orang 13,3. Berdasarkan status perkawinan responden; menikah sebanyak 43 orang 71,7, tidak menikah sebanyak 16 orang 26,7 dan hanya 1 orang
1,7 yang tidak menikah. Berdasarkan jenis kelamin mayoritas responden berjenis kelamin laki-laki sebanyak 44 orang 73,3. Berdasarkan agama
responden yang beragama Islam sebanyak 32 orang 53,3, dan beragama Kristen sebanyak 28 orang 46,7. Berdasarkan variasi suku bangsa responden
terbanyak yaitu suku Batak sebanyak 31 orang 51,7. Berdasarkan pendidikan responden mayoritas bependidikan SMU sebanyak 35 orang 58,3.
Berdasarkan pekerjaan mayoritas responden bekerja sebagai wiraswasta sebanyak 33 orang 55,0. Mayoritas responden mempunyai penghasilan keluarga
perbulan di bawah Rp.1.000.000 sebanyak 40 orang 66,7. Lama menderita TB paru terbanyak adalah 2-4 bulan sebanyak 21 orang 35,0.
1.2 Peran Keluarga Dalam Merawat Penderita TB paru dan Konsep diri
Penderita TB Paru di Balai Pengobatan Penyakit Paru-paru BP4 Medan
1.2.1. Peran keluarga dalam merawat penderita TB paru di Balai
Pengobatan Penyakit Paru-paru BP4 Medan
Tabel 2. Distribusi frekuensi dan persentase kategori peran keluarga dalam merawat penderita TB paru
Peran Keluarga Frekuensi Persentase
Baik 47
78,3 Cukup
13 21,7
Universitas Sumatera Utara
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 47 responden 78,3 memiliki peran keluarga yang baik dalam merawat penderita
TB paru, dan 13 responden 21,7 memiliki peran keluarga yang cukup. Tabel 3. Distribusi frekuensi dan persentase responden berdasarkan peran
keluarga dalam mengenal masalah kesehatan keluarga N=60 Pernyataan
Frekuensi Persentase Ya Tidak
1. Keluarga BapakIbu mengetahui bahwa 40 66,7 20 33,3 penyebab TB Paru adalah Mycobacterium
Tuberculosis 2.
Keluarga BapakIbu mengetahui bahwa 51 85 9 15 batuk lebih dari 3 minggu disertai demam,
berkeringat di malam hari tanpa beraktivitas, hilang selera makan dan berat badan menurun
adalah gejala TB paru 3. Keluarga BapakIbu mengetahui bahwa 56 93,3 4 6,7
BapakIbu harus menjalankan terapi pengobatan yang cukup lama dan harus rutin
serta teratur Hasil penelitian yang ditunjukan pada tabel 3 menggambarkan bahwa
sebanyak 40 responden 66,7 menyatakan keluarga mengetahui penyebab TB paru adalah karena Mycobacterium Tuberculosis, 51 responden 85
menyatakan bahwa keluarga mengetahui tanda dan gejala TB paru, dan 56
Universitas Sumatera Utara
respoden 93,3 menyatakan keluarga mengetahui bahwa pengobatan TB paru membutuhkan waktu yang cukup lama, rutin, serta teratur.
Tabel 4. Distribusi frekuensi dan persentase responden berdasarkan peran
keluarga dalam memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga N=60 Pernyataan
Frekuensi Persentase Ya Tidak
1. Keluarga BapakIbu langsung memutuskan 52 86,7 8 13,3
membawa ke PuskesmasRumah sakit bila ada anggota keluarga yang sakit mengalami
penurunan kesehatan 2.
Keluarga berusaha mencari informasi mengenai 46 76,7 14 23,3 penyakit atau masalah kesehatan yang sedang
di hadapi oleh BapakIbu Pada tabel 4 dari hasil penelitian diperoleh 52 responden 86,7
menyatakan bahwa keluarga memutuskan membawa anggota keluarga yang sakit jika mengalami penurunan kesehatan ke puskesmaspelayanan kesehatan, dan 46
responden 76,7 menyatakan keluarga berusaha mencari informasi mengenai penyakit atau masalah kesehatan yang sedang dihadapi keluarga.
Tabel 5. Distribusi frekuensi dan persentase responden berdasarkan peran
keluarga dalam merawat anggota keluarga yang sakit N=60 Pernyataan
Frekuensi Persentase Ya Tidak
1. Keluarga menjaga jarak ketika berkomunikasi 28 46,7 32 53,3
dengan BapakIbu untuk menghindari penularan
Universitas Sumatera Utara
2. Keluarga menganjurkan agar BapakIbu 41 68,3 19 31, 7 menutup mulut ketika bersin atau batuk
dan tidak membuang dahak sembarangan 2.
Keluarga BapakIbu ikut langsung dalam 56 93,3 4 6,7 merawat jika anggota keluarga yang sakit
mengalami penurunan kesehatan 3.
Keluarga BapakIbu ikut serta dalam proses 38 63,3 22 36,7 pengobatan dengan menjadi pengawas menelan
obat PMO 4.
Keluarga BapakIbu memberikan makan yang 57 95,0 3 5,0 cukup gizi untuk menguatkan dan meningkatkan
daya tahan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan
5. Keluarga menolong ketika BapakIbu 60 100
membutuhkan sesuatu diluar kemampuan BapakIbu
6. Keluarga sering menanyakan apa yang sedang 49 81,7 11 18,3
BapakIbu rasakan dan mendengarkan keluhan-keluhan yang BapakIbu sampaikan
7. Keluarga memberikan motivasi agar BapakIbu 56 93,3 4 6,7
sabar dalam menjalankan pengobatan 8.
Keluarga memberikan dukungan moral dan 55 91,7 5 8,3 spiritual kepada BapakIbu agar tidak putus asa
terhadap penyakit BapakIbu
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5 yang menggambarkan peran keluarga dalam merawat penderita TB paru menunjukkan bahwa sebanyak 32 responden 53,3 menyatakan
keluarga tidak menjaga jarak ketika berbicara untuk menghindari penularan, namun 41 responden 68,3 menyatakan keluarga menganjurkan untuk menutup
mulut ketika batuk atau bersin dan tidak membuang dahak sembarangan, 56 responden 93,3 menyatakan keluarga ikut merawat anggota keluarga yang
sakit jika mengalami penurunan kesehatan, 38 responden 63,3 menyatakan keluarga ikut serta dalam proses pengobatan dengan menjadi pengawas menelan
obat PMO, 57 responden 95 menyatakan keluarga memberikan makanan yang cukup gizi, seluruh responden 100 menyatakan keluarga menolong
ketika responden membutuhkan sesuatu diluar kemampuannya, 49 responden 81,7 responden menyatakan keluarga sering menanyakan apa yang diarsakan
responden serta mendengarkan keluhan-keluhan responden, 56 responden 93,3 responden menyatakan keluarga memberikan motivasi agar sabar dalam
menjalankan pengobatan, dan 55 orang 91,7 responden menyatakan keluarga memberikan dukungan moral dan spiritual agar responden tidak putus asa tehadap
penyakitnya. Tabel 6. Distribusi frekuensi dan persentase responden berdasarkan peran
keluarga dalam memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan keluarga N=60
Pernyataan Frekuensi Persentase
Ya Tidak 1. Keluarga selalu menjaga kebersihan lingkungan 59 98,3 1 1,7
rumah dan mengatur ventilasi rumah dengan baik
Universitas Sumatera Utara
Pernyataan Frekuensi Persentase
Ya Tidak agar cahaya matahari serta udara yang segar dapat
masuk ke dalam rumah 2. Keluarga menjemur tempat tidur dan membersihkan 45 75 15 25
ruangan kamar BapakIbu secara teratur Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir keseluruhan responden
sebanyak 59 responden 98,3 menyatakan keluarga selalu menjaga kebersihan lingkungan rumah dan mengatur ventilasi rumah dengan baik, dan 45 responden
75 menyatakan keluarga menjemur tempat tidur dan membersihkan ruangan kamar responden secara teratur.
Tabel 7. Distribusi frekuensi dan persentase responden berdasarkan peran keluarga dalam dalam menggunakan pelayanan kesehatan N=60
Pernyataan Frekuensi Persentase
Ya Tidak 1. Keluarga membawa BapakIbu ke puskesmas 57 95 3 5
rumah sakit jika BapakIbu mengalami keluhan-keluhan yang harus segera ditangani
2. Keluarga rutin mengambil obat dan 39 65 21 35 mengontrol perkembangan penyakit BapakIbu
ke pelayanan kesehatan
Tabel 7 menunjukkan 57 responden 95 menyatakan keluarga membawa ke rumah sakitpuskesmas jika pasien mengalami keluhan-keluhan
Universitas Sumatera Utara
yang harus segera ditangani, dan 39 responden menyatakan keluarga rutin mengambil obat dan mengontrol perkembangan penyakit BapakIbu ke pelayanan
kesehatan.
1.2.2 Konsep diri pasien TB paru di Balai Pengobatan Penyakit Paru-paru BP4 Medan