Teknik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

dimanfaatkan satu bulan kemudian. Pasar yang berkonstruksi beton bertulang dalam bentuk dan wujud yang akrab dengan arsitektur tropis ini dinilai pemerintah Hindia Belanda “EENDER MOOISTE PASSERS PO JAVA”, artinya salah satu pasar terindah di Jawa. Nama Beringharjo baru diberikan setelah bertahtanya Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Beliau yang memerintahkan agar nama-nama Jawa dipergunakan untuk semua nama instansi dibawah kasultanan Ngayogyakarta. Beringharjo nama yang paling sesuai untuk nama pasar di tengah kota itu, mengingat lokasi pasar merupakan bekas hutan beringin. Pohon beringin melambangkan kebesaran serta pengayoman bagi banyak orang, jadi sesuai dengan citra yang diemban pasar tersebut sebagai pasar pusat atau pasar “Gede” bagi Kota Yogyakarta. Pembangunan Pasar Beringharjo terus dilakukan hingga sekarang. Pasar Beringharjo dibangun diatas tanah seluas 2,5 hektar telah mengalami rehabilitasi sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 1951 dan 1970. Seiring perkembangan zaman pengelolaan Pasar Beringharjo diambil-alih oleh Pemerintah Kota Yogyakarta. Pada tahun 1986 Pasar Beringharjo mengalami kebakaran yang mengakibatkan pemindahan pedagang ke Benteng Vredenburg dan sebelah selatan pasar sementara bangunan pasar diperbaiki. Selanjutnya Pasar Beringharjo tidak saja sebagai tempat berbelanja, tetapi juga merupakan salah satu pendukung sektor kepariwisataan di Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

B. FASILITAS DAN SARANA PENDUKUNG

Pasar Beringharjo dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan sarana pendukung baik bagi pedagang maupun pengunjung. Fasilitas dan sarana pendukung tersebut antara lain : 1. Sarana air bersih yang berasal dari PDAM dan sumur. 2. Listrik dengan kekuatan 245 KVA baru terpasang 55 KVA. 3. Pemadam kebakaran yang terdiri dari hydrant dan tabung pemadam kebakaran. 4. Keamanan yang siap selama 24 jam 5. Area parkir luas 6. Kamar mandi dan WC 7. Bank 8. Aula 9. Kantor Takmir 10. Ruang perpustakaan 11. Gedung dan ruang jaga 12. Ruang Poliklinik 13. Tempat Penitipan Anak yang berlokasi di bekas kantor dinas pasar lama dan dikelola oleh PKK Kota Yogyakarta dengan fasilitas: Ruang periksa Ruang serbaguna Ruang bermain Ruang makan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI