Analisis dan Hasil Pembahasan a. Tingkat Pendapatan

75

D. Pembayaran pemi terhenti

1. Mitra Beasiswa mempunyai masa leluasa grace period pembayaran premi selama 30 tigapuluh hari kalender. 2. Polis yang terhenti pembayaran preminya dapat dipulihkan dalam jangka waktu 3 tiga tahun sejak polis terhenti pembayaran preminya.

E. Keuntungan Bagi Pemegang Polis

Dengan menjadi pemegang polis asuransi ini maka pemegang polis akan memperoleh beberapa keuntungan yaitu menjamin tersedianya Dana Kelangsungan Belajar DKB bagi anak-anak sejak anak masuk sekolah TK sd Perguruan Tinggi, menghindari drop out anak akibat ketiadaan biaya pendidikan bila orangtua meninggal dunia, dapat dijadikan alat motivasi bagi orangtua terhadap anaknya dalam belajarsekolah, dapat melayani pembayaran premi dari triwulan sampai premi tunggal dan sekaligus, risiko dapat diperluas dengan asuransi kecelakaan diri, guna menjaga kelangsungan pembayaran premi akibat ketidakmampuan bekerja sakitkecelakaan, polis dapat diperluas dengan weiver premium.

4.2. Analisis dan Hasil Pembahasan a. Tingkat Pendapatan

Tingkat pendapatan yang dimaksudkan di dalam skripsi ini adalah segala sesuatu bentuk penghasilan yang didapat oleh pemegang polis baik itu gaji pokok dan juga di luar gaji pokok dalam rupiah per bulan. Dari hasil data diketahui bahwa pendapatan para pemegang polis bervariasi, tertinggi mencapai Rp 7.200.000,00 per Universitas Sumatera Utara 76 bulan dan terendah yaitu RP 1.500.000,00 per bulan. Hal ini dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.3 Tingkat Pendapatan Pemegang Polis Pendapatan RupiahBulan Jumlah Orang Persentase 1.500.000,00 – 3.000.000,00 42 70 3.100.000,00 – 4.500.000,00 8 13,33 4.600.000,00 – 6.000.000,00 5 8,33 6.100.000,00 – 7.500.000,00 5 8,33 Jumlah 60 99,99 Sumber: Hasil penelitian data olahan, AJB Bumiputera 1912 Cabang Pematangsiantar Berdasarkan tabel 4.3 dapat dilihat bahwa jumlah pendapatan para pemegang polis asuransi Mitra Beasiswa Berencana pada AJB Bumiputera 1912 Cabang Pematangsiantar didominasi oleh para pemegang polis yang memiliki besaran pendapatan Rp 1.500.000,00–Rp 3.000.000,00 per bulan dengan persentase 70. Hal ini dikarenakan pada jenis produk ini para pemegang polis merupakan orang- orang yang berada pada kelas menengah yang merupakan para pekerja atau karyawan pada suatu pabrik, perusahaan swasta ataupun pegawai negeri sipil PNS. Selanjutnya diikuti oleh para pemegang polis yang memiliki pendapatan sebesar Rp 3.100.000,00– Rp 4.500.000,00 per bulan dengan persentase 13,33, kemudian pemegang polis dengan pendapatan sebesar Rp 4.600.000,00-Rp 6.000.000,00 per bulan, dan Rp 6.100.000,00 -Rp 7.500.000,00 per bulan yang memiliki persentase yang sama sebesar 8,33. Hal ini disebabkan pada AJB Bumiputera 1912 terdapat jenis produk asuransi beasiswa lain yang memberikan keuntungan financial yang lebih besar yang dikenal dengan nama Mitra Cerdas. Dari data yang diperoleh diketahui bahwa rata-rata pemegang polis bekerja sebagai wiraswasta yaitu sebesar 33,33 dan diikuti dengan bekerja sebagai Universitas Sumatera Utara 77 pegawai swasta sebesar 31,67 , pegawai negeri sipil sebesar 21,67 serta pegawai BUMN sebesar 13,33. Kondisi ini dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.4 Pekerjaan Pemegang Polis Pekerjaan Jumlah Orang Persentase Wiraswasta 20 33,33 Pegawai Swasta 19 31,67 PNS TNIPOLRI 13 21,67 BUMN 8 13,33 Jumlah 60 100 Sumber: Hasil penelitian data olahan, AJB Bumiputera 1912 Cabang Pematangsiantar

b. Tingkat Pendidikan