31 partikel antara 250-355 µm. Pada sorben yang permukaannya halus, minyak yang
telah diserap oleh sorben tersebut keluar lagi ketika ditiriskan. Semakin halus permukaannya semakin banyak minyak yang keluar. Permukaan yang kasar akan
menghasilkan kapasitas sorpsi minyak yang besar. Kapasitas sorpsi terhadap minyak yang besar dikarenakan adanya kemampuan sorpsi minyak dari sorben yang
dihasilkan dari serbuk gergaji yang dipanaskan pada suhu 105
o
C. Selain itu, pemilihan kain nilon sebagai selongsong yang membungkus sorben serbuk gergaji
juga berpengaruh terhadap penyerapan minyak, karena nilon merupakan salah satu sorben minyak sintetis Asip et al., 2008.
4.2. Variasi Waktu Pendinginan Serbuk Gergaji
Waktu pendinginan serbuk gergaji mempengaruhi kapasitas sorpsi sorben serbuk gergaji terhadap minyak mentah. Serbuk gergaji yang digunakan adalah
serbuk gergaji dengan ukuran partikel lebih besar dari 355 µm yang dipanaskan pada suhu 200
o
C selama 60 menit.
32
Gambar 4. Pengaruh Waktu Pendinginan Serbuk Gergaji yang Berukuran Lebih
Besar dari 355 µm dengan Es Setelah Dipanaskan pada Suhu 200
o
C selama 60 menit terhadap Kapasitas Sorpsi Minyak Mentah
Pada waktu pendinginan 15 menit, kapasitas sorpsi yang dihasilkan sorben serbuk gergaji sebesar 4,8162 g minyakg sorben. Ketika waktu pendinginan
dinaikkan menjadi 30 menit, terjadi peningkatan kapasitas sorpsi menjadi sebesar 5,1346 g minyakg sorben. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 4. Sedangkan ketika
waktu pendinginan dinaikkan menjadi 45 menit, kapasitas sorpsi dari sorben serbuk gergaji mengalami penurunan, dengan kapasitas sorpsi sebesar 4,4200 g minyakg
sorben. Kapasitas sorpsi sorben terus menurun hingga waktu pendinginan 60 menit, dengan kapasitas sorpsi sorben serbuk gergaji sebesar 4,1197 g minyakg sorben.
Penurunan kapasitas sorpsi terjadi setelah waktu pendinginan lebih dari 30 menit disebabkan oleh sifat higroskopis yang dimiliki sorben terhadap uap air di
udara pada proses pendinginan yang menyebabkan terlalu lamanya pendinginan pada sorben serbuk gergaji mengakibatkan terjadinya pengikatan molekul air oleh sorben
33 serbuk gergaji Pari et al., 1996. Pengikatan molekul air oleh sorben dapat menutup
pori sorben serbuk gergaji atau sisi aktif dari sorben serbuk gergaji dan menghalangi menempelnya molekul dari minyak mentah pada permukaan pori tersebut sehingga
dapat menurunkan kapasitas sorpsi dari sorben. Jadi, waktu pendinginan optimum dalam proses pendinginan sorben serbuk gergaji adalah 30 menit.
4.3. Variasi Suhu Pemanasan Serbuk Gergaji
Suhu pemanasan serbuk gergaji mempengaruhi kapasitas sorpsi sorben terhadap minyak mentah. Hasil penelitian dapat dilihat pada Gambar 5.
Gambar 5.
Pengaruh Pemanasan Serbuk Gergaji yang Berukuran Lebih Besar dari 355 µm Selama 30 Menit dan Didinginkan dengan Es Selama 30 Menit
terhadap Kapasitas Sorpsi Minyak Mentah
Serbuk gergaji yang digunakan adalah serbuk gergaji dengan ukuran partikel lebih besar dari 355 µm yang dipanaskan selama 30 menit dengan variasi suhu 105,
200, 250 dan 300
o
C. Setelah dipanaskan serbuk gergaji tersebut didinginkan