4.3. Pemaknaan terhadap Ilustrasi Cover Majalah Gatra Edisi 17 Maret – 23
Maret 2011 Berdasarkan Tiga Kategori Pierce
Berdasarkan tiga kategori tanda dari Charles Sanders Pierce yang dibedakan atas ikon, indeks, dan simbol, maka selanjutnya peneliti akan mengupas dan
menganalisis corpus penelitian ini berdasarkan tanda tersebut, mulai dari makna yang eksplisit, yaitu makna berdasarkan apa yang tampak denotatif, serta makna yang
mendalam yang berkaitan dengan pemahaman-pemahaman ideologi dan kultural konotatif. Berikut pemaknaan terhadap ilustrasi sampul depan majalah Gatra Edisi
17 – 23 Maret 2011 :
4.3.1. Ikon
Ikon yang terdapat pada Majalah Gatra ini antara lain, Gambar Ilustrasi Susilo Bambang Yudhoyono, Jam Pasir yang digantungkan pada ujung kawat, kertas
dan koran yang menggumpal. Adapun interpretasi dari tampilan gambar ilustrasi Susilo Bambang Yudhoyono yang berpakaian baja lengkap, menggunakan sarung
tangan, serta sepatu yang terbuat dari baja, dan membawa tameng serta pedang yang juga terbuat dari baja, ilustrasi disini yang menunjukan bahwa SBY seorang kesatria
yang gagah, kuat, pemberani, serta pembela kaum yang tertindas atau lemah karena ketidak-adilan dan ketidak-benaran serta siap untuk menepis serangan yang ditujukan
kepadanya. Namun mengapa SBY diilustrasikan sebagai seorang kesatria padahal seharusnya pakaian seorang Presiden sangat rapi, dengan menggunakan jas serta dasi
dan celana panjang kain serta sepatu pantofel. Ternyata Ilustrasi ini ingin mencerminkan kepribadian seorang pemimpin meskipun sisi wibawa seorang
pemimpin negara sedikit menjadi hilang, karena Pemimpin negara disini
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
diilustrasikan seperti seorang kesatria pedang Swordman yang hanya ada digame online yang biasanya dimainkan oleh 80 anak-anak.
bakat dasar seorang kesatria adalah berani, bertanggung jawab, lugas, cekatan, prilaku pelopor, memperhatikan keselamatan dan keamanan, serta adil, dan
siap berkorban untuk tegaknya kebenaran dan keadilan. Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono mempunyai bakat seorang kesatria, beliau berani,
bertanggung jawab, serta adil dan siap berkorban untuk tegaknya kebenaran, sehingga beliau tidak merasa takut dengan serangan-serangan atau tuduhan-tuduhan
yang diberikan kepadanya. Seperti kutipan berita yang ditulis oleh majalah gatra, SBY berbicara dengan tegas dan berani “tidak perlu kita terus-menerus ikut dalam
kegaduhan soal ini, karena banyak hal yang lebih penting yang harus kita lakukan, nanti publik akan tahu siapa sebenarnya yang demokratis dan siapa yang main lapor,
main tuduh dimedia massa”. Beliau menganggap tuduhan yang disampaikan beberapa koran hanya sebuah sistem politik character assasination, yang ingin
menghancurkan kekuasaannya. Sistem politik merupakan bagian dari sistem sosial, dilain pihak sistem politik berbatasan dengan sistem sosial dan saling mempengaruhi.
Ikon selanjutnya yaitu Jam Pasir yang bertuliskan Wikileaks, ini merupakan ikon dari situs organisasi Wikileaks, Wikileaks adalah organisasi internasional yang
bermarkas di swedia. Situs wikileaks biasanya menerbitkan dokumen-dokumen rahasia, namun tetap menjaga kerahasiaan sumber-sumbernya. Seperti terlihat pada
kertas yang menggumpal dengan ukuran kecil dari koran, itu merupakan ikon dokumen sumber rahasia wikileaks, yang menjadi pendukung koran “The Age” yang
memuat berita-berita yang menyudutkan SBY. Mengapa kertas tersebut digumpal,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
karena kertas tersebut dianggap rahasia oleh wikileaks. Misalnya ketika kertas kita tulis, kemudian digumpal, pasti oranglain tidak akan mengetahui apa isi tulisan dari
kertas tersebut dan tidak bisa membacanya. Wikileaks menjadi perbincangan hangat kalangan internasional karena konon
wikileaks mengumbar data rahasia negara-negara adidaya termasuk negeri Paman Sam yaitu USA. Situs yang mendedikasikan dirinya sebagai ember ini, lagi-lagi
merilis sejumlah dokumen rahasia atau merilis kawat-kawat rahasia. Ikon kawat yang mengikat koran dan ujungnya digantungkan jam pasir dimaknai sebagai kawat
rahasia yang ditulis oleh wikileaks, Kawat rahasia yang mengikat pada koran The Age dianggap kuat untuk menyerang SBY, karena sifat kawat yang kuat jika
dibandingkan dengan tali atau karet serta benang untuk mengikat, kawat jauh lebih kuat,oleh sebab itu wikileaks lebih memilih menyebutkan tulisannya sebagai kawat
rahasia, namun sekuat-kuatnya benda pasti ada kelemahannya juga. Ketika kawat dilaser, kawat tersebut bisa putus. Oleh sebab itu ada beberapa kawat rahasia yang
ditulis oleh Wikileaks bocor kepada media massa. Beberapa media didunia berpesta pora memberitakannya, berita heboh bertaburan melalui bocoran wikileaks. Mengapa
Ikon koran yang menggumpal dibuat lebih besar dari kertas-kertas disekitarnya karena ikon koran tersebut merupakan ikon dari koran “The Age” koran yang
menjadi topik utama pada majalah gatra edisi 17 – 23 maret 2011, koran teresebut yang memberitakan tentang ’Yudhoyono Abused Power’ yang dimaknai sebagai
koran yang menuliskan berita buruk tentang kekuasaan SBY Presiden Republik Indonesia. Berita tersebut ditulis oleh Philip Dorling wartawan Australia. Definisi
kekuasaan yang diberikan oleh Robert M. Macvler dalam Budiardjo, 2005:35
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
adalah kekuasaan sosial adalah kemampuan untuk mengendalikan tingkah laku orang lain, baik secara langsung dengan mempergunakan segala alat dan cara yang tersedia.
Kekuasaan sosial terdapat dalam semua hubungan sosial dan dalam semua organisasi sosial. Kekuasaan yang dianggap disalahgunakan oleh SBY terdapat dalam semua
hubungan sosial dan semua organisasi seperti dugaan korupsi oleh presiden dan keluarganya, disitu dibeberkan pula campur tangan presiden untuk mempengaruhi
jaksa dan hakim demi mengamankan tokoh-tokoh politik yang disebutkan korup, SBY juga dituduh memanfaatkan Badan Intelijen Negara BIN untuk memata-matai
pesaing politiknya, antara lain Yusril Ihza Mahendra, ketika Yusril menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara. Disebutkan pula bahwa Ibu Negara Kristiani Herrawati
dan keluarganya memperkaya diri melalui koneksi politik mereka. Inilah berbagai permasalahan yang dimuat oleh koran ”The Age” dan kemudian membuat Susilo
Bambang Yudhoyono shock dan sedikit menusuk hatinya. Namun sebagai seorang pemimpin yang mempunyai bakat kesatria SBY rasanya tidak mungkin melakukan
semua itu, karena beliau merupakan pemimpin masyarakat yang harus menegakkan keadilan terhadap semua tindak korupsi, membela kebenaran bukan malah
melindunginya, serta cekatan tidak berlaku semena-mena terhadap lawan politiknya.
4.3.2. Indeks
Kategori