Sumberdaya penunjang PELUANG DAN PENDEKATAN

Universitas Widyagama Malang Menuju Research and Entrepreneurship University 22

2. Proses

Aliran input kemudian ikut menjalankan beragam proses dan mekanisme yang komplek, yang sering dipersepsikan sebagai keseimbangan general equilibrium dan interaksi dari harapan atau keinginan policy dan fakta. Proses yang terjadi sangat dipengaruhi tingkat kompetensi sivitas akademika. Makin tinggi kompetensi dan penunjangnya, akan terjadi dinamika dan kompleksitas penelitian yang tinggi. Sebaliknya, keterbatasan kompetensi mengakibatkan moda penelitian yang sederhana dan produktivitas sivitas akademika yang rendah. Proses penelitian terdiri dari serangkaian perihal yang mempertemukan terjadinya pembelajaran sivitas akademika dengan lingkungannya, meliputi:

a. Sumberdaya penunjang

Penunjang penelitian berupa berbagai fasilitas ruang dosen, information technology IT, internet, perpustakaan, jurnal terakreditasi, kerjasama institusional networking , dan laboratorium. Fasilitas penunjang mutlak diperlukan untuk mendukung kinerja penelitian yang tinggi. Ia membantu peneliti dalam hal: penajaman telaah pustaka, identifikasi masalah, komunikasi ilmiah, aktivitas organisasi profesi dan pengkayaan metode analisis. Sumberdaya ini harus diadakan, diperbaiki dan ditingkatkan kualitasnya sesuai dengan kemampuan dan prioritas penggunaan. Pengadaan fasilitas ruang dosen sangat penting dan mendesak. Tersedianya ruang dosen dengan fasilitas yang mamadai sangat mendukung hubungan antar sivitas akademika. Tanpa adanya ruang dosen seperti saat ini, mengakibatkan hubungan antar sivitas akademika berjalan tidak optimal, misalnya kasus konsultasi pembimbingan skripsi di rumah. Kerjasama dosen mahasiswa menjadi tulang punggung lahirnya ide dan pengkayaan penelitian secara tidak terbatas. Mahasiswa merupakan gudang idealisme dan kreativitas yang dapat melahirkan kualitas penelitian bernilai tinggi. Wadah program kreativitas mahasiswa PKM telah membuktikan hal tersebut, Universitas Widyagama secara rutin berpartisipasi. Sivitas akademika secara bertahap perlu menguasai software Word Processor, Statistik, Modelling, Image, Presentation, VideoAudio, Publisherprinting dan Universitas Widyagama Malang Menuju Research and Entrepreneurship University 23 multimedia. Penguasaan software akan meningkatkan kepercayaan diri dosen di ruang kelas, forum seminar atau pertemuan ilmiah. Penampilan demikian membuat dosen menjadi tradable di tengah masyarakat, yang pada gilirannya dapat membangun image dan promosi bagi lembaga. Peningkatan kompetensi sivitas akademika akan melahirkan permintaan fasilitas perpustakaan atau laboratorium. Pernyataan ini tidak perlu diartikan sebagai beaya. Fasilitas ini dapat diupayakan dengan mensinergikan kompetensi sivitas akademika dan support Universitas untuk menciptakan kerjasama dengan pihak-pihak yang relevan, untuk menghasilkan proyek-proyek kerjasama penelitian institusi. Dana itu akan mengalir masuk bila sivitas akademika memiliki kompetensi dan integritas.

b. Proses Belajar dan Mengajar