4.3.3. Kinerja Pegawai
Distribusi jawaban responden terhadap ke-10 item pernyataan tentang kinerja pegawai dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Tentang Kinerja Pegawai
No Pernyataan
Jawaban SS
S TS
STS Jlh
Jlh Jlh
Jlh
1 Kantor Pos Medan
memiliki standar volume kerja minimal
yang harus dicapai setiap bulannya 50
78,1 7
10,9 3
4,7 4
6,3
2 Pimpinan Kantor Pos Medan
selalu menekankan pentingnya mencapai volume kerja untuk
meningkatkan kinerja 41
65,1 13
20,3 5
7,8 5
7,8
3 Keberhasilan Kantor Pos Medan
meningkatkan kinerja pegawai sangat
dipengaruhi oleh
pemberdayaan organisasi
dan budaya kerja
42 65,6
9 14,1
6 9,4
7 10,9
4 Pelaksanaan
pembelajaran organisasi yang baik berhasil
meningkatkan kualitas
kerja pegawai Kantor Pos Medan
37 57,8
13 20,3
7 10,9
7 10,9
5 Kualitas
kerja yang
dicapai pegawai Kantor Pos Medan tidak
terlepas dari budaya kerja yang terpelihara dengan baik
36 56,3
16 25,0
6 9,4
6 9,4
6 Capaian kualitas pegawai Kantor
Pos Medan sangat dipengaruhi oleh penerapan pembelajaran
organisasi dan budaya kerja 39
60,9 7
10,9 10
15,6 8
12,5
Universitas Sumatera Utara
7 Peningkatan kinerja pegawai dapat
dilihat dari ketepatan waktu kerja 38
59,4 12
18,8 10
15,6 4
6,3 8
Keberhasilan pegawai Kantor Pos Medan mencapai kinerja tepat
waktu adalah
gambaran terlaksananya
pembelajaran organisasi
38 59,4
14 21,9
8 12,5
4 6,3
9 Adanya budaya kerja yang baik
memberi pengaruh positif terhadap keberhasilan pegawai mencapai
target kerja tepat waktu 43
67,2 10
15,6 6
9,4 5
7,8
10 Keberhasilan
pembelajaran organisasi dan penciptaan budaya
kerja yang kondusif membuat kinerja pegawai meningkat
43 67,2
8 12,5
5 7,8
8 12,5
Sumber : Hasil penelitian 2015 data diolah
Tabel 4.9 memperlihatkan bahwa faktor yang paling dominan adalah bahwa Kantor Pos Medan hendaknya memiliki standar kerja minimal yang
harus dicapai oleh setiap pegawai setiap bulannya , hal ini sangat perlu ditetapkan guna meningkatkan kinerja setiap pegawai. Faktor ini adalah yang
paling dominan terlihat dari skor pernyataan positif tertinggi adalah jawaban responden atas item pernyataan ke-1 yakni tentang “Kantor Pos
Medan memiliki standar volume kerja minimal yang harus dicapai setiap
bulannya agar kinerja semakin meningkat”, dimana mayoritas responden 78.1 menjawab sangat setuju. Hal ini berarti bahwa Kantor Pos sangat
peduli dengan masalah peningkatan kinerja sehingga ditetapkannya standar volume kerja minimal yang harus dicapai setiap bulannya. Sedangkan skor
pernyataan negatif tertinggi adalah jawaban responden atas item ke-6 yakni
Universitas Sumatera Utara
tentang “capaian kualitas pegawai Kantor Pos Medan sangat dipengaruhi oleh penerapan pembelajaran organisasi dan budaya kerja” dimana
mayoritas responden 15.6 menjawab tidak setuju. Hal ini berarti bahwa
masih ada pegawai yang tidak memahami bahwa peningkatan kinerja dapat juga dilihat dari capaian kualitas kerja.
Selanjutnya, berdasarkan hasil rekapitulasi jawaban responden tentang kinerja pegawai tersebut di atas, kinerja pegawai dikelompokkan kedalam 3
kategori yakni baik, cukup dan kurang dengan distribusi frekuensi sebagai berikut:
Tabel 4.10 Kategori Kinerja Pegawai
Kategori Kinerja pegawai Jumlah
Persentase
Baik 47
73.4 Cukup
8 12.5
Kurang 9
14.1
Jumlah 64
100,0
Sumber : Hasil penelitian 2015 data diolah
Tabel 4.10 memperlihatkan bahwa dari 64 responden penelitian, 47 orang 73.4 menyatakan kinerja pegawai adalah baik, 8 orang 12.5 menyatakan
cukup baik dan 9 orang 14.1 menyatakan kurang baik. Dengan demikian, mayoritas responden menyatakan kinerja pegawai Kantor Pos Medan adalah baik
73.4.
Universitas Sumatera Utara
4.4. Hasil Analisis Data 4.4.1. Hasil Uji Asumsi Klasik