Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERFIKIR DAN HIPOTESIS

lvii Gambar 2.2 Kerangka Penelitian

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : 1. Pembelajaran dengan menggunakan model group investigasi GI menghasilkan prestasi belajar geometri lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran dengan menggunakan model STAD. 2. Siswa-siswa yang memiliki kemandirian belajar tinggi mempunyai prestasi geometri lebih baik dibandingkan dengan siswa-siswa yang memiliki kemandirian belajar sedang dan rendah, siswa-siswa yang memiliki kemandirian belajar sedang mempunyai prestasi geometri sama dengan siswa-siswa yang memiliki kemandirian belajar rendah. 3. Pembelajaran menggunakan model group investigasi GI menghasilkan prestasi belajar geometri lebih baik dibandingkan pembelajaran menggunakan model STAD hanya pada siswa-siswa yang memiliki kemandirian belajar tinggi. Pada siswa-siswa memiliki kemandirian belajar sedang dan kemandirian belajar Model Pembelajaran Cooperative Kemandirian Belajar Siswa Prestasi Belajar Geometri lviii rendah, tidak ada perbedaan prestasi geometri antara pembelajaran menggunakan model GI maupun STAD. lix

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat, Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMPMTs di Kota Surakarta Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII semester genap Tahun Pelajaran 20092010.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dibagi dalam beberapa tahap. Tahap-tahap dalam pelaksanaan penelitian ini adalah: a. Tahap Perencanaan Tahap perencanaan meliputi : pengajuan judul, penyusunan draf proposal penelitian, seminar draf proposal, koninstrumen penelitian dan pengajuan ijin penelitian. Tahap ini dilaksanakan mulai bulan Januari 2010 sampai bulan Februari 2010. b. Tahap Pelaksanaan Tahap pelaksanaan meliputi : Uji coba instrumen penelitian, eksperimen dan pengumpulan data. Tahap ini dilaksanakan pada bulan Februari 2010 sampai bulan Mei 2010 c. Tahap Penyelesaian Tahap ini mencakup proses analisis data, penyusunan laporan penelitian dan ujian tesis. Tahap ini dilaksanakan pada bulan Mei 2010 sampai dengan bulan Juni 2010. Tabel 3.1. Waktu Pelaksanaan Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar siswa atara model pembelajaran NHT (numbered head together) dengan stad (student team achievment division pada konsep laju reaksi)

3 10 173

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

Pengaruh penerapan model cooperative learning tipe stad terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep sistem koloid (quasi eksperimen di MAN 2 Kota Bogor)

4 38 126

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

1 44 370

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION BERBASIS ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Model Pembelajaran Group Investigation Berbasis Alat Peraga Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Penalaran Matematika Pada Siswa Ke

0 3 18

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION BERBASIS ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Model Pembelajaran Group Investigation Berbasis Alat Peraga Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Penalaran Matematika Pada Siswa Ke

0 4 20

EKPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY DAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA.

0 0 10

penelitian adi wijaya

0 0 7