Proses Analisis Kebijakan Publik

10

1.5.1.2 Proses Analisis Kebijakan Publik

Proses analaisis kebijakan secara umum merupakan suatu proses kerja yang meliputi lima komponen informasi kebijakan yang saling berkaitan dan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan berbagai teknik analisis kebijakan Dunn, 1994. Tahapan analisis kebijakan publik menurut Dunn, yaitu : 1. Agenda Setting, tahapan penetapan agenda kebijakan ini, yang harus dilakukan kali adalah menentukan masalah publik yang akan dipecahkan. Pada hakekatnya permasalahan ditemukan melalui proses problem structuring. Apa masalahnya? Apa yang membuat hal tersebut menjadi masalah kebijakan? 2. Policy Formulation, pengembangan sebuah mekanisme untuk menyelesaikan masalah publik, dimana pada tahap para analisis kebijakan publik mulai menerapkan beberapa teknik untuk menjustifikasikan bahwa sebuah pilihan kebijakan merupakan pilihan yang terbaik dari kebijakan yang lain. Bagaimana mengembangkan pilihan – pilihan atau alternatif – alternatif untuk memecahkan masalah tersebut? Siapa – siapa saja yang berpsrtisipasi dalam formulasi kebijakan? 3. Policy Adoption, tahap untuk menentukan pilihan kebijakan melalui dukungan para stakeholders atau pelaku yang terlibat. Bagaimna alternatif ditetapkan? Persyaratan atau criteria apa yang harus dipersiapkan? Siapa yang melaksanakan kebijakan? Apa isi dari kebijakan yang telah ditetapkan? Universitas Sumatera Utara 11 4. Policy Implementation, pada tahap ini suatu kebijakan telah dilaksanakan oleh unit – unit eksekutor birokrasi pemerintah tertentu dengan memobilisikan sumber dana dan sumber daya lainnya teknologi dan manajemen dan pada tahap ini monitoring dapat dilakukan. Siapa yang terlibat dalam implementasi kebijakan? Apa yang mereka kerjakan? 5. Policy Evaluation, tahap akhir dari proses pembuatan kebijakan adalah penilaian terhadap kebijakan yang telah diambil dan dilakukan. Dalam penilaian ini semua proses implementasi dinilai apakah telah sesuai dengan yang telah ditentukan atau direncanakan dalam program kebijakan dengan ukuran yang telah ditentukan. Bagaimana tingkat keberhasilan atau dampak kebijakan diukur? Siapa yang mengevaluasi kebijakan? Apa konsekuensi dari adanya evaluasi kebijakan? Adakah tuntutan untuk melakukan pembatalan atau perubahan? 1.5.2 Implementasi Kebijakan 1.5.2.1 Pengertian Implementasi Kebijakan