Permasalahan dan Isu-isu Strategis untuk ditindaklanjuti dalam Perumusan Program dan Kegiatan

Renja BLHRD Provinsi Gorontalo 2015 38

B. Permasalahan dan

Hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi OPD Beberapa permasalahan dan hambatan yang terkait dengan tugas dan fungsi Badan Lingkungan Hidup dan Riset Daerah Provinsi Gorontalo adalah, sebagai berikut: 1. Belum optimalnya pelaksanaan koordinasi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah pusat maupun pemerintah KabupatenKota dalam pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup dan pelaksanaan penelitian 2. Pelaksanaan pengawasan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan belum maksimal karena masih kurangnya tenaga PPNS, Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah PPLHD dan belum laboratorium lingkungan 3. Sumber daya manusia dalam penanganan masalah lingkungan dan pengembangan penelitian masih sangat kurang 4. Belum optimalnya penyelenggaraan Sistem Informasi Lingkungan SIL, pengelolaan dan analisis data informasi lingkungan; 5. Belum optimalnya diseminasi hasil-hasil penelitian di Provinsi Gorontalo 6. Belum optimalnya pelaksanaan kegiatan peningkatan kapasitas aparatur, dan masyarakat dalam pelestarian lingkungan hidup dan pelaksanaan penelitian 7. Belum tersedianya sumberdaya kelitbangan di Pemerintahan Daerah seperti peneliti, perekayasa dan tenaga lainnya. 8. Belum terbentuknya Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah setara Eselon II sesuai Permendagri Nomor 20 Tahun 2011 Pasal 60 menyebabkan koordinasi penelitian tidak optimal karena itu sebaiknya dapat dibentuk Badan Penelitian Pengembangan Daerah BPP atau Penelitian dapat dilekatkan di Bappeda untuk mempermudah koordinasi lintas OPD. Renja BLHRD Provinsi Gorontalo 2015 39 9. Belum optimal kemampuan SDM Litbang sebagai pedia solusi riset di daerah. 10. Belum terciptanya budaya riset dalam pengambilan keputusan kebijakan di daerah.

C. Isu-isu Strategis untuk ditindaklanjuti dalam Perumusan Program dan Kegiatan

A. Lingkungan Hidup 1.