Hoffman 1989, terdiri dari tiga tipe yaitu :
245 Pola asuh orang tua constraining ditandai dimana orang tua tidak
memberikan kesempatan kepada anak untuk aktif melibatkan diri dalam menyampaikan pikiran mereka. Pola asuh constraining
cenderung menghambat kompetensi sosial. Aspek dari pola asuh orang tua ada dua, yaitu:
i. Aspek Kognitif, dengan indikator:
- Orang tua tidak memberikan kesempatan, dorongan ataupun
saran serta kurang mendukung kepada remaja untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan kompetensi
sosial.
- Orang tua tidak bersedia memberikan penjelasan mengenai
pendapat mereka tentang masalah dan informasi yang berkaitan dengan kompetensi sosial.
- Orang tua tidak ikut serta dalam eksplorasi dan tidak
memberikan kesempatan untuk memenuhi keingintahuan remaja mengenai hal yang berkaitan dengan kompetensi
sosial. ii. Aspek Afektif, dengan indikator:
- Orang tua tidak menunjukkan sikap menerima atas usaha-
usaha remaja.
- Orang tua tidak menunjukkan sikap empati terhadap usaha
remaja dalam mencari dan menetapkan cara dalam berkompetensi sosial.
Indikator pola asuh orang tua yang dikemukakan Hauser yang telah diuraikan di atas adalah bersifat kontinum. Dalam prakteknya ada
orang tua yang cenderung menerapkan pola asuh kearah positif enabling dan ada pula yang bergerak ke arah negatif
constraining. Dari hasil penelitian, Hauser memberikan indikasi bahwa perkembangan ego ternyata didukung oleh penggunaan
pola asuh yang enabling dan terhalang oleh pola asuh yang constraining.