61 Universitas Sumatera Utara
yang berusaha menjelaskan suatu permasalahan atau gejala yang lebih khusus dalam menjelaskan antara 2 objek. Metode penelitian ini bertujuan untuk
menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada, seberapa besar hubungan serta berarti atau tidaknya hubungan tersebut. Metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuesioner.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
periset untuk dipelajari dan ditarik suatu kesimpulan Kriyantono, 2008:153. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan di Kantor Pusat PT Perkebunan
Nusantara IV di Jalan Suprapto nomor 2 Medan.
3.3.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi Bungin, 2005 : 115. Sampel yang baik, yang kesimpulannya dapat
dikenakan pada populasi, adalah sampel yang bersifat representatif atau yang dapat menggambarkan karakteristik populasi.
Jika populasi hanya berkisar 100 ke bawah, maka sebaiknya jumlah sampel adalah jumlah keseluruhan populasi total sampling sehingga
penelitiannya merupakan penelitian populasi. Jika sebaliknya, jumlah populasi berkisar 100 ke atas maka dapat diambil 10 sampai 15 atau 20 sampai 25
Arikunto, 1998:120. Berhubung peneliti memiliki keterbatasan dalam hal dana, waktu dan tenaga, maka dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah 15
dari total populasi, yaitu sebagai berikut : Jumlah Sampel
= 15 x Jumlah populasi = 15 x 387 orang
= 58
orang
3.3.3 Teknik Penarikan Sampel
Dalam penelitian ini, teknik penarikan sampel yang digunakan adalah : a. Sampel Stratifikasi Proporsional Proportional Stratified Sampling
62 Universitas Sumatera Utara
Sampel ini bertujuan untuk membuat sifat homogen dari populasi yang heterogen dikelompokkan kedalam sub populasi berdasarkan karakteristik
tertentu sehingga setiap kelompok atau strata mempunyai anggota sampell relatif homogen. Dalam sampel strata proporsional, dari setiap strata yang
diambil sebagai sampel sebanding dengan besar setiap strata Kriyantono, 2008:151. Dalam penelitian ini populasi dikelompokkan brdasarkan
pembagian bagiandivisi. Proportional Stratified Sampling, memungkinkan untuk memberi peluang
kepada populasi yang lebuh kecil untuk tetap dipilih sebagai sampel dengan rumus :
n = n
1
x n
2
N
Keterangan : n1 : jumlah karyawan tiap bagian n2 : jumlah sampel
N : jumlah populasi Dengan menggunakan rumus tersebut, maka diperoleh sampel setiap
divisibagian, sebagai berikut :
Tabel 3.1 Sampel Penelitian
Bagian Populasi
Penarikan Sampel Sampel
Sekretaris Perusahaan
19
ଵଽ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 2,8 3
P2H 15
ଵହ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 2,2 2
SPI 29
ଶଽ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 4,3 4
MRGCG 7
௫ ହ଼ ଷ଼
= 1,0 1
Tanaman 36
ଷ ௫ ହ଼ ଷ଼
=5,6 6
Pengolahan 22
ଶଶ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 3,2 3
Teknik 19
ଵଽ ௫ ହ଼ ଷ଼
=2,8 3
63 Universitas Sumatera Utara
Pembelian Bahan Baku
8
଼ ௫ ହ଼ ଷ଼
=1,1 1
Keuangan 28
ଶ଼ ௫ ହ଼ ଷ଼
=4,1 4
Akuntansi 34
ଷସ ௫ ହ଼ ଷ଼
=5,0 5
Pemasaran 21
ଶଵ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 3,1 3
Perencanaan 9
ଽ ௫ ହ଼ ଷ଼
=1,3 1
Pengembangan Usaha
11
ଵଵ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 1,6 2
PKBL 18
ଵ଼ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 2,6 3
Manajemen Sistem Informasi
11
ଵଵ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 1,6 2
SDM 33
ଷଷ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 4,9 5
Umum 29
ଶଽ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 4,3 4
Hukum dan Pertanahan
20
ଶ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 2,9 3
Pengadaan 18
ଵ଼ ௫ ହ଼ ଷ଼
= 2,6 3
Jumlah 387
58
b. Teknik Acak Sederhana Simple Random Sampling Cara pengambilan sampel dengan teknik ini ialah dengan memberikan
suatu nomor yang berbeda kepada setiap anggota populasi, kemudian memilih sampel dengan menggunakan angka-angka random Sarwono,
2006: 114.
3.4 Teknik Pengumpulan Data