3.2.2 Reliability Keandalan
R singkatan untuk “reliability” atau keandalan. Definisi standar
keandalan adalah probabilitas bahwa seseorang akan melakukan sesuai dengan persyaratan tugas untuk jangka waktu tertentu, untuk itu ditambahkan bahwa
orang tersebut tidak diperkenankan melakukan aktivitas asing yang dapat menurunkan sistem Swain dan Guttmann, 1983. Jika seseorang melakukan
sesuai dengan persyaratan tugas itu dengan adanya tindakan asing maka berpotensi mengganggu.
Sebagaimana disebutkan di atas, dua istilah pertama harus dilihat bersama sebagai keandalan kognitif atau lebih tepatnya, sebagai keandalan kognisi
manusia. Pentingnya konteks HRA adalah bahwa kinerja manusia ditentukan oleh kognisi manusia ditambah teknologi, ditambah organisasi dan bahwa oleh
karena itu penting untuk dapat menjelaskan keandalan kognitif. Secara khusus, penting untuk menyediakan cara untuk menemukan keandalan kognitif; dengan
kata lain untuk menunjukkan setidaknya batas atas dan bawah dari variabilitas kinerja manusia.
3.2.3 Error Kesalahan
E singkatan untuk “error” atau kesalahan; lebih tepatnya untuk tindakan
yang salah Hollnagel, 1993a; Woods, 1994. Hal ini dimaksudkan bahwa studi tentang kesalahan adalah pelengkap studi keandalan. Sedangkan perhatian untuk
keandalan sebagian besar diarahkan untuk memprediksi kemungkinan yang terjadi pada waktu yang akan datang. Studi tentang kesalahan diarahkan untuk
Universitas Sumatera Utara
menemukan penyebab atau penjelasan bagi sesuatu yang telah terjadi, yaitu retrospektif dari prediksi jenis analisis. Psikolog akademis dan insinyur sebagian
besar telah tertarik dalam mengembangkan sistem untuk menjelaskan kesalahan manusia. Praktisi HRA sebagian besar telah tertarik untuk menemukan cara
menghitung probabilitas kegagalan tindakan.
3.2.4 Analysis Analisis
A singkatan untuk analisis tetapi bisa juga berarti untuk penilaian, meskipun perbedaan antara dua istilah ini tidak signifikan. Analisis menyiratkan
pemisahan atau dekomposisi keseluruhan objek penelitian menjadi bagian- bagian yang lebih kecil untuk keperluan studi lebih lanjut, pemahaman yang lebih
baik, dan penilaian. Sudut pandang lain, berarti menempatkan nilai numerik untuk sesuatu, menunjukkan nilainya, atau dalam hal ini indikasi numerik dari
probabilitas suatu peristiwa. Analisis demikian menempatkan penekanan pada aspek kualitatif penelitian, sedangkan penilaian menempatkan penekanan pada
kuantitatif.
3.2.5 Method Metode
Huruf terakhir M singkatan untuk metode. Tujuannya adalah untuk mengembangkan alat yang berguna secara praktis, yaitu alat yang sederhana dan
hemat biaya tetapi memberikan hasil yang diperlukan. Namun, penekanan metode ini bukan pengembangan teori baru atau model tindakan manusia, atau satu set
konsep baru untuk interaksi manusia-mesin atau kognisi. Motivasinya adalah
Universitas Sumatera Utara
untuk mempraktikan HRA. Sederhananya, karena HRA diperlukan dan khususnya dalam bentuk kuantitatif.
3.2.6 Langkah-langkah CREAM