Korpus corpus Unit Analisis

dikemas secara aktual dan organisasi secara bersama, serta pembentukan secara bertahap dari makna sebuah pesan melalui pemahaman dan interpretasi makna yang kita peroleh dari tanda . Dalam penelitian ini menggunakan metode semiotik. Semiotik adalah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Semiotik atau dalam istilah barthes semiologi, pada dasarnya hendak mempelajari bagaimana memaknai hal-hal, memaknai berarti bahwa objek-objek tidak hanya memberi informasi, dalam hal mana objek itu hendak berkomunikasi, tetapi juga mengkonstitusi sistem terstruktur dari tanda. Dengan menggunakan metode semiotik, peneliti berusaha menggali realitas yang didapatkan melalui interpretasi simbol-simbol dan tanda-tanda yang ditampilkan sepanjang gambar dalam cover. Pendekatan semiotik termasuk dalam metode kulitatif, tipe penelitian ini adalah deskriptif dimana peneliti berusaha untuk mengetahui Pemaknaan Ilustrasi Pada Cover Majalah Gatra dengan Judul “ Menepis Serangan Wikileaks” Edisi 17 Maret – 23 Maret 2011.

3.2. Kerangka Konseptual

3.2.1. Korpus corpus

Korpus adalah sekumpulan bahan terbatas yang ditentukan pada perkembangannya oleh analisis kesemenaan. Korpus haruslah cukup luas untuk memberi harapan yang beralasan bahwa unsur-unsurnya akan memelihara sebuah sistem kemiripan dan perbedaan yang lengkap. Korpus juga bersifat sehomogen mungkin, baik homogen pada taraf substansi maupun taraf waktu Kurniawan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 2001:70. Dalam studi semiotik informan atau subjek penelitian dikenal dengan korpus. Korpus merupakan sample terbatas pada penelitian kualitatif yang bersifat homogen. Tetapi sebagai analisa, korpus bersifat terbuka pada konteks yang beraneka ragam, sehingga memungkinkan memahami berbagai aspek dari sebuah teks pesan. Korpus bertujuan khusus digunakan untuk analisa semiotik dan analisa wacana. Pada penelitian kualitatif memberikan peluang besar bagi dibuatnya interpretasi-interpretasi alternatif. Sedangkan korpus untuk penelitian ini adalah sebatas tulisan Judul utama serta Gambar atau Ilustrasi pada Cover Majalah Gatra yang berjudul “ Menepis Serangan Wikileaks “ Edisi 17 Maret – 23 Maret 2011.

3.2.2. Unit Analisis

Unit analisis dalam penelitian ini adalah keseluruhan tanda dan lambang berupa gambar, tulisan dan warna yang menjadi latar belakang dalam ilustrasi sampul depan Majalah Gatra, kemudian diinterpretasikan dengan menggunakan metode Charles Sanders Pierce yang terdiri dari Ikon, Indeks, dan Simbol. 3.3.1. Ikon ikon Ikon adalah tanda yang mirip dengan obyek yang diwakilinya. Dan dapat pula dikatakan, tanda yang memiliki ciri-ciri sama dengan apa yang dimaksudkan. Apabila pada Cover Majalah Gatra yang Berjudul Menepis Serangan Wikileaks ditunjukan pada : 1. Ilustrasi Gambar Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono yang berpakaian baja 2. Jam Pasir yang bertuliskan Wikileaks,yang digantungkan diujung kawat Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 3. Koran dan kertas yang menggumpal dengan ukuran yang berbeda 3.3.2. Indeks index Indeks merupakan tanda yang memiliki hubungan sebab akibat dengan yang diwakilinya. Atau juga tanda sebagai bukti. Pada cover majalah Gatra yang berjudul “Menepis Serangan Wikileaks” ditunjukan pada : 1. Tulisan judul majalah “Menepis Serangan Wikileaks” 2. kabut atau asap berbentuk garis lurus 3.3.3. simbol Symbol Simbol merupakan tanda berdasarkan konvensi, peraturan, atau perjanjian yang disepakati. Simbol pada Majalah Gatra yang berjudul “Menepis Serangan Wikileaks” ditunjukan pada : 1. Warna yang terdapat pada background serta tulisan “Menepis Serangan wikileaks”. 2. Barcode pada Cover Majalah Gatra yang berada dibawah pojok kiri 3. Baju baja, tameng, dan pedang khusus swordman 4. Tanda non verbal kerutan diwajah, mulut monyong, dan mata sipit . Penempatan sebuah tanda menjadi ikon, indeks, simbol tergantung dari kebutuhan dan sudut pandang khalayak point of interest yang memaknainya. Sehingga penempatan tanda dalam cover majalah Gatra “Menepis Serangan Wikileaks” dapat dilihat mana sebagai ikon mana sebagai indeks, dan mana sebagai simbol.

3.3. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Perbandingan Makna Korupsi pada Ilustrasi Sampul antara Majalah Gatra dan Tempo Tahun 2013

0 6 119

PEMAKNAAN ILUSTRASI GAMBAR PADA COVER MAJALAH GATRA (Studi Semiotika Tentang Pemaknaan Ilustrasi Gambar Pada Cover Majalah Gatra “SOLUSI OR SUBSIDI” Edisi 19-25 Januari 2012).

0 0 89

PEMAKNAAN ILUSTRASI GAMBAR PADA COVER MAJALAH GATRA (Studi Semiotika Tentang Pemaknaan Ilustrasi Gambar Pada Cover Majalah Gatra "SOLUSI OR SUBSIDI" Edisi 19-25 Januari 2012).

0 1 89

PEMAKNAAN COVER MAJALAH GATRA EDISI ” RAPOR MERAH MENTERI BIKIN GERAH POLITISI ” ( Studi semiotik pemaknaan cover majalah Gatra edisi ” RAPOR MERAH MENTERI BIKIN GERAH POLITISI ” ).

0 3 63

PEMAKNAAN ILUSTRASI SAMPUL DEPAN MAJALAH TEMPO (Analisis Semiotik Ilustrasi Sampul Depan Majalah Tempo Edisi 22 Maret Sampai 28 Maret 2010 Yang Berjudul Angkatan Baru Penebar Teror).

1 4 93

PEMAKNAAN COVER MAJALAH GATRA EDISI ” RAPOR MERAH MENTERI BIKIN GERAH POLITISI ” ( Studi semiotik pemaknaan cover majalah Gatra edisi ” RAPOR MERAH MENTERI BIKIN GERAH POLITISI ” )

0 0 14

PEMAKNAAN ILUSTRASI COVER MAJALAH GATRA ( Analisis Semiotik Ilustrasi Cover Majalah Gatra Yang Berjudul ”Menepis Serangan Wikileaks” Edisi 17 – 23 Maret 2011 )

0 0 18

PEMAKNAAN ILUSTRASI GAMBAR PADA COVER MAJALAH GATRA (Studi Semiotika Tentang Pemaknaan Ilustrasi Gambar Pada Cover Majalah Gatra "SOLUSI OR SUBSIDI" Edisi 19-25 Januari 2012)

0 0 22

PEMAKNAAN ILUSTRASI GAMBAR PADA COVER MAJALAH GATRA (Studi Semiotika Tentang Pemaknaan Ilustrasi Gambar Pada Cover Majalah Gatra "SOLUSI OR SUBSIDI" Edisi 19-25 Januari 2012)

0 0 67

PEMAKNAAN ILUSTRASI GAMBAR PADA COVER MAJALAH GATRA (Studi Semiotika Tentang Pemaknaan Ilustrasi Gambar Pada Cover Majalah Gatra “SOLUSI OR SUBSIDI” Edisi 19-25 Januari 2012)

0 0 22