Kerangka Konseptual Defenisi Konseptual Defenisi Operasional

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

1. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi koping yang digunakan lansia terhadap penyakit kronik yang dideritanya di Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan johor, Medan. Menurut UU No. 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan lansia menyebutkan lansia adalah seseorang yang mencapai usia 60 tahun ke atas. Sedangkan penyakit kronis adalah penyakit yang mempunyai karakteristik yaitu suatu penyakit bertahap-tahap, mempunyai perjalanan penyakit yang cukup lama, dan sering tidak dapat disembuhkan. Keterampilan koping yang digunakan dalam menghadapi situasi ini adalah merasa optimis mengenai masa depan, menggunakan dukungan sosial, menggunakan sumber spiritual, mencoba tetap mengontrol situasi maupun perasaan dan mencoba menerima kenyataan yang ada Smeltzer Bare, 2001. Skema 1. Kerangka konsep penelitian ini digambarkan sebagai berikut: Lansia dengan penyakit kronis Koping Lansia :  Mesara optimis mengenai masa depan  Menggunakan dukungan sosial  Menggunakan sumber spiritual  Mencoba tetap mengontrol situasi maupun perasaan  Mencoba menerima kenyataan yang ada Universitas Sumatera Utara

2. Defenisi Konseptual

Koping adalah cara yang dilakukan individu dalam menyelesaikan masalah, menyesuaikan diri dengan perubahan, respon terhadap situasi yang mengancam yang dapat berupa perubahan cara berfikir, perubahan perilaku atau perubahan lingkungan yang bertujuan untuk mengatasi stres yang dihadapi Keliat, 1998. Menurut Smeltzer Bare 2001 berdasarkan penelitian dari 57 penelitian keperawatan yang ditelaah Jalowiec pada tahun 1993, ada lima koping yang sangat penting bila seseorang menghadapi penyakit yaitu, mencoba merasa optimis mengenai masa depan, menggunakan dukungan sosial, menggunakan sumber spiritual, mencoba tetap mengontrol situasi maupun perasaan, dan mencoba menerima kenyataan yang ada.

3. Defenisi Operasional

Lima koping yang digunakan lansia dalam menghadapi penyakit kronis yang dideritanya: 1. Merasa optimis mengenai masa depan, yaitu adanya harapan akan kesembuhan penyakitnya, menganggap situasi yang dialami sekarang hanya bersifat sementara, dan berharap kehidupannya akan lebih baik. 2. Menggunakan dukungan sosial, yaitu dengan mendapatkan bantuan dari teman dan keluarga, berbicara dengan orang lain, dan mendapatkan perhatian. Universitas Sumatera Utara 3. Menggunakan sumber spiritual, yaitu percaya bahwa Tuhan akan memberikan kesembuhan, yakin bahwa dengan melakukan ibadah dapat menyembuhkan penyakitnya, dan berkonsultasi dengan tokoh agama. 4. Mengontrol situasi maupun perasaan, yaitu dengan makan, minum atau hal lain, tidur lebih dari biasanya, mencoba melupakan hal yang memperburuk keadaannya dan menolak jika mereka dikatakan pembawa masalah. 5. Menerima kenyataan yang ada, yaitu dengan menerima kenyataan hidup, menerima perubahan fisik dan menerima hal terburuk yang akan terjadi. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN