Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

2

1.2. Perumusan Masalah

Habitat mempunyai tiga peranan penting bagi biota yaitu sebagai tempat hidup, tempat berkembang biak atau reproduksi, dan tempat pemasok sumber makanan. Peranan habitat sebagai tempat hidup ditentukan oleh sifat fisika-kimia perairan tersebut. Perubahan yang terjadi pada sifat fisika dan kimia air maupun sedimen akan mempengaruhi ekosistem. Aktivitas penambangan timah yang terjadi di sekitar perairan Teluk Klabat telah mengakibatkan adanya masukan limbah yang dapat menutupi lapisan substrat habitat siput gonggong yang mengancam populasi dan habitat siput gonggong. Permintaan daging siput gonggong dan harga jual dari produk olahan siput berupa keripik mengalami peningkatan setiap tahunnya, sehingga penangkapan siput gonggong menjadi lebih tinggi yang mengakibatkan penurunan populasinya di alam. Namun belum banyak informasi yang didapatkan mengenai penyebab penurunan populasi tersebut. Oleh sebab itu perlu dilakukannya studi bioekologi habitat siput gonggong agar dapat diketahui tingkat kerusakan yang terjadi terhadap habitat dan status ekologinya, sehingga dapat menjadi dasar dalam strategi pengelolaan habitat siput gonggong Gambar 1. Gambar 1. Skema perumusan masalah Siput Gonggong Mendiami habitat dasar laut perairan dangkal Dipengaruhi oleh berbagai Penambangan timah Penangkapan siput Populasi siput menurun Bioekologi Tingkat gangguan terhadap habitat dan populasi siput Strategi pengelolaan siput gonggong 3

1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi bioekologi siput gonggong di perairan Pantai Belembang, Teluk Klabat bagi pengelolaan populasi siput gonggong Strombus turturella.

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada nelayan dan masyarakat sekitar dalam melakukan penangkapan, menjaga kelestarian habitat dan populasi siput gonggong, serta bermanfaat bagi para pengambil kebijakan dalam pengelolaan siput gonggong secara tepat dan lestari di Teluk Klabat, Desa Bakit, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 4

2. TINJAUAN PUSTAKA