PERUMUSAN HIPOTESIS KAJIAN PUSTAKA

emosi orang lain orientasi jasa 14 Membina Hubungan kepemimpinan bervisi pengaruh mengembangkan orang lain komunikasi perubahan katalisator kerja tim dan kolaborasi 15 16,17 18,19 20,21 22 23,24 Masing-masing pernyataan dibuat dengan pilihan empat jawaban dan masing-masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut: No Keterangan Positif 1 Sangat setuju 4 2 Setuju 3 3 Tidak setuju 2 4 Sangat tidak setuju 1 6. Variabel Keefektifan Mengelola Usaha Keefektifan mengelola usaha dikatakan baik jika suatu usaha berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh usaha itu sendiri. Sebaliknya keefektivitas mengelola usaha dikatakan kurang baik jika suatu usaha tidak berhasil dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut diperlukan perencanan pengorganisasian, pemasaran, dan pengelolaan keuangan yang baik. Pengukuran variabel keefektivitas mengelola usaha didasarkan pada indikator-indikator yang selanjutnya dijabarkan dalam bentuk pernyataan yang dinyatakan dalam skala sikap. Berikut ini disajikan tabel operasionalisasi variabel keefektifan mengelola usaha. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.6 Operasionalisasi Variabel Pengelolaan Usaha Dimensi Indikator Pernyataan No Proses pengelolaan usaha Semangat kerja Seorang pengusaha harus mempunyai impian Tegas dalam mengambil keputusan Dedikasikan seluruh tenaga, waktu, dan pikiran untuk pekerjaan Tidak menggantungkan hidup pada nasib Dana Bagi-bagi Memiliki etika moral Mampu belajar dan mendengar Rencana bisnis Hasil terbaik 1 2,3 4 5 6 7 8.9 10 11,12 13,14,15 16,17,18,19,20,21 Masing-masing pernyataan dibuat dengan pilihan empat jawaban dan masing-masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut: No Keterangan Positif 1 Sangat setuju 4 2 Setuju 3 3 Tidak setuju 2 4 Sangat tidak setuju 1

F. Pengujian Validitas dan Reliabilitas

Dalam penelitian ini digunakan instrumen penelitian yang berupa angket atau kuesioner. Untuk itu terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen penelitian dengan melakukan analisis validitas dan reliabilitas. 1. Pengujian Validitas Pengujian validitas instrumen dilakukan untuk mendapatkan alat ukur yang sahih dan terpercaya. Analisis butir pada instrumen penelitian