Menganalisis Kalimat Berdasarkan Kegunaannya secara Pragmatik

Komp Bahasa SMA 3 Bhs 134 Silakan kalian berlatih menyusun makalah secara berkelompok dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini 1. Bentuklah sebuah kelompok yang terdiri atas 4 – 5 siswa laki- laki dan perempuan 2. Pilihlah sebuah topik berkaitan tema ”Remaja dan Budaya” 3. Carilah sebanyak-banyaknya bahan bacaan referensi untuk menyusun makalah 4. Susunlah sebuah makalah sesuai topik yang kalian tentukan Kalian dapat menyusun makalah dengan sistematika yang kalian tentukan sendiri Tukarkan makalah yang sudah kalian susun dengan makalah yang disusun oleh kelompok lain Perbaikilah makalah teman kalian berdasarkan - diksi; - ejaan; - keterpaduan kalimatparagraf. ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Pelatihan 2 ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Pelatihan 3

B. Menganalisis Kalimat Berdasarkan Kegunaannya secara Pragmatik

Kalimat berdasarkan isinya, dibedakan menjadi tiga, yaitu 1 kalimat berita deklaratif, 2 kalimat tanya integratif, dan 3 kalimat perintah integratif. Perhatikan contoh kalimat berikut 1. Baju itu, kan, masih bagus. 2. Besok aku dan keluargaku akan pergi. 3. Siapa yang memasak kue ini? 4. Kamu tidak punya baju lain, ya? 5. Tolong, ambilkan handuk itu 6. Habiskan saja, nanti biar aku memasak lagi untuk yang lain. Secara sintaksis struktur dan isinya, kalimat di atas berisi 1. ’pemberitahuan bahwa baju itu masih bagus’; 2. ’pemberitahuan bahwa besok aku dan keluargaku akan pergi’; 3. ’pertanyaan tentang siapa yang memasak kue’; 4. ’pertanyaan apakah kamu memiliki baju lain’; 5. ’perintah untuk mengambilkan handuk’; 6. ’permintaan untuk menghabiskan makanan’. Penggunaan kalimat secara pragmatik adalah penggunaan kalimat dilihat dari tujuannya. Dilihat dari tujuannya, sebuah kalimat deklaratif terkadang diucapkan untuk tujuan yang berbeda bukan pemberitahuan. Begitu juga dengan kalimat pertanyaan dan perintah diucapkan dengan tujuan lain. Di unduh dari : Bukupaket.com Ragam Budaya 135 Perhatikan contoh kalimat berikut dan hal yang melatar- belakangi diucapkannya kalimat itu Ria anak orang kaya. Ia suka membeli baju dan barang- barang lainnya. Namun, ia juga pembosan. Karena itu, ia sering memberikan bajunya kepada orang lain. Sita, temannya, suatu hari bermain ke rumah Ria. Ia melihat Ria sedang mengemasi baju-baju yang hendak diberikan kepada orang. ”Eh, mau pergi ke mana, Ri?” ”Tidak ke mana-mana. Ini mau aku kasihkan orang, kok?” ”Mau kamu kasihkan orang? Baju-baju itu, kan, masih bagus, Ri. Sayang, kan?” ”Kamu mau” ”Boleh untuk aku?” ”Ambil saja kalau kamu mau.” Berdasarkan konteks di atas, dapat diketahui bahwa kalimat Baju-baju itu, kan, masih bagus, Ri. bukan kalimat berita pemberitahuan, melainkan bertujuan menanyakan, Apakah baju itu boleh aku minta? Karena itu, lawan bicara Ria langsung menangkap maksud Ria dengan mengatakan ”Kamu mau”? Perhatikan contoh kalimat lainnya di atas Tentukan maksud kalimat-kalimat tersebut secara pragmatis dilihat dari maksudnya. Jelaskan disertai konteks yang menjadi latar belakang. 1. Besok aku dan keluargaku akan pergi. 2. Siapa yang memasak kue ini? 3. Kamu tidak punya baju lain, ya? 4. Tolong, ambilkan handuk itu 5. Habiskan saja, nanti biar aku memasak lagi untuk yang lain. Carilah kalimat-kalimat berupa dialog pada teks cerpen atau novel: kalimat deklaratif, imperatif, integratif Kemudian, analisislah kalimat-kalimat tersebut secara pragmatis berdasarkan tujuan maksudnya ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Pelatihan 4 ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Tugas 2

C. Membaca Cepat Teks 300 – 350 kpm