11
membantu meningkatkan cara pandang pegawai terhadap keberadaan organisasi dalam tahap implementasi strategi.
j. Resiko
Organisasi mempunyai cukup alasan untuk mengetahui profil resiko dalam struktur manajemennya. Para manajer cenderung merasakan
ketidaknyamanan dengan strategi atau proyek-proyek yang tingkat resikonya tinggi, atau tidak termotivasi apabila tingkat resikonya rendah.
3. Ciri dan Manfaat Strategi
Hasil akhir dari strategi adalah sebuah rencana yang diberlakukan oleh pimpinan sebuah organisasi yang mengacu kepada arah perjalanan sebuah
organisasi dimasa yang akan datang. Sebuah strategi yang telah dirumuskan akan mengalami perubahan ketika sebuah organisasi akan mengalami perubahan
lingkungan yang ada. Ciri-ciri strategi menurut Pardede 2011: 57-58 adalah sebagai berikut :
a. Mempengaruhi setiap tingkat manajemen.
Keputusan dari rangkaian kegiatan strategi akan mempengaruhi setiap tingkat manajemen strategi mulai dari manajemen tertinggi hingga
manajemen terendah dari organisasi. Namun pemberlakuan dari strategi tersebut menjadi tanggungjawab seorang manajemen strategi tertinggi.
b. Menimbulkan pengaruh dalam jangka panjang.
Pembuatan putusan-putusan strategi dapat dibuat dalam waktu yang lebih singkat, namun keputusan yang dibuat dalam waktu singkat tersebut akan
berpengaruh terhadap jangka panjang dari aktivitas sebuah organisasi.
Universitas Sumatera Utara
12
c. Berwawasan masa depan.
Putusan strategi dimaksudkan untuk pedoman pelaksanaan kegiatan dimasa yang akan datang oleh karenanya putusan strategi didasari oleh
sebuah analisis yang menyangkut masa yang akan datang seperti peluang, ancaman, kekuatan dan kelemahan dari organisasi.
d. Mempengaruhi seluruh bagian dari organisasi.
Bagian dari organisasi merupakan sebuah sistem yang saling berhubungan antara satu dengan yang lain, maka ketika putusan-putusan
strategi mempengaruhi satu bidang maka secara otomatis akan mempengaruhi bidang lainnya. Tentu besar kecilnya berpengaruh
tergantung kepada seberapa besar tingkat keterikatan atau ketergantungan satu bidang dengan bidang lainnya.
e. Berwawasan terbuka.
Setiap kegiatan yang terjadi dalam sebuah organisasi tentu saja selalu dipengaruhi oleh berbagai hal yang terdapat diluar organisasi. Oleh
karenanya keputusan strategi itu harus berwawasan terbuka karena dapat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan luar organisasi.
f. Memberikan kerangka pengambilan putusan pada manajemen tingkat
yang lebih rendah. Manajer tertinggi merupakan orang yang paling bertanggungjawab dalam berjalannya sebuah organisasi. Oleh sebab itu,
putusan strategi menjadi sebuah landasan kerangka berpikir dari manajer tingkat yang lebih rendah untuk mengambil sebuah keputusan sehingga
tidak bertentangan dengan manajer tertinggi dan arah tujuan organisasi. g.
Membutuhkan sumber daya.
Universitas Sumatera Utara
13
Sebuah keputusan strategi akan memerlukan penambahan sumber daya yang relevan untuk mendukung dan menjalankan strategi tersebut.
Manfaat strategi dalam organisasi menyangkut tentang perkembangan organisasi. Diharapkan dapat menunjukkan pertumbuhan ke arah yang positif,
sehingga mampu bertahan dan menjadi organisasi yang unggul. Dirgantoro 2001: 9 menyatakan beberapa manfaat dari strategi, yakni:
1. Sebagai sarana untuk mengkomunikasikan tujuan organisasi dan
menentukan jalan yang mana yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan.
2. Untuk meningkatkan keuntungan organisasi walaupun kenaikan
keuntungan organisasi bukan secara otomatis dengan menerapkan strategi.
3. Membantu mengidentifikasi, memprioritaskan dan mengeksploitasi
peluang. 4.
Menyiapkan pandangan terhadap manajemen masalah. 5.
Menggambarkan kerangka kerja untuk meningkatkan koordinasi dan kontrol terhadap aktivitas.
6. Meminimumkan pengaruh dan perubahan.
7. Memungkinkan keputusan utama untuk mendukung tujuan yang
ditetapkan. 8.
Memungkinkan alokasi waktu dan sumber daya yang efektif. 9.
Membantu perilaku yang lebih terintegrasi.
Universitas Sumatera Utara
14
4. Manajemen Strategi