41 Macam-macam Polis
a. Polis Perjalanan: menjamin barang insurable interest selama perjalanan sampai di
tempat.
b. Polis Pelabuhan: menanggung resiko yang mungkin menimpa kapal selama di pelabuhan.
c. Polis Waktu : pertanggungan yang berlaku selama jangka waktu tertentu. d. Polis Veem: menanggung barang selama berada di gudang dari kemungkinan
resiko rusak, terbakar, atau hilang. Frianto Pandia,S.E,dkk, 2005:139
2.2.4. Manfaat Asuransi
Beberapa manfaat asuransi bagi pihak tertanggung antara lain: 1
Rasa aman dan perlindungan Polis asuransi yang dimiliki tertanggung akan memberikan rasa aman dari
resiko atau kerugian yang mungkin timbul. Kalau resiko atau kerugian tersebut benar-benar terjadi
2 Pendistribusian biaya dan manfaat yang lebih adil
Prinsip keadilan diperhitungkan dengan matang untuk menentukan nilai pertanggungan dan premi yang harus ditanggung oleh pemegang polis secara
periodic dengan memperhatikan secara cermat factor-faktor yang berpebgaruh besar dalam asuransi tersebut. Untuk mendapatkan nilai pertanggungan, pihak
penanggung telah membuat kalkulasi yang tidak merugikan kedua belah pihak. Semakin besar nilai pertanggungan, maka semakin besar pula premi
periodic yang harus dibayarkan oleh pihak tertanggung.
Universitas Sumatera Utara
42 3
Polis asuransi dapat dijadikan jaminan untuk memperoleh kredit. 4
Berfungsi sebagai tabungan dan sumber pendapatan Premi yang dibayarkan setiap periode memiliki substansi yang sama dengan
tabungan, pihak penanggung juga memperhitungkan bunga atas premi yang dibayarkan dan juga bonus sesuai dengan perjanjian kedua belah pihak.
5 Alat penyebaran resiko
Resiko yang seharusnya ditangung oleh tertanggung ikut dibebankan juga kepada penanggung dengan imbalan sejimlah premi tertentu yang didasarkan
atas nilai pertanggungan. 6
Membantu meningkatkan kegiatan usaha Investasi yang dilakukan oleh para investor dibebani dengan resiko kerugian
yang bisa diakibatkan oleh berbagai macam sebab pencurian, kebakaran, kecelakaan, dan sebagainya. Y. Sri Susilo, dkk, 2000:204
Dari segi pemerintahpublik: Perusahaan asuransi merupakan satu lembaga keuangan yang memberikan
fasilitas untuk pembiayaan yang dapat dipergunakan dalam tahap pembangunan ekonomi Indonesia. Berdasarkan pada UU No 191960, ternyata bahwa sumbangan
lembaga asuransi terhadap pembangunan ekonomi ialah: a. Sebagai lembaga pembentukan modal capital formation.
b. Lembaga penabungan saving A.Abbas Salim, 2000:26
Universitas Sumatera Utara
43
2.2.5. Jenis-jenis Asuransi A.