Hubungan Konsumsi Zat Gizi dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil

g. Hasil analisis hubungan antara status gizi ibu hamil dengan kejadian anemia pada ibu hamil diperoleh bahwa ada sebanyak 27 dari 54 orang 50,0 ibu dengan status gizi ukuran LILA 23,5 cm mengalami anemia, sedangkan diantara ibu hamil dengan status gizi dengan ukuran LILA ≥ 23,5 cm ada sebanyak 26 dari 118 orang 22,0 mengalami anemia. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara status gizi ibu hamil dengan kejadian anemia. Dengan nilai RP 2,269 95 CI = 1,474-3,494, artinya status gizi ibu hamil merupakan faktor resiko untuk terjadinya anemia pada ibu hamil.

4.3.2. Hubungan Konsumsi Zat Gizi dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil

Untuk melihat hubungan konsumsi zat gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kab. Deli Serdang dapat dilihat seperti pada Tabel 4.7. Tabel 4.7. Hubungan Konsumsi Zat Gizi dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang N o Konsumsi Zat Gizi Kejadian Anemia Total RP 95 CI P value Anemia Tidak Anemia n n n a Kecukupan Konsumsi Kalori Tidak Cukup 29 52,7 26 47,3 55 100 2,570 0,000 Cukup 24 20,5 93 79,5 117 100 1,663-3,974 b Kecukupan Konsumsi Protein Tidak Cukup Cukup 34 19 58,6 16,7 24 95 41,4 83,3 58 114 100 100 3,517 2,212-5,594 0,000 c Kecukupan Konsumsi Tablet Fe Tidak Cukup 38 62,3 23 37,7 61 100 4,610 0,000 Cukup 15 13,5 96 86,5 111 100 3,770-7,673 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.7. hasil analisis bivariat antara variabel hubungan konsumsi zat gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dapat dilihat bahwa : a. Hasil analisis hubungan antara kecukupan konsumsi kalori dengan kejadian anemia pada ibu hamil diperoleh bahwa ada sebanyak 29 dari 55 orang 52,7 ibu dengan kecukupan konsumsi kalori tidak cukup mengalami anemia, sedangkan diantara ibu hamil dengan kecukupan konsumsi kalori yang cukup ada sebanyak 24 dari 117 orang 20,5 mengalami anemia. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kecukupan konsumsi kalori dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Dengan nilai RP 2,570 95 CI = 1,663-3,974, artinya kecukupan konsumsi kalori merupakan faktor resiko terjadinya anemia pada ibu hamil. b. Hasil analisis hubungan antara kecukupan konsumsi protein dengan kejadian anemia pada ibu hamil diperoleh bahwa ada sebanyak 34 dari 58 orang 58,6 ibu dengan kecukupan konsumsi protein tidak cukup mengalami anemia, sedangkan diantara ibu hamil dengan kecukupan konsumsi protein yang cukup ada sebanyak 19 dari 114 orang 16,7 mengalami anemia. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kecukupan konsumsi protein dengan kejadian anemia. Dengan nilai RP 3,517 95 CI = 2,212-5,594, artinya kecukupan konsumsi protein merupakan faktor resiko terjadinya anemia pada ibu hamil. c. Hasil analisis hubungan antara kecukupan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil diperoleh bahwa ada sebanyak 38 dari 61 orang 62,3 Universitas Sumatera Utara ibu dengan kecukupan konsumsi tablet Fe tidak cukup mengalami anemia, sedangkan diantara ibu hamil dengan kecukupan konsumsi Fe yang cukup ada sebanyak 15 dari 111 orang 13,5 mengalami anemia. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kecukupan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia. Dengan nilai RP 4,610 95 CI = 3,770-7,673, artinya kecukupan konsumsi tablet Fe merupakan faktor resiko terjadinya anemia pada ibu hamil.

4.3.3. Hubungan Sosial Budaya dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Ibu Hamil dan Kinerja Bidan terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2014

0 78 150

Pengaruh Daun Sirih Terhadap Penanganan Keputihan Pada Remaja Putri Di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2014

21 158 74

Pelaksanaan Pembinaan Kesehatan Lingkungan di Sekolah Dasar Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

5 54 112

Efektivitas Pelayanan Kesehatan Di Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

26 187 137

Pengaruh Karakteristik Individu, Konsumsi Zat Gizi dan Sosial Budaya terhadap Kejadiaan Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

0 0 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Faktor yang Memengaruhi Kejadian Anemia pada Ibu Hamil - Pengaruh Karakteristik Individu, Konsumsi Zat Gizi dan Sosial Budaya terhadap Kejadiaan Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut

0 0 31

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Karakteristik Individu, Konsumsi Zat Gizi dan Sosial Budaya terhadap Kejadiaan Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

0 0 9

Pengaruh Karakteristik Ibu Hamil dan Kinerja Bidan terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2014

0 0 31

PENGARUH KARAKTERISTIK IBU HAMIL DAN KINERJA BIDAN TERHADAP KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG REJO KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2014 TESIS

0 0 18

Pelaksanaan Pembinaan Kesehatan Lingkungan di Sekolah Dasar Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

0 2 27