Sehingga didapatkan turbiditas rata-rata dengan penambahan serbuk tongkol jagung sebesar 10,86 NTU dan dengan penambahan arang tongkol jagung sebesar 9,76 NTU
4.2.3.3. Persen Penurunan turbiditas kekeruhan dalam sampel air rawa
Persen penurunan turbiditas =
100 x
awal akhir
awal −
Untuk Serbuk tongkol jagung : 100
05 ,
18 86
, 10
05 ,
18 x
− =
= 39,83 Untuk Arang tongkol jagung :
100 05
, 18
76 ,
9 05
, 18
x −
= = 45,93
4.2.4. Penentuan Total Padatan Terlarut dalam larutan TDS dan Total Padatan Tersuspensi dalam larutan TSS dalam sampel.
Penentuan Total Padatan Terlarut TDS dan Total Padatan Tersuspensi TSS dalam sampel dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
1000 tan
mL sampel
volume x
A B
L terlarut
pada total
mg −
=
Keterangan : A = Berat awal berat kosong gelas beaker sebelum ditambah sampel air mg
B = Berat akhir gelas beaker dan endapan setelah dikeringkan mg
1000 tan
mL sampel
volume x
A B
L i
tersuspens pada
total mg
− =
35
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A = Berat awal berat kosong kertas saring sebelum ditambah sampel air mg
B = Berat akhir kertas saring dan endapan setelah dikeringkan mg
4.2.4.1. Penentuan Total Padatan Tersuspensi TSS dalam sampel air rawa sebelum penambahan Serbuk Tongkol Jagung dan Arang Tongkol
Jagung.
Dari masing-masing berat kertas saring yang terdapat dalam lampiran 10, didapat nilai berat rata- rata yaitu :
n W
W
i k
∑
=
−
sehingga di dapatkan :
=
− k
W
0,009 g = 9 mg
Dengan mensubstitusikan nilai berat rata-rata ini ke rumus diatas maka diperoleh total padatan tersuspensi dalam larutan adalah :
TSS = 180 mgL
4.2.4.2. Penentuan Total Padatan Tersuspensi TSS dalam sampel air rawa setelah penambahan Serbuk Tongkol Jagung
Dari masing-masing berat kertas saring yang terdapat dalam lampiran 10, didapat nilai berat rata-rata yaitu :
n W
W
i k
∑
=
−
sehingga di dapatkan :
=
− k
W
0,003 g = 3 mg
Dengan mensubstitusikan nilai berat rata-rata ini ke rumus diatas maka diperoleh total padatan tersuspensi dalam larutan adalah :
36
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
TSS = 60 mgL
4.2.4.3. Penentuan Total Padatan Tersuspensi TSS dalam sampel air rawa setelah penambahan Arang Tongkol Jagung
Dari masing-masing berat kertas saring yang terdapat dalam lampiran 10, didapat nilai berat rata-rata yaitu :
n W
W
i k
∑
=
−
sehingga di dapatkan :
=
− k
W
0,008 g = 8 mg
Dengan mensubstitusikan nilai berat rata-rata ini ke rumus diatas maka diperoleh total padatan tersuspensi dalam larutan adalah :
TSS = 160 mgL
4.2.4.4. Persen Penurunan Total Padatan Tersuspensi dalam larutan TSS