Analisis Koefisien Determinasi Uji t Uji Regresi Parsial

variabel dependen, maka dilakukan pengujian dengan menggunakan uji t t test dan uji F F test.

1. Analisis Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi R Square R 2 Dibawah ini akan ditampilan hasil analisis koefisien determinasi yang diperoleh peneliti. menunjukkan seberapa besar variabel independen menjelaskan variabel dependennya. Nilai R square adalah dari nol sampai satu. Nilai R square yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen. Kelemahan mendasar penggunaan R square adalah setiap penambahan variabel independen kedalam model maka R square pasti meningkat meskipun variabel independen tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Oleh karena itu banyak peneliti yang menganjurkan untuk menggunakan nilai adjusted R square saat mengevaluasi model regresi yang terbaik. Tabel 4.14 Hasil Analisis Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .630 a .397 .364 17.30265 Universitas Sumatera Utara a. Predictors: Constant, Reputasi.KAP, Opini.Auditor, Tingkat.Solvabilitas, Laba.Rugi, Ukuran.Perusahaan b. Dependent Variable: Audit.Delay Sumber: hasil pengolahan SPSS Pada tabel diatas, model summary besarnya adjusted R square adalah 0,364, hal ini berarti bahwa 36,4 dari variasi atau perubahan dalam audit delay dapat dijelaskan oleh variabel independennya ukuran perusahaan, laba rugi perusahaan, opini auditor, tingkat solvabilitas, dan reputasi kantor akuntan publik, sedangkan sisanya 63,6 dijelaskan oleh variabel lain diluar model.

2. Uji t Uji Regresi Parsial

Uji statistik t dilakukan untuk menguji pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependennya secara individu. Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik t uji t. Jika t hitung t tabel, maka Ho diterima atau Ha ditolak, sedangkan jika t hitung t tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil pengolahan SPSS, diperoleh hasil sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.15 Hasil Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 195.890 36.254 5.403 .000 Ukuran.Perusahaan -3.385 1.235 -.271 -2.741 .007 Laba.Rugi -12.731 5.863 -.195 -2.172 .033 Opini.Auditor -10.761 3.864 -.245 -2.785 .007 Tingkat.Solvabilitas .465 .726 .055 .641 .523 Reputasi.KAP -12.770 4.669 -.274 -2.735 .008 a. Dependent Variable: Audit.Delay Sumber: hasil pengolahan SPSS H1 ukuran perusahaan, laba rugi perusahaan, opini auditor, tingkat solvabilitas, dan reputasi kantor akuntan publik berpengaruh secara parsial terhadap audit delay. a. Dari tabel regresi dapat dilihat besarnya t hitung untuk variabel ukuran perusahaan X 1 sebesar -2,741 dengan nilai signifikansi 0,007. Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t hitung adalah 2,741 dimutlakkan, sedangkan t tabel adalah 1,986, sehingga t hitung t tabel 2,741 1,986. Signifikansi penelitian ini juga menunjukkan angka yang lebih kecil dari 0,05 0,007 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan X 1 berpengaruh negatif dan signifikan terhadap audit delay Y. b. Dari tabel regresi dapat dilihat bahwa besarnya t hitung untuk variabel laba rugi X 2 perusahaan sebesar -2,172 dengan nilai Universitas Sumatera Utara signifikansi 0,33. Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t hitung adalah 2,172 dimutlakkan, sedangkan t tabel adalah 1,986, sehingga t hitung t tabel 2,172 1,986. Signifikansi penelitian ini menunjukkan angka yang lebih besar dari 0,05 0,33 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa laba rugi X 2 perusahaan berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay Y. c. Dari tabel dapat dilihat bahwa besarnya t hitung untuk variabel opini auditor X 3 sebesar -2,785 dengan nilai signifikansi 0,007. Hasi uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t hitung adalah 2,785 dimutlakkan, sedangkan t tabel adalah 1,986 sehingga t hitung t tabel 2,785 1,986. Signifikansi penelitian ini juga menunjukkan angka yang lebih kecil dari 0,05 0,007 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa opini auditor X 3 berpengaruh negatif dan signifikan terhadap audit delay Y. d. Dari tabel dapat dilihat bahwa besarnya t hitung untuk variabel tingkat solvabilitas X 4 sebesar 0,641 dengan nilai signifikansi 0,523. Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t hitung adalah 0,641, sedangkan t tabel adalah 1,986 sehingga t hitung t tabel 0,641 1,986. Signifikansi penelitian ini menunjukkan angka yang lebih besar dari 0,05 0,523 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat solvabilitas X 4 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay Y. Universitas Sumatera Utara e. Dari tabel dapat dilihat bahwa besarnya t hitung untuk variabel reputasi kantor akuntan publik X 5 sebesar -2.735 dengan nilai signifikansi 0,008. Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bhawa t hitung adalah 2,735 dimutlakkan, sedangkan t tabel adalah 1,986 sehingga t hitung t tabel 2,735 1,986. Signifikansi penelitian ini juga menunjukkan angka yang lebih kecil dari 0,05 0,008 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa reputasi kantor akuntan publik X 5 berpengaruh negatif secara signifikan terhadap audit delay Y.

3. Uji f Uji Regresi Simultan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

2 73 118

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor, Opini Audit, Profitabilitas, dan Solvabilitas terhadap Audit Delay (Pada Perusahaan Keuangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2009-2011)

6 13 129

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

0 12 118

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LABA/RUGI OPERASI, OPINI AUDITOR DAN REPUTASI AUDITOR TERHADAP AUDIT DELAY Pengaruh Ukuran Perusahaan, Laba/Rugi Operasi, Opini Auditor Dan Reputasi Auditor Terhadap Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang t

0 2 16

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 10

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 2

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 9

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 19

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 1

Pengaruh ukuran perusahaan, laba/rugi operasi, opini auditor, tingkat profitabilitas, reputasi kantor akuntan publik, dan solvabilitas terhadap audit delay : studi empiris di perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009-2012 - USD Reposito

0 0 147