yang ditunjukan petugas kesehatan dalam mendukung pasienklien mengatasi masalah kesehatan sant menyampaikan pesan. 5. Sikap positif Positiveness} adalah perlakuan positif yang ditunjukan tenaga kesehatan dalam menyampaikan pesan tentang kesehatan 6. .Kesetaraan Equality adalah kemampuan tenaga kesehatan untuk membuat suasana, dimana pasienklien seolah merasa setara dengan petugas kesehatan sehingga pesan yang disampaikan mengenai kesehatan dapat disampaikan.

3.6. Aspek Pengukuran

Dokumen yang terkait

Sikap Nelayan Terhadap Tenaga Penyuluh Perikanan Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya Di Kabupaten Tapanuli Tengah (Studi Kasus: Desa Hajoran Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah)

0 30 113

Kinerja Pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah Dalam Masa Transisi Kepemimpinan (Studi Kasus: Kepemimpinan Plt. Sukran Jamilan Tanjung)

0 39 113

Analisis Potensi Pengembangan Bandara Silangit Di Kabupaten Tapanuli Utara

104 653 60

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN HIGIENITAS PASIEN SKABIES DI PUSKESMAS PANTI TAHUN 2014

0 10 68

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT JALAN PUSKESMAS TENGGARANG KABUPATEN BONDOWOSO

0 4 17

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Rsud Kabupate N Karanganyar.

0 3 16

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Rsud Kabupate N Karanganyar.

0 2 19

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN VITAL EXHAUSTION PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER | Karya Tulis Ilmiah

0 0 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Komunikasi - Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Komunikasi Interpersonal Tenaga Kesehatan Terhadap Kepuasaan Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah Pada Tahun 2014

0 0 25

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Komunikasi Interpersonal Tenaga Kesehatan Terhadap Kepuasaan Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah Pada Tahun 2014

0 0 13