Mengembangkan kerangka menjadi paragraf deskripsi

Kemanusiaan 21 2. Menyusun kerangka paragraf deskripsi Topik: Taman depan sekolahku a. Bentuk taman b. Luas taman c. Jenis taman Kerangka tersebut mengarah ke deskripsi parsial atau lokal.

3. Mengembangkan kerangka menjadi paragraf deskripsi

Kerangka tersebut dikembangkan menjadi sebagai berikut. Taman Depan Sekolahku Taman depan sekolahku tampak sederhana. Bentuknya seperti parabola yang disandarkan miring ke pagar depan. Pada posisi tengah dibentuk kolam kecil, arena bermain ikan emas dan gurame, sedangkan di kanan kiri kolam ada batu bulatan yang menyerupai pagupon. Amat unik. Taman ini tidak luas, bahkan bisa dikatakan sangat kecil jika dibandingkan luas pekarangan sekolah. Lebih kurang 40m 2 terlihat semakin indah dengan aneka ragam bunga yang menghuninya. Sebelah kiri dan kanan pohon palm, 4 m tingginya. Daunnya cukup lebat berdampingan dengan batu pagupon. Tepat di samping kiri, hampir batas taman terdapat pohon cemara. Setiap pohon palm dan pohon cemara termasuk batu pagupon tadi, dikelilingi bunga-bunga yang berwarna-warni. Tugas 2.6 1. Susunlah sebuah kerangka paragraf deskripsi dengan objek jenis kegiatan atau lokasi yang terdapat di sekolah Anda 2. Kembangkanlah kerangka tersebut menjadi paragraf deskripsi Tugas 2.7 1. Identifikasikan frasa adjektif yang terdapat pada paragraf deskriptif ”Taman Depan Sekolahku” 2. Susunlah paragraf deskriptif yang menggunakan beberapa frasa adjektif Piawai Berbahasa Cakap Bersastra Indonesia SMAMA Kelas X 22 4. Menyunting paragraf deskriptif yang ditulis teman Uji Kompetensi 2.2 1. Susunlah paragraf deskriptif dengan menggunakan beberapa frasa adjektif secara sistematis 2. Tukarkanlah deskripsi Anda dengan teman 3. Koreksilah deskripsi teman Anda dari aspek: a. urutan isi b. koherensi antarkalimat c. penggunaan frasa adjektif

II. Kemampuan Bersastra

Berbicara Tujuan Pembelajaran: Anda diharapkan dapat menceritakan kembali isi cerpen yang dibaca dengan kata-kata sendiri, mengungkapkan hal-hal yang menarik, mendiskusikan unsur-unsur intrinsik cerpen yang dibaca, serta mengidentifikasi kalimat langsung dan tidak langsung dalam cerpen. Mengidentifikasi isi cerpen 1. Menceritakan kembali isi cerpen Bacalah cerpen berikut Siang di Sebuah Restoran Adieets Kaliksanan ”Mengapa kau tak bilang padaku?” Sejenak ia terdiam. Matanya memandang gelas berisi air pesanannya, kemudian perlahan dialihkan padaku. ”Belum saatnya...” ”Belum saatnya” sengaja aku keraskan volume suaraku, tak hirau akan pengunjung restoran lain, yang saat ini mungkin sudah membelalakkan mata padaku. ”Tenang, Rin... tenang...,” ia mencoba menjadikan dirinya sendiri sebagai sosok yang bersahaja. Namun kini, lelaki yang duduk berseberangan denganku sudah tak berharga sama sekali meski dasi bermerek luar itu masih tetap setia menggantung pada leher yang tubuhnya dibalut kemeja sutra. Matanya tak lagi memandangku, kepalanya kembali tertunduk. Bahkan untuk melanjutkan pembicaraan ini dia sudah tak lagi mampu. Terpaksa aku yang berinisiatif.