Pembahasan Pengaruh Kesehatan Kerja Terhadap Prestasi Kerja

3 Pengujian Koefisien Determinasi R 2 Determinan 2 R pada intinya mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel bebas yaitu variabel terhadap variasi naik turunnya variabel terikat insentif, kepemimpinan, lingkungan dan motivasi atau prestasi kerja Y secara bersama-sama, dimana: 1 2 ≤ ≤ R Tabel 4.15 Hasil Uji Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .840 a .706 .692 1.055 a. Predictors: Constant, motivasi, keselamatan, kesehatan Sumber : Data primer diolah 2013 Keterangan Tabel 4.15: a. R = 0,840 berarti hubungan relation antara variabel kesehatan kerja keselamatan kerja dan motivasi terhadap prestasi kerja sebesar 84,0 yang artinya mempunyai hubungan yang erat. b. Nilai R Square sebesar 0,706 artinya kesehatan kerja keselamatan kerja dan motivasi mempengaruhi prestasi kerja sebesar 70,6 dan sisanya 29,4 dapat dijelaskan oleh faktor- faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.4 Pembahasan

a. Pengaruh Kesehatan Kerja Terhadap Prestasi Kerja

Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan ilmu, seni dan teknik untuk diaplikasikan agar aktivitas pekerjaan yang dilakukan bebas dari adanya risiko yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja termasuk kecelakaan lalu lintas, penyakit akibat kerja, kebakaran, peledakan, dan pencemaran udara di lingkungan Universitas Sumatera Utara kerja. Hal ini sesuai dengan pendapat Dewi Hanggraeni 2012:173 bahwa kondisi yang tidak aman dan tindakan yang tidak aman tersebut akan mengakibatkan kecelakaan kerja dan bilamana sering terjadi akan mengancam operasi perusahaan. Berdasarkan hasil jawaban responden terhadap kuesioner menjelaskan bahwa program kesehatan kerja diketahui masih ditemukan adanya masalah perusahaan masih kurang memberikan asuransi kesehatan kepada setiap karyawan, kurangnya tersedia apotik di perusahaan tempat bekerja. Hal ini menyebabkan biaya obat masih belum sepenuhnya ditanggung oleh perusahaan. Jika keselamatan dan kesehatan kerja dari para karyawan mendapat perhatian dari pihak perusahaan, maka produktivitas kerja karyawan juga akan meningkat. Sebab keselamatan kerja akan membuat tenaga kerja merasa aman dan nyaman, yang akan berpengaruh pada kualitas bekerja. Perasaan nyaman mulai dari dalam diri tenaga kerja, apakah dia nyaman dengan peralatan keselamatan kerja, peralatan yang dipergunakan, tata letak ruang kerja dan beban kerja yang didapat dalam bekerja. Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan hal yang penting bagi suatu perusahaan karena dampak terjadinya suatu kecelakaan kerja tidak hanya merugikan karyawan tetapi juga perusahaan secara langsung. Oleh karena itu, penanganan masalah keselamatan dan kesehatan kerja didalam sebuah perusahaan harus secara serius oleh seluruh komponen pelaku usaha dan pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja yang terorganisir dengan baik tentunya akan mengurangi terjadinya kecelakaan kerja. Universitas Sumatera Utara

b. Pengaruh Keselamatan Kerja Terhadap Prestasi Kerja