Keterangan: f
: frekuensi N
: jumlah responden Perhitungan analisis deskriptif pada penelitian ini menggunakan komputer
program Exel for windows.
3.6.2 Uji Persyaratan Analisis
Sebelum menganalisis data maka perlu dilakukan pengujian persyaratan analisis yang meliputi uji normalitas data, uji homoginitas dan multikolinieritas.
1. Uji Normalitas Data
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data dalam penelitian berdistribusi normali atau tidak. Dari teori kemungkinan apabila popurasi yang
diteliti berdistribusi normal maka konklusi bisa diterima, tetapi apabila populasi tidak berdistribusi normal maka konklusi berdasarkan teori tidak berlaku. Oleh
sebab itu sebelum mengambil keputusan berdasarkan teori tersebut perlu diperiksa terlebih dahulu normalitas distribusi datanya, apakah pada taraf signifikansi
tertentu atau tidak. Pengujian normalitas data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi penelitian masing-masing variable
penelitian yang meliputi kinerja guru Y, iklim komunikasi organisasi sekolah X
1
dan budaya kerja guru X
2
. “Uji normalitas penelitian ini menggunakan uji normalitas Goodness of
Fif dari Kolmogorov-SmirnovTest karena data peneliti an berbentuk ordinal”
Santosa, 1999:311. Analisisnya menggunakan komputer program SPSS versi 12.0. Dasar pengambilan keputusan berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas,
kriteria normalitas apabila p 0,05 dan batas toleransi 0,05 dan batas toleransi = 0,05.
2. Uji Homogenitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke
pengamatan yang lain. Jika variance dari residual tetap disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.
“Cara mendeteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas pada penelitian ini adalah dengan cara melihat grafik
scatterplot antara nilai prediksi variabel terikat dependen yaitu ZPRED dengan residual SRESID
”Ghozali2005. Apabila titik-titik terbentuk secara acak dan tidak membentuk suatu pola yang teratur dapat disimpulkan bahwa model regresi
tidak mengandung heteroskedastisitas.
3. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas untuk mengetahui ada tidaknya korelasi di antara sesama variabel bebas. ”Model regresi dapat digunakan untuk uji kolinieritas
dalam penelitian ini multikolinieritas atau adanya korelasi antar variabel bebas” Santoso, 1999:293. Kriteria yang digunakan untuk uji kolinieritas adalah
apabila eigen eigen-value mendekati 0 maka terjadi korelasi sesame variabel bebas multicollinierity. Indikasi lain adalah jika condition index melebihi angka
10 berarti terjadi korelasi di antara variabel bebas sehingga variabel bebas tersebut tidak memenuhi syarat untuk analisis regresi.
3.6.3 Uji Hipotesis Penelitian