Persepsi Tentang Kinerja Karyawan

BIOTROP memberikan kompensasi dengan mempertimbangkan tanggung jawab atas pekerjaan yang dibebankan. Nilai Gap tertinggi didapat dari bonus karena prestasi kerja dengan nilai sebesar 1,20. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan persepsi dari karyawan PNS dan karyawan Non PNS mengenai bonus karena prestasi kerja. Terdapatnya perbedaan dalam hal pendapatan diantara karyawan PNS dan karyawan Non PNS mengakibatkan perbedaan dalam hal bonus yang diterima oleh setiap karyawan. Karena bonus ini didapat dari nilai prestasi kerja karyawan yang bisa mencapai nilai kinerja berada ≥ 80 maka akan diberikan bonus.. Dasar dari pemberian bonus ini yaitu persen dari nilai indeks kinerja ini dikalikan dengan honorariumbulan. Sedangkan nilai Gap terendah didapat dari pemberian kompensasi sesuai dengan masa kerja dengan nilai sebesar 0,13. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan persepsi dari karyawan PNS dan karyawan Non PNS mengenai pemberian kompensasi sesuai dengan masa kerja. Dikarenakan jika dilihat dari lama masa kerja ini dari tabulasi silang, karyawan PNS memiliki lama kerja dibandingkan dengan karyawan karyawan Non PNS sehingga akan mempengarui dari sisi kompensasi. Sehingga terdapat perbedaan persepsi mengenai pemberian kompensasi sesuai dengan masa kerja

4.13. Persepsi Tentang Kinerja Karyawan

Kinerja adalah hasil dari proses pekerjaan tertentu secara terencana pada waktu dan tempat dari karyawan serta organisasi bersangkutan.Ukuran kinerja dapat dilihat dari sisi jumlah dan mutu tertentu, sesuai standar organisasi atau perusahaan. Hal itu sangat terkait dengan fungsi organisasi dan atau pelakunya. Bentuknya dapat bersifat tangible dan intangible, tergantung pada bentuk dan proses pelaksanaan pekerjaan itu sendiri Mankuprawira dan Hubeis, 2007. Analisis deskripsi terhadap kinerja karyawan dilakukan dari hasil persepsi karyawan mengenai kinerja karyawan, sama seperti pengambilan keputusan dalam sistem kompensasi dimana setiap jawaban responden diberikan bobot skor rataan. Kemudian langkah selanjutnya adalah menggunakan rentang skala penilaian untuk menentukan posisi tanggapan responden dari hasil skor rataan. dimana nilai rata-rata hasil rekapitulasi persepsi karyawan dapat dilihat hasilnya pada Tabel 14. Tabel 14. Persepsi karyawan terhadap kinerja No Indikator Sistem Kinerja Karyawan Non PNS Interpretasi Karyawan PNS Interpretasi GAP Skor rataan Penilaian Skor rataan Penilaian 1 Prestasi kerja 3,81 Baik 4,43 Sangat Baik 0,62 2 Kerja sama 3,69 Baik 4,04 Baik 0,35 3 Disiplin 3,38 Cukup 3,55 Baik 0,17 4 Prakarsa 3,80 Baik 4,11 Baik 0,31 5 Tanggung jawab 3,91 Baik 4,23 Baik 0,32 6 Kesetiaan 4,04 Baik 4,32 Baik 0,28 Total 3,77 Baik 4,11 Baik Dari hasil analisis mengenai persepsi karyawan tentang kinerja pada Tabel 14, dapat dilihat nilai rataan keseluruhan kinerja untuk karyawan Non PNS yaitu sebesar 3,77, sedangkan untuk karyawan PNS yaitu sebesar 4,11 Hal ini menunjunkan bahwa sebagian besar karyawan memiliki kinerja yang baik. Pada faktor kinerja ini terlihat, faktor kinerja yang memiliki nilai persepsi tertinggi untuk karyawan Non PNS yaitu faktor kinerja kesetiaan dengan nilai rataan sebesar 4,04. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat kesetiaan karyawan Non PNS sudah baik terhadap SEAMEO BIOTROP. Hal ini ditunjukkan dengan sebagian besar karyawan yang membela dan menjaga nama baik SEAMEO BIOTROP ketika berada di luar pekerjaan, sebagian besar karyawan merasa senang untuk bekerja di SEAMEO BIOTROP ini dan merasa puas dengan pekerjaan yang dilakukan sekarang. Sebagian besar karyawan merasa bangga bisa bekerja di SEAMEO BIOTROP ini karena SEAMEO BIOTROP ini adalah lembaga milik Pemerintah dengan skala internasional. Sedangkan untuk karyawan PNS yaitu prestasi kerja dengan nilai rataan sebesar 4,43. Hal ini menunjukkan sebagian besar karyawan telah bekerja sesuai dengan kinerja standar yang terapkan oleh SEAMEO BIOTROP dengan mengerjakan tugas sesuai dengan kualitas yang diinginkan oleh SEAMEO BIOTROP juga sebagian besar karyawan terampil dalam mengerjakan pekerjaan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Karyawan Non PNS mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap pekerjaanya mendapatkan nilai tertinggi sebesar 3,91. Sedangkan untuk karyawan PNS mempunyai tanggung jawab terhadap pekerjaanya dengan nilai rataan sebesar 4,23. Hal ini berarti setiap karyawan baik karyawan Non PNS ataupun karyawan PNS merasa tanggung jawab yang dibebankan pada setiap pekerjaanya adalah sangat besar karena dapat berpengaruh terhadap hasil dan tujuan yang akan dicapai oleh SEAMEO BIOTROP. Ditunjukkan dengan sebagian besar karyawan selalu berusaha menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu, karyawan mampu menyelesaikan tugas yang diberikannya, dan karyawan mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap pekerjaannya, serta selalu berusaha mencari jalan keluar atas masalah pekerjaan yang dihadapi. Tingkat disiplin memiliki nilai terendah yaitu karyawan Non PNS dengan nilai rataan sebesar 3,38, sedangkan untuk karyawan PNS yaitu sebear 3,55. tetapi dilihat dari skala penilaian telah sesuai dengan harapan kinerja bahwa sebagian besar karyawan cukup disiplin dalam mematuhi segala peraturan yang berlaku di SEAMEO BIOTROP, selalu datang tepat waktu, kemudian selalu berhati-hati dan teliti dalam mengerjakan tugas yang dikerjakan untuk mendapatkan hasil yang baik. Kehadiran dalam mengadiri rapat cukup sesuai karena tidak semua karyawan harus mengadiri rapat tetapi ada dari setiap perwakilan divisi yang akan hadir untuk menghadiri rapat dan akan ditunjuk secara bergiliran. Karyawan Non PNS SEAMEO BIOTROP memiliki prestasi kerja yang baik dapat dilihat dengan nilai rataan yang diperoleh sebesar 3,81. Hal ini menunjukkan sebagian besar karyawan telah bekerja sesuai dengan kinerja standar yang terapkan oleh SEAMEO BIOTROP dengan mengerjakan tugas sesuai dengan kualitas yang diinginkan oleh SEAMEO BIOTROP juga sebagian besar karyawan terampil dalam mengerjakan pekerjaan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Tingkat kerja sama karyawan dalam mencapai kinerja yang baik telah dilakukan dengan baik dilihat untuk karyawan Non PNS dengan nilai rataan sebesar 3,69, sedangkan untuk karyawan PNS yaitu sebesar 4,04. Hal menunjukkan sebagian besar karyawan baik itu karyawan Non PNS ataupun karyawan PNS selalu membina hubungan kerjasama yang baik diantara rekan kerja, serta mampu melakukan komunikasi yang baik dengan rekan kerja maupun dengan atasan. Prakarsa yang baik ditunjukkan oleh karyawan Non PNS dengan nilai rataan sebesar 3,80, sedangkan untuk karyawan PNS yaitu sebesar 4,11. Hal menunjukkan sebagian besar karyawan baik karyawan Non PNS ataupun karyawan PNS selalu berinisiatif dalam menjalankan tugas serta mampu memahami dan menguasai tugas-tugas yang diberikan SEAMEO BIOTROP. Nilai Gap tertinggi didapat dari prestasi kerja dengan nilai sebesar 0,62. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan persepsi dari karyawan PNS dan karyawan Non PNS menganai prestasi kerja. Hal ini disebabkan karena sebagian besar karyawan telah menunjukkan usahanya dalam bekerja dengan mencapai kualitas pekerjaan yang sesuai dengan yang distandarkan oleh SEAMEO BIOTROP. Dalam perbedaan prestasi kerja ini bisa dikarenakan beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan dalam mencapai prestasi kerja karyawan seperti pendidikan, kompentensi, masa kerja yang dapat mempengaruhi dalam pencapaian prestasi kerja setiap karyawan. Sedangkan nilai Gap terendah didapat dari disiplin dengan nilai sebesar 0,17. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan persepsi dari karyawan PNS dan karyawan Non PNS mengenai disiplin.

4.14. Analisis Hubungan Sistem Kompensasi dengan Kinerja Karyawan