Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data

29 BAB II METODE PENELITIAN

A. Bentuk Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian dengan menggunakan metode deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian, secara sistematis dan akurat, mengenai sifat- sifat populasi atau daerah tertentu. Dalam penelitian deskriptif cenderung tidak perlu mencari atau menerangkan saling berhubungan dengan menguji hipotesis. Menurut Kirk dan Miller Moleong 2007 : 4, Penelitian Kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan terhadap manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang – orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya. Adapun alasan peneliti menggunakan bentuk penelitian deskriptif kualitatif dikarenakan penelitian ini menggambarkan fakta – fakta dan menjelaskan keadaan yang terejadi dilapangan dan melakukan analisis data untuk memberikan kebenaran dan kejadian – kejadian, fakta – fakta dari data yang diperoleh sehingga peneliti dapat memberikan gambaran dengan jelas mengenai peranan dinas pertanian dan perkebunan Kabupaten Karo dalam meningkatkan pembagunan di sektor pertanian. Universitas Sumatera Utara 30

B. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di kantor Dinas Pertanian dan PerkebunanKabupaten Karo jalan Veteran No 24.

C. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Teknik Pengumpulan Data Primer Teknik pengumpulan data primer adalah pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dilakukan dengan instrumen sebagai berikut : a. Wawancara mendalam yaitu dengan cara memberikan pertanyaan langsung kepada sejumlah pihak terkait yang didasarkan pada percakapan intensif dengan suatu tujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Metode wawancara ditujukan untuk informan penelitian yang telah ditetapkan. b. Observasi adalah kegiatan mengamati secara langsung objek penelitian dengan mencatat gejala- gejala yang ditemukan dilapangan untuk melengkapi data- data yang diperlukan sebagai acuan yang berkenaan dengan topik penelitian. 2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder Teknik pengumpulan data sekunder adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui studi bahan- bahan kepustakaan yang perlu untuk Universitas Sumatera Utara 31 mendukung data primer. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan instrumen sebagai berikut : a. Studi Kepustakaan yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku- buku, karya ilmiah, pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti. b. Studi Dokumentasi yaitu pengumpulan data yang diperoleh dengan menggunakan catatan- catatan tertulis yang ada dilokasi penelitian serta sumber- sumber lain yang menyangkut masalah yang diteliti dengan instansi terkait.

D. Informan Penelitian