Variabel Kepemimpinan Tabel 4.3 Analisis Deskreptif Variabel

STS = Sangat Tidak Setuju 1 TS = Tidak Setuju 2 KS = Kurang Setuju 3 S = Setuju 4 SS = Sangat Setuju 5

4.2.2.1 Variabel Kepemimpinan Tabel 4.3

Disribusi Tanggapan Responden Mengenai Kepemimpinan Tanggapan Responden Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Kurang Setuju Setuju Sangat Setuju Item No. f F F f f 1 koordinasi 1 1,82 4 7,27 26 47,27 24 43,64 2 ide-ide 4 7,27 30 54,54 21 38,19 3 bersahabat 3 5,45 38 69,1 14 25,45 4 kedisplinan 3 5,45 30 54,54 22 40,01 5 mengarahkan 1 1,82 2 3,64 32 58,2 20 36,34 6 supervise 1 1,82 5 9,09 34 61,81 15 27,28 7 menantang 2 3,64 5 9,09 38 69,1 10 18,17 8 keterampilan 1 1,82 0 4 7,27 28 50,9 22 40,01 Sumber: Kuisioner penelitian, 2016 data diolah Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa : 1. Berdasarkan pernyataan pertama pemimpin mengkoordinasi setiap kegiatan dan pekerjaan kepada karyawan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 47,27 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 43,64. Hal ini menggambarkan bahwa pada umumnya pemimpin mengkoordinasi setiap kegiatan dan pekerjaan pada karyawan. Diketahui juga bahwa ada responden tidak setuju sebanyak 1,82 dan yang menyatakan kurang setuju sebanyak 7,27, hal ini di karenakan bahwa adanya karyawan masih belum puas terhadap koordinasi kegiatan dan pekerjaan yang diberikan oleh pemimpin. 2. Berdasarkan pernyataan kedua pemimpin menerima ide-ide karyawan dalam upaya peningkatan kinerja perusahaan, diketahui bahwa responden Universitas Sumatera Utara paling banyak menyatakan setuju sebanyak 54,54 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 38,19. Hal ini menggambarkan bahwa pada umumnya pemimpin menerima ide-ide karyawan dalam upaya peningkatan kinerja perusahaan. Diketahui juga bahwa ada responden yang kurang setuju sebanyak 7,27, hal ini disebabkan bahwa masih adanya pemimpin yang tidak mendengarkan ide-ide karyawannya karena pemimpin hanya menerima satu masukan dari karyawannya. 3. Berdasarkan pernyataan ketiga Pemimpin menciptakan suasana bersahabat dalam bekerja, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 69,1 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 25,45 . Hal ini menggambarkan bahwa pada umumnya pemimpin menciptakan suasana yang bersahabat dalam bekerja. Diketahui juga masih ada responden yang kurang setuju sebanyak 5,45. Hal ini disebabkan karyawan merasa bahwa pemimpin tidak menciptakan suasana bersahabat dalam bekerja ketika suasana tidak kondusif. 4. Berdasarkan pernyataan keempat Pemimpin mengarahkan kedisplinan pada bawahannya, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 54,54 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 40,01. Hal ini menggambarkan bahwa pada umumnya pemimpin mengarahkan kedisplinan pada bawahannya. Diketahui juga masih ada responden yang kurang setuju sebnayak 5,45. Hal ini menggambarkan bahwa pemimpin belum sepenuhnya mengarahkan kedisplinan pada karyawannya. Seperti Universitas Sumatera Utara adanya karyawan selalu keluar kantor dari jam kerja dan masuk tidak tepat waktu. 5. Berdasarkan pernyataan kelima pemimpin mampu mengarahkan karyawan untuk mencapai kinerja yang optimal, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 58,2 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 36,34. Hal ini menggambarkan bahwa pada umumnya pemimpin mampu mengarahkan karyawan untuk mencapai kinerja yang optimal. Diketahui juga masih ada responden tidak setuju sebanyak 1,82 dan menyatakan kurang setuju sebanyak 3,64. hal ini disebabkan karyawan tidak mampu mencapai target oleh perusahaan, karena pemimpin tidak mampu mengarahkan sepenuhnya karyawannya untuk mencapai kinerja yang optimal. 6. Berdasarkan pernyataan keenam pemimpin melakukan supervise kinerja karyawan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 61,81 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 27,28. Hal ini menggambarkan pada umumnya pemimpin melakukan supervise kinerja karyawan. Diketahui juga masih ada responden tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 9,09. Hal ini disebabkan karyawan merasa pemimpin tidak melakukan supervise terhadap kinerja karyawan. 7. Berdasarkan pernyataan ketujuh pemimpin memberikan pekerjaan yang menantang untuk karyawan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 69,1 dan sangat setuju sebanyak 18,17. Hal ini menggambarkan pada umumnya pemimpin memberikan pekerjaan Universitas Sumatera Utara yang menantang untuk karyawan. Diketahui juga masih ada responden tidak setuju sebanyak 3,64 dan kurang setuju sebanyak 9,09. Hal ini disebabkan karyawan mendapatkan pekerjaan yang menantang tidak sesuai dengan kemampuannya atau dibidang karyawan tersebut. 8. Berdasarkan pernyataan kedelapan pemimpin mendorong bawahan meningkatkan keterampilan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 50,9 dan menyatakan sangat setuju sebanyak 40,01. Hal ini menggambarkan pada umumnya pemimpin mendorong bawahan meningkatkan keterampilan. Diketahui juga masih ada responden sangat tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 7,27. Hal ini disebabkan pemimpin tidak memberikan karyawan program pelatihan dan pengembangan terhadap karyawan untuk meningkatkan keterampilan tersebut. 4.2.2.2 Variabel Kompensasi Tabel 4.4 Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Kompensasi Item Pernyataan Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Kurang Setuju Setuju Sangat Setuju Item No. f f F f f 1 gaji 1 1,82 15 27,3 23 41,81 16 29,07 2 bonus 1 1,82 12 21,81 28 50,9 14 25,47 3 Insentif 1 1,82 8 14,54 25 45,45 21 38,19 4 kenyamanan 1 1,82 5 9,09 42 76,36 7 12,73 5 fasilitas 1 1,82 8 14,54 31 56,36 15 27,28 6 BPJS 4 7,27 41 74,54 10 18,19 7 cuti 2 3,64 40 72,72 13 23,64 Sumber: Kuisioner penelitian, 2016 data diolah Universitas Sumatera Utara Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa: 1. Berdasarkan pernyataan pertama gaji yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan berdasarkan kompetensi yang dimiliki, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 41,81 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 29,07. Hal ini menggambarkan pada umumnya gaji yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan berdasarkan kompetensi yang dimiliki oleh karyawan tersebut. Diketahui juga masih ada responden yang sangat tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 27,3. Hal ini disebabkan perusahaan belum secara adil memberikan gaji pada karyawan sesuai kompetensi yang dimilikinya. 2. Berdasarkan pernyataan kedua perusahaan telah memberikan bonus yang adil sesuai dengan kinerja karyawan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebnyak 50,9 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 25,47. Hal ini menggambarkan pada umumnya perusahaan telah memberikan bonus yang adil sesuai dengan kinerja karyawan. Diketahui juga masih ada responden yang menyatakan tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 21,81. Hal ini disebabkan karyawan merasa perusahaan tidak adil dalam memberikan bonus yang sesuai dengan kinerja karyawan. 3. Berdasarkan pernyataan ketigainsentif yang diberikan oleh perusahaan dapat meningkatkan kinerja karyawan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 45,45 dan yang menyatakan sangat Universitas Sumatera Utara setuju sebanyak 38,19. Hal ini menggambarkan pada umumnya insentif yang diberikan oleh perusahaan dapat meningkatkan karyawan. Diketahui bahwa ada responden sangat tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 14,54. Hal ini disebabkan adanya karyawan merasa belum mendapatkan insentif yang adil sesuai dengan kinerjanya. 4. Berdasarkan pernyataan keempat perusahaan telah memberikan kenyamanan bekerja, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 76,36 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 12,73. Hal ini menggambarkan pada umumnya perusahaan telah memberikan kenyamanan bekerja kepada karyawan. Diketahui bahwa ada juga responden tidak setuju sebanyak 1,82 dan kurang setuju sebanyak 9,09. Hal ini disebabkan suasana lingkungan pekerjaan belum nyaman, sehingga karyawan tidak maksimal dalam kinerjanya. 5. Berdasarkan pernyataan kelima saya merasa perusahaan telah memberikan fasilitas sesuai dengan perananposisi saya diperusahaan, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 56,36, dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 27,38. Hal ini menggambarkan pada umumnya karyawan merasa perusahaan telah memberikan fasilitas sesuai dengan perananposisi di perusahaan. Diketahui bahwa ada juga responden kurang setuju sebanyak 9,09. Hal ini disebabkan fasilitas yang diberikan tidak sesuai dengan perananposisi karyawan di perusahaan. Universitas Sumatera Utara 6. Berdasarkan pernyataan keenam program BPJS yang diberikan oleh perusahaan telah sesuai dengan peraturaan pemerintah, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 74,54 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 18,19. Hal ini menggambarkan pada umumnya program BPJS yang diberikan oleh perusahaan telah sesuai dengan peraturan pemerintah. Diketahui juga ada responden kurang setuju sebanyak 7,27. Hal ini disebabkan masih ada karyawan belum mendapatkan program BPJS karena kurangnya sosialisasi dari perusahaan. 7. Berdasarkan pernyataan ketujuh perusahaan memberikan cuti setiap tahun telah sesuai dengan peraturan PT. Patra Badak Arun Solusi, diketahui bahwa responden paling banyak menyatakan setuju sebanyak 72,72 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 23,64. Hal ini menggambarkan pada umumnya perusahaan telah memberikan cuti setiap tahun sesuai dengan peraturan PT. Patra Badak Arun Solusi. Diketahui juga ada responden kurang setuju sebanyak 3,64. Hal ini disebabkan karyawan merasa tidak adil mendapatkan cuti dikarenakan adanya tambahan pekerjaan sehingga mengurangi cuti karyawan tersebut.

4.2.2.3 Variabel Kinerja Tabel 4.5

Dokumen yang terkait

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan(Studi Pada Karyawan PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta).

0 3 13

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan(Studi Pada Karyawan PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta).

0 2 14

PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Kepemimpinan, dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada KPP Pratama Sukoharjo.

0 3 15

PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Kompensasi, Kepemimpinan, dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada KPP Pratama Sukoharjo.

0 2 14

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

0 2 10

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

0 0 2

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

0 0 6

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

1 1 28

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

1 2 3

Pengaruh Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja pada Karyawan PT. Patra Badak Arun Solusi Jakarta

0 0 9