2.5. Landasan Teori
Usia reproduksi perempuan pada umumnya adalah usia 15-49 tahun. Oleh karena itu untuk mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran, wanita atau
pasangan ini lebih diprioritaskan untuk menggunakan alat atau cara KB. Upaya untuk mencapai keberhasilan dalam menurunkan tingkat kelahiran ini diperlukan dukungan
segenap warga masyarakat, faktor yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan Keluarga Berencana adalah umur, pendidikan, pengetahuan, kesadaran
dan sikap dari setia pasangan usia subur untuk membatasi jumlah kelahiran, disamping hal tersebut masih ada masyarakat yang sulit menentukan pilihan
kontrasepsi yang tersedia. Pemakaian alat kontrasepsi merupakan salah satu bentuk perilaku kesehatan.
Konsep umum yang dijadikan sebagai landasan teori adalah teori Green 2005 yang digunakan untuk menilai perilaku individu atau kelompok. Ada 3 tiga
faktor yang memengaruhi individu untuk bertindak yaitu faktor predisposing pengetahuan, sikap, keyakinan, nilai-nilai, kebutuhan yang dirasakan, kemampuan
dan unsur-unsur lain yang terdapat dalam diri individu dan masyarakat, faktor pendukung tersedia sarana dan prasarana dan faktor pendorong petugas kesehatan.
Konsep tersebut dikombinasi dengan teori Berthrand 1980 faktor-faktor yang memengaruhi pemakaian kontrasepsi yaitu : faktor sosiodemografi pendidikan,
pendapatan, status pekerjaan, perumahan, status gizi, umur, suku, agama, faktor sosiopsikologis ukuran keluarga ideal, pentingnya nilai anak laki-laki, sikap terhadap
KB, persepsi terhadap kematian anak, faktor yang berhubungan dengan pelayanan
Universitas Sumatera Utara
keterlibatan dalam kegiatan yang berhubungan dengan KB, pengetahuan tentang kontrasepsi, jarak ke pusat pelayanan. Konsep dukungan sosial suami dengan teori
Caplan dalam Friedmen 1998 yaitu : Dukungan emosional, dukungan informa- sional, dukungan penilaian, dukungan instrumental.
Gambar 2.2. Kerangka Teori Determinan Perilaku, Kelompok dan Komunitas
Sumber: Lawrence Green 2005 Faktor Pemungkin:
1. Ketersediaan sumber 2. Kemudahan untuk
mencapai sumber daya 3. PeraturanHukum
4. Ketrampilan 5. Ketersediaan waktu
Faktor Pendorong: 1. Sikap dan perilaku
petugas kesehatan 2. Panutan
3. Pekerja 4. Teman
5. Pembuat keputusan Perilaku dari Individu,
Kelompok dan Komunitas Faktor Predisposisi:
1. Pengetahuan 1. Sikap
2. Kepercayaan 3. Nilai-nilai
4. Persepsi
Universitas Sumatera Utara
2.6. Kerangka Konsep