regresinya yang paling besar jika dibandingkan dengan koefisien regresi pada variabel independen lainnya yaitu promotion dan brand extension.
4.4 Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan untuk menguji hipotesis tentang koefisien regresi yang telah dibentuk sebelumnya dan dapat diketahui apakah persamaan
regresi yang diperoleh tersebut dapat dipertanggungjawabkan atau tidak. Jika hasil analisis nantinya menunjukkan bahwa persamaan regresi yang telah dibentuk tersebut
adalah signifikan atau dapat dipertanggungjawabkan, maka persamaan regresi tersebut dapat digunakan untuk meramal variabel terikat keputusan pembelian Y.
Prosedur penggunaan analisis uji regresi linier berganda ini adalah sebagai berikut:
4.4.1 Pengujian Hipotesis Secara Parsial
Pada pengujian secara parsial ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara product features X
1
, promotion X
2
, dan brand extension X
3
terhadap keputusan pembelian Y. Berikut hasil pengujian hipotesis secara parsial dengan menggunakan program SPSS for Windows versi 17.0.
Tabel 4.28. Pengujian Hipotesis Secara Pasrial
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
5.716 2.515
2.273 .025
x1 .304
.039 .541
7.712 .000
x2 .288
.075 .273
3.812 .000
x3 .252
.061 .252
4.120 .000
a. Dependent Variable: y Sumber : olah data primer dengan SPSS, 2011
Secara parsial dari variabel product features, promotion, dan brand extension ditemukan pengaruh yang signifikan terhadap variabel keputusan pembelian.
1. Pada variabel product features X
1
diperoleh hasil nilai t
hitung
=7,712 dengan sig
hitung
= 0,000 sig α 0,05 jadi H ditolak dan H
1
diterima. Ini berarti product features berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
2. Pada variabel promotion X
2
diperoleh hasil nilai t
hitung
=3,812 dengan sig
hitung
= 0,000 sig α 0,05 jadi H ditolak dan H
2
diterima. Ini berarti promotion berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
3. Pada variabel brand extension X
3
diperoleh hasil nilai t
hitung
=4,120 dengan sig
hitung
= 0,000 sig α 0,05 jadi H ditolak dan H
3
diterima. Ini berarti brand extension berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
4.4.2 Pengujian Hipotesis Secara Simultan
Pengujian hipotesis secara simultan atau disebut uji F dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara product features X
1
, promotion X
2
, dan brand extension X
3
secara simultan terhadap keputusan pembelian Y. Berikut adalah hasil pengujian secara simultan:
Tabel 4.29. Pengujian Hipotesis Secara Simultan ANOVA
b
Model Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
1 Regression 1565.927
3 521.976 69.485
.000
a
Residual 661.062
88 7.512
Total 2226.989
91 a. Predictors: Constant, x3, x1, x2
b. Dependent Variable: y Sumber : olah data primer dengan SPSS, 2011
a Menentukan hipotesis Ho: β
4
= 0 Product features, promotion, dan brand extension secara simultan
tidak mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek Honda Vario.
Ha: β
4
≠ 0 Product features, promotion, dan brand extension secara simultan
mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek Honda Vario
b Hasil Pengujian Hasil pengujian yang telah dilakukan diperoleh nilai F hitung adalah sebesar
69.485 dengan hasil signifikansi sebesar 0,000, sedangkan degree of freedom pada angka 3 dan 92 dalam F tabel diperoleh nilai sebesar 2,71 sehingga nilai F hitung
sebesar 60.485 nilai F tabel = 2,71 signifikan. Hal ini dapat diartikan bahwa product features, promotion, dan brand extension secara bersama-sama mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Penjelasan tersebut dapat diartikan, jika Honda Vario ingin dapat mempengaruhi keputusan pembelian
masyarakat terhadap produknya maka Honda Vario harus meningkatkan product features, promotion, dan brand extension.
Demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan H
4
diterima sehingga hipotesis yang menyatakan product features, promotion, dan brand extension secara
simultan mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek Honda Vario diterima.
4.4.3 Koefisien Determinasi