28
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Hal yang dilakukan pertama kali sebelum dilakukan aktivasi terhadap serbuk gergaji adalah serbuk gergaji diayak terlebih dahulu menggunakan tiga jenis ayakan
yang berbeda ukuran untuk mendapatkan ukuran partikel yang paling baik digunakan serbuk gergaji dalam menyerap minyak. Aktivasi serbuk gergaji menggunakan
aktivasi fisik dengan kombinasi proses pemanasan dan pendinginan dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu tahap pemanasan pada suhu 105
o
C, pembungkusan dengan wadah alumunium foil, pemanasan dengan variasi suhu dan waktu pemanasan
dan pendinginan dengan variasi waktu dan jenis bahan pendingin. Pemanasan serbuk gergaji pada suhu 105
o
C dilakukan untuk menghilangkan uap air yang terdapat pada serbuk gergaji. Uap air yang terdapat pada serbuk gergaji dapat menghalangi
menempelnya molekul dari minyak mentah pada permukaan pori sorben dari serbuk gergaji. Pembungkusan serbuk gergaji dengan wadah alumunium foil dilakukan
dengan tujuan untuk mencegah adanya oksigen ketika proses pemanasan dengan variasi suhu pemanasan berlangsung. Hal ini dikarenakan karena kehadiran oksigen
dapat membakar dan merusak struktur pori serbuk gergaji sehingga akan terjadi hilangnya serbuk gergaji dalam jumlah yang banyak pada hasil akhir sorben Miranti,
2012. Pemanasan dengan variasi suhu dan waktu pemanasan dilakukan untuk
mengetahui suhu dan waktu pemanasan yang paling baik digunakan serbuk gergaji
29 dalam menyerap minyak mentah. Variasi suhu yang digunakan adalah 200, 250 dan
300
o
C, karena berdasarkan penelitian sebelumnya suhu pemanasan yang baik digunakan dalam proses aktivasi untuk mengubah serbuk gergaji menjadi suatu
sorben adalah 200-300
o
C. Jika pemanasan serbuk gergaji dilakukan di atas suhu 300
o
C maka akan terjadi penurunan kapasitas sorpsi dikarenakan banyak gugus lipofilik dan hidrofilik yang hilang. Kato et al., 1997. Sedangkan variasi waktu
pemanasan yang digunakan pada penelitian ini adalah 30 dan 60 menit. Pendinginan dilakukan dengan menggunakan variasi waktu pendinginan dan jenis bahan
pendingin untuk mengetahui waktu dan jenis bahan pendingin yang paling baik digunakan sorben dari serbuk gergaji dalam menyerap minyak mentah. Variasi waktu
pendinginan adalah 15, 30, 45 dan 60 menit. Sedangkan variasi jenis bahan pendingin yang digunakan adalah es dan dry ice. Pendinginan dilakukan langsung setelah
dilakukan proses pemanasan yang bertujuan dengan adanya perubahan suhu yang ekstrim dapat menyebabkan ukuran pori sorben serbuk gergaji menjadi stabil dan
meningkatkan kapasitas sorpsi sorben serbuk gergaji jika dibandingkan dengan kapasitas sorpsi sorben serbuk gergaji yang diaktivasi dengan pemanasan saja.
4.1. Variasi Ukuran Partikel Serbuk Gergaji
Ukuran partikel serbuk gergaji mempengaruhi kapasitas sorpsi sorben terhadap minyak mentah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas sorpsi
paling besar dihasilkan sorben dengan ukuran partikel lebih besar dari 355 µm yaitu sebesar 4,8427 g minyakg sorben, sedangkan kapasitas sorpsi yang dihasilkan sorben
dengan ukuran partikel antara 250 sampai 355 µm dan sorben dengan ukuran partikel