berinteraksi dengan orang lain dalam mempengaruhi orang untuk melakukan sesuatu.
2. Kinerja Birokrasi adalah ukuran dari usaha dan kesempatan yang dapat
dinilai dari hasil kerja pada periode tertentu dalam suatu sistem kerja sebuah organisasi.
3. Pembuatan Surat Keterangan Tanah yaitu bagaimana urutan
pelaksanaaan dalam pelaksanaan awal hingga akhir pembuatan Surat Keterangan Tanah.
I.7 Sistematika Penulisan BAB I
: Pendahuluan
Bab ini memuat latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kerangka
teori, defenisi konsep dan sistematika penulisan.
BAB II :
Metode Penelitian
Bab ini memuat bentuk penelitian, lokasi penelitian, populasi, dan sample penelitian, teknik pengumpulan data,
dan teknik analisis data.
BAB III :
Deskripsi Lokasi Penelitian
Bab ini menguraikan tentang gambaran atau karateristik lokasi penelitian.
BAB IV :
Penyajian Data
Bab ini memuat hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan dan dokumentasi yang akan dianaklisis, serta
memuat pembahasan atau interprestasi dari data-data yang
Universitas Sumatera Utara
disajikan pada bab sebelumnya. BAB V
: Analisis Data
Bab ini berisi analisis dari hasil dilapangan dan dokumentasi.
BAB VI :
Penutup
Bab ini memuat kesimpulan dan saran atas hasil penelitian yang telah dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III
DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
III.1 Gambaran Umum Kecamatan Silimakuta III.1.1 Keadaan Wilayah
Kecamatan Silimakuta sebagai salah satu kecamatan dari 31 kecamatan di kabupaten Simalungun memiliki luas 77,50 km
2
atau sekitar 1,77 dari total luas kabupaten Simalungun. Kecamatan Silimakuta dengan ibukota Saribudolok
berjarak 34 km dari kota Pematang Raya sebagai ibukota kabupaten dan berjarak 110 km ke Kota Medan sebagai ibukota provinsi. Dengan letak geografis sebelah
utara berbatasaan dengan kecamatan Dolok Silau, sebelah selatan berbatasan dengan Danau Toba dan Kecamatan Harangggaol Horison, sebelah barat
berbatasan dengan kecamatan Pematang Silimakuta,dan sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Purba.
Letak Kecamatan Silimakuta berada pada ketinggian di atas 500 meter di atas permukaan laut, dengan ketinggian terluas pada 1001-1500 meter yaitu
13.842 Ha atau sama dengan 95 persen dari luas kecamatan, selebihnya 351 Ha pada ketinggian 500-1000 meter.
III.1.2 Letak dan Geografis
a. Letak diatas permukaan laut : 751 - 1400 meter dpl
b. Luas
Wilayah :
77,50 km
2
Universitas Sumatera Utara
c. Berbatasan dengan
Sebelah utara : Kecamatan Dolok Silau
Sebelah selatan : Danau Toba dan Haranggaol Horiso
Sebelah barat : Kecamatan Pematang Silimakuta
Sebelah timur : Kecamatan Purba
Tabel III.1.2.1 Luas Kelurahan dan Desa yang ada di Kecamatan Silimakuta No
Kelurahandesa Luas km
2
1 Sibangun Meriah
20,70
2 Saribudolok 20,60
3 Purba Sinombah
14,50
4 Purba Tua
11,22
5
Purba Tua Baru 3,10
6 Sinar Baru
7,10 Sumber: Statistik Daerah Kecamatan Silimakuta 2012
III.1.3 Visi Misi
Visi “Terwujudnya pelayanan publik yang profesional dan responsif pada
kantor Kecamatan Silimakuta” Misi
Universitas Sumatera Utara
Guna mewujudkan komitmen terhadap pencapaian visi maka dirumuskanlah misi sebagai berikut:
1. Meningkatkan tata kelola pemerintah yang baik sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku. Misi ini mengamanatkan pada aparatur di kecamatan Silimakuta untuk
bersikap santun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, memahami peraturan perundang-undangan yang berlaku dan mampu
memahami data dan informasi secara akurat. 2.
Meningkatkan budaya etos kerja pegawai dan masyarakat Misi ini sesuai dengan undang-undangkepegawaian yakni menjaga
kedisiplinan, bersemangat serta mengacu pada norma-norma dan budaya yang berlaku dalam tataran masyarakat luas.
3. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat menuju sejahtera
Misi ini memberi arah bahwa kegiatan pembangunan akan berhasil apabila segala potensi yang ada dimasyarakat turut berperan serta
secara partisipatif. Namun hal tersebut masih didukung oleh situasi aman, tertib dan koordinasi yang efektif dan efisien.
III.1.4 Pemerintahan
Kecamatan Silimakuta terdiri dari 5 nagori dan 1 kelurahan yang berdasarkan klasifikasinya 2 masih meruakan nagori swakarsa dan 4 lainnya telah
berada pada klasifikasi swasembada, sementara menurut tingkat perkembangan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Nagori Kelurahan LPMNK maka 5
nagori merupakan kategori II dan 1 kelurahan pada kategori I.
Universitas Sumatera Utara
Nagori terluas adalah Nagori Sibangun Meriah dan Kelurahan Saribudolok sedangkan terkecil adalah Nagori Sinar Baru.
Sebutan desa di Kecamatan Silimakuta adalah Nagori dan dipimpin oleh pangulu, dan satuan lingkungan dibawah nagori adalah huta setingkat dusun yang
dipimpin oleh gamot.
Tabel III.1.4.1 Jumlah PNS dikantor Kecamatan Silimakuta Tingkat
Pendidikan 2009
2010 2011
Tamatan SD - - -
Tamatan SMP - - 1
Tamatan SMA 4 14
13
Tamatan D3
- - -
Tamatan S1 6 4 8
Tamatan S2S3 - - -
Total 10 18 22
Sumber: Statistik Daerah Kecamatan Silimakuta 2012 Jumlah Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Kecamatan
Silimakuta adalah sebanyak 22 orang terdiri dari golongan 1 sebanyak 1 orang, golongan II sebanyak 14 orang, golongan III sebanyak 7 orang.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan jenjang pendidikan masih didominasi pegawai dengan tingkat pendidikan SMUSederajat sebanyak 13 orang atau sama dengan 59,09 ,
pendidikan SMP sebanyak 1 orang dan pendidikan S1 sebanyak 8 orang.
III.1.5 Keadaan Penduduk
Jumlah penduduk Kecamatan Silimakuta mencapai 14.269 jiwa terdiri dari 7.237 jiwa laki-laki dan 7032 jiwa perempuan tersebar di 5 nagori dan 1
kelurahan. Kelurahan Saribudolok merupakan wilayah yang terbanyak penduduknya
mencapai 7.761 jiwa atau 54,39 dari total penduduk di Kecamatan Silimakuta, sedangkan untuk jumlah penduduk yang paling sedikit ada di Nagori Purba Tua
yaitu 739 jiwa atau 5,18 menyusul Nagori Purba Sinombah sebanyak 795 atau 5,57.
Tabel III.1.5.1 Jumlah Penduduk KelurahanDesa yang ada di Kecamatan Silimakuta
Kelurahan Desa Jumlah Penduduk jiwa
Persen Saribudolok
7.761 54,39
Sibangun Meriah
2.234 15,66
Purba Tua Baru 1.875 13,14
Sinar Baru 865 6,06
Universitas Sumatera Utara
Purba Tua 739 5,18
Purba Sinombah
795 5,57
Total 14.269 100
Sumber: Statistik Daerah Kecamatan Silimakuta 2012
III.1.6 Pendidikan
Jumlah sekolah di Kecamatan Silimakuta tidak mengalami penambahan atau pengurangan untuk jenjang SD, SLTP, dan SLTA dari tahun 2009 sampai
dengan tahun 2012. Namun jumlah guru SD dan SLTA mengalami penambahan selama tiga
tahun terakhir kecuali guru SLTP. Guru SD pada tahun 2009 sebanyak 89 orang bertambah 14 guru ditahun 2010, kemudian bertambah lagi sebanyak 34 guru
ditahun 2011 sehingga menjadi 138 guru SD. Untuk guru SLTA tahun 2009 sebanyak 52 orang, tidak mengalami penambahan pada tahun 2010 sedangkan
ditahun 2011 bertambah sebanyak 6 orang sehingga menjadi 58 orang guru SLTA. Jumlah guru SLTP pada tahun 2009 sebanyak 99 orang, bertambah
sebanyak 25 orang sehingga menjadi 79 orang guru SLTP. Menurut letaknya jumlah SD Negeri maupun Swasta yang ada 7 dari 16
sekolah berada di Kelurahan Saribudolok, sementara untuk jenjan pendidikan SLTP, SLTA seluruhnya berada di Kelurahan Saribudolok.
III.1.7 Kesehatan
Fasilitas kesehatan di Kecamatan Silimakuta sudah ditemukan seperti
Universitas Sumatera Utara
rumah sakit yaitu rumah sakit swasta sebanyak satu unit, puskesmas atau puskesmas pembantu serta posyandu sebanyak 6 unit.
Sedangkan untuk jumlah tenaga medis di Kecamatan Silimakuta ada perubahan selama tiga tahun terakhir dimana jumlah dokter bertambah 2 orang di
tahun 2011 namun tahun 2009 dan 2010 masih sama keadaannya.
Sedangkan jumlah bidan mengalami penurunan hanya di tahun 2010 berkurang sebanyak 4 orang dari tahun 2009, sedangkan tahun 2010 dan 2011
masih sama jumlahnya yaitu sebanyak 15 orang.
III.1.8 Pertanian
Mata pencaharian penduduk adalah bertani, meskipun ada klasifikasi Pegawai Negeri, pengusaha, pedagang dan buruh tani serta karyawan swasta.
Hasil pertanian yang menonjol adalah tanaman seperti padi, jagung, kacang tanah ubi kayu dan ubi jalar, buah-buahan, dan palawijaya lainnya. Disamping itu
penduduk juga mempunyai pekerjaan sambilan yaitu memelihara ternak ayam, lembu, kerbau, kambing, serta kolam ikan untuk penambahan pendapatan.
Untuk diketahui, Kecamatan Silimakuta merupakan pusat produksi sayur- sayuran di Simalungun. Kecamatan Silimakuta merupakan penghasil wortel,
nanas dan jeruk terbesar di Simalungun. Tanaman kedelai dan perkebunan karet dan sawit tidak ditemukan di
Kecamatan Silimakuta sedangkan tanaman kacang tanah sempat hanya ada di tahun 2011.
Universitas Sumatera Utara
III.1.9 Transportasi
Infrastruktur jalan merupakan sarana yang sangat vital untuk memperlancar arus transportasi, dengan semakin lancar arus transportasi maka
akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat suatu daerah.
Tabel III.1.9.1 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kecamatan Silimakuta
Kondisi Jalan Panjang km
Baik 17,98
Sedang 73,86
Buruk 50,04
Sangat Buruk 18,75
Sumber: Statistik Daerah Kecamatan Silimakuta 2012 Kumulatif panjang jalan Kecamatan Silimakuta adalah 160,63 km.
Berdasarkan kondisi jalan, jalan di Kecamatan Silimakuta didominasi oleh kondisi sedang yaitu sepanjang 73,86 km 45,98, kemudian kondisi buruk sepanjang
50,04 km, kondisi sangat buruk sepanjang 18,75 km dan kondisi baik hanya 17,98 km.
Universitas Sumatera Utara
Tabel III.1.9.2 Panjang Jalan Menurut Jenis Jalan di Kecamatan Silimakuta Jenis Jalan
Panjang Beraspal
25,62
Lapen 43,38
Kerikil 24,74
Tanah 66,89
Sumber: Statistik Daerah Kecamatan Silimakuta 2012 Sedangkan berdasarkan jenis jalan, jalan di Kecamatan Silimakuta
didominasi oleh jalan tanah yaitu sepanjang 66,89 km atau 41,64 dari total jalan dan panjang jalan tanah bertambah dari tahun 2010.
III.1.10 Susunan Kepegawaian
Susunan Kepegawaian Kecamata Silimakuta Kabupaten Simalungun adalah sebagai berikut:
Pejabat struktural eselon IVa : 1 orang
Pejabat struktural eselon IIId : 5 orang
Pejabat struktural eselon IIIc : 2 orang
Pejabat struktural eselon IIIb : 2 orang
Pejabat struktural eselon IIIa : 1 orang
Staf : 5 orang
Universitas Sumatera Utara
III.1.11 Kinerja Pelayanan Kecamatan Silimakuta
Dalam rangka pencapaian tujuan organisasi pemerintahan Kecamatan Silimakuta, berikut ini disajikan alur kerja Kecamatan Silimakuta :
Bagan Organisasi Pemerintah Kecamatan Silimakuta Kabupaten Simalungun
Keterangan dari bagan dan tata kerja Kecamatan Silimakuta :
Camat : Lamat Ludin Purba
196003211981031009 Sekretaris
Camat :
Robby Silalahi.
SE
P. Sinombah P.Tua Baru
P.Tua Sinar Baru
Sib. Mariah KEL
S. DLK NAGORI
KASI TRAN- TIB
KASI EK-BANG
KASI PMD KASI
Pemerintahan Kelompok Jabatan
Fungsional
CAMAT
Sekretaris Camat
SUB PenRam SU KEU
SUB TU
Universitas Sumatera Utara
196911161990031001 Kasubbag
TU :
Nellyani Saragih
196404251989052001 Kasubbag
Keuangan :
Kasubbag Penyusunan Program : Marajo Harianja
196608161986031003 Kepala Seksi Pemerintahan
: Jhonson Samosir. SPd 196501271986021001
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa : Drs. Robensus Sembiring 196608101993031001
Kepala Seksi Ekonomi dan pembangunan : Damerita Girsang
196009161986022002 Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban
: Erpelina Purba 196209031986022001
III.1.12 Tugas Pokok dan Fungsi Serta uraian Tugas Kecamatan a.
Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan
1. Koordinasi Pemberdayaan masyarakat
2. Ketentraman dan ketertiban umum
3. Penegakan peeraturan perundangan
Universitas Sumatera Utara
4. Pemeliharaan prasarana dan fasilitas umum
5. Kegiatan pemerintahan
6. Membina pemerintahan desakelurahan
7. Pelayanan masyarakat yang belum dilaksanakan desakelurahan
b. Uraian Tugas Camat