Sejarah Singkat Lokasi industri kecil Wedoro

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini akan menjelaskan analisis data tentang Pengaruh Penerapan Self Assessment System terhadap Kecenderungan Penghindaran Pajak Penghasialan. Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Industri Kecil di Wedoro. Faktor- faktor yang mempengaruhi kecenderungan perusahaan melakukan penghindaran pajak akan diuji dalam studi ini dan akan diukur dengan beberapa pertanyaan multi item questioner yang merujuk pada penelitian-penelitian terdahulu Farida 2008. Disamping itu ada empat variable yang kemungkinan mempengaruhi variable penghindaran pajak yaitu variabel kesadaran wajib pajak, variabel kejujuran wajib pajak, variabel hasrat membayar pajak, dan variabel kedisiplinan wajib pajak yang diukur dengan beberapa pertanyaan. Analisis data terdiri dari pengumpulan data sebelum diolah, statistic deskriptif untuk masing-masing variable yang digunakan dan pengujian hipotesis penelitian menggunakan alat analisis regresi dengan software SPSS 11.5 , namun terlebih dahulu akan diuraikan sekilas tentang deskripsi objek penelitian yang diambil peneliti.

4.1. Deskripsi Obyek Penelitian

4.1.1. Sejarah Singkat

Wedoro adalah sebuah desa di wilayah kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. Desa ini kearah utara Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. berbatasan langsung dengan Kelurahan Kutisari Surabaya dan Kecamatan Tenggilis Mejoyo Surabaya. Dari arah Timur berbatasan dengan Desa Kepuh Kiriman dan desa Tropodo. Dari arah Barat Utara berbatasn dengan desa Janti. Sementara dari arah Barat Selatan berbatasan dengan Desa Ngingas. Desa Wedoro, praktis tidak seperti desa-desa lain di Pulau Jawa yang banyak memiliki sawah. Desa ini berkembangmenjadi sentra industri kerajinan sandal dan sepatu sejak zaman sebelum Indonesia merdeka. Sampai akhir tahun 1980-an, desa ini masih memiliki beberapa petak sawah, meski rata-rata bukan digarap oleh penduduk setempat. Namun, dengan berkembangnya perumahan sebagai pengembangan wilayah Surabaya, desa ini mulai akhir 90-an tidak memiliki lahan pertanian lagi. Awal tahun 2000-an beberapa pengrajin sandal dan sepatu yang membuka toko di Wedoro Candi RW 04 ternyata disambut baik oleh konsumen yang merasa lebih dekat membeli sandal tidak perlu ke Surabaya hingga akhirnya berkembang menjadi 50 toko sandal dan sepatu. Bomingnya toko juga dibarengi naiknya omzet bagi pengrajin sandal dan sepatu. Kebanyakan hasil home industri sandal wedoro adalah sandal berbahan spon eva.

4.1.2. Lokasi industri kecil Wedoro

Wedoro terdiri dari 1 desa, 1 pendukuhan dan 9 RW. Masing- masing RW memiliki nama khas yang menjadi ciri khas daerahnya. RW 1 Wedoro Madrasah karena ada madrasah NU, RW 2 Wedoro Sukun karena Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. dulu banyak pohon sukun, RW 3 Wedoro Utara Barat karena letaknya di utara sungai bunting, RW 4 Wedoro Candi karena ada petilasan murid Sunan Giri, RW 5 Wedoro masjid karena masjid desa ada di RW 5, RW 6 Wedoro Tempean karena dulu banyak pengrajin tempe, RW 7 Wedoro Belahan karena letaknya dibelah sungai kecildari wedoro, RW 8 Wedoro Utara Timur karena letaknya di utara sungai bunting, RW 9 Wedoro Rewwin karena perumahan Rewwin. Lokasi industri kecil wedoro yang diteliti oleh peneliti terletak di kawasan home industri kecil yaitu di JL. Kol Sugiono Wedoro Candi-Waru Sidoarjo RW 04.

4.1.3. Sekilas tentang Pajak

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Sidoarjo Utara).

0 0 101

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Empiris Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Surabaya Rungkut).

0 0 107

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Empiris Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Surabaya Rungkut).

0 0 107

PENGARUH TINGKAT PEMAHAMAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Pedagang Batu Permata di Surabaya).

0 0 88

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Penghasilan Orang Pribadi Pada KPP Pratama Sidoarjo Barat).

3 16 117

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Penghasilan Orang Pribadi Pada KPP Pratama Sidoarjo Barat)

0 0 24

PENGARUH TINGKAT PEMAHAMAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Pedagang Batu Permata di Surabaya)

0 0 21

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Empiris Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Surabaya Rungkut)

0 0 23

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM TERHADAP KECENDERUNGAN PENGHINDARAN PAJAK PENGHASILAN (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Sidoarjo Utara)

0 0 20

ANALISIS PEMAHAMAN SELF ASSESSMENT SYSTEM PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI

0 2 94