5. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dibuat dalam bentuk kuesioner. Instrumen penelitian terdiri atas 2 bagian, bagian pertama
mengenai data demografi responden yang meliputi usia, jenis kelamin, agama, suku, pendidikan, pekerjaan sebelumnya, jenis penyakit kronis yang diderita serta lama
menderita penyakit kronis. Bagian kedua pernyataan-pernyataan yang berkaitan dengan koping yang
digunakan lansia dalam menghadapi stres dan masalahnya. Kuisioner ini terdiri dari 16 butir pernyataan, yang terbagi dalam 3 pernyataan yang mewakili perasaan
optimis akan masa depan yaitu pernyataan nomor 1-3, 3 pernyataan yang mewakili dukungan sosial yaitu pernyataan nomor 4-6, 3 pernyataan yang mewakili sumber
spiritual yaitu pernyataan nomor 7-9, 4 pernyataan yang mewakili kemampuan mengontrol situasi maupun perasaan yaitu pernyataan 10-13, 3 pernyataan yang
mewakili menerima kenyataan yang ada yaitu pernyataan nomor 14-16. Pada kuisioner pola koping menggunakan skala likert dengan pilihan mulai dari pernyataan
sangat setuju SS, setuju S, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS. Bobot nilai yang diberikan untuk setiap pernyataan 1 sampai 4, dimana jawaban sangat
setuju SS mendapat nilai 4, setuju S mendapat nilai 3, tidak setuju TS mendapat nilai 2, dan sangat tidak setuju STS mendapat nilai 1.
Universitas Sumatera Utara
6. Uji Validitas
Kuesioner ini dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan tinjauan pustaka dan kerangka konsep, oleh karena itu perlu dilakukan uji validitas. Uji validitas yang
dilakukan pada penelitian ini adalah uji validitas isi. Validitas isi adalah suatu keputusan tentang bagaimana instrumen dengan baik mewakili karakteristik yang
dikaji. Penelitian tentang validitas isi ini bersifat subjektif dan keputusan apakah instrumen ini sudah mewakili atau tidak, didasarkan pada pendapat ahli Broncopp,
1999. Pada penelitian ini, peneliti telah menunjukkan kuesioner yang telah disusun kepada dosen pembimbing Bapak Iwan Rusdi, S.Kp, MNS.
7. Uji Reabilitas