Warna Rasa Hasil Uji Tukey

tunggalmenujukkan tidak ada perbedaan nyata pada aspek aroma, sehingga tidak dilakukan uji tukey.

a. Warna

Perbedaan rerata persempel dihitung dengan uji tukey, disajikan hasil perhitungan uji tukeypada tabel 14 berikut ini. Tabel 14. Ringkasan hasil perhitungan uji tukey telur gabus terhadap warna No Sampel Rerata Niali Pembanding Keterangan 1. 2. 3. 4. 5. 6 A – B A – C A – D B – C B – D C – D 1.00 2.00 0.06 1.00 1.06 2.06 0.673 0.673 0.673 0.673 0.673 0.673 Berbeda nyata Berbeda nyata Tidak berbeda nyata Berbeda nyata Berbeda nyata Berbeda nyata Berdasarkan hasil perhitungan uji tukey pada tabel 14 dapat diuraikan bahwa sampel A – B terdapat perbedaan yang nyata dari warna dengan angka perbandingan 1.00 0.673, sedangkan antar sampel A – C terdapat perbedaan yang nyata dari warna dengan angka perbandingan 2.00 0.673, sampel A – D tidak terdapat perbedaan yang nyata dari warna dengan angka 0.06 0.673, sampel B –C terdapat perbedaan yang nyata dari aspek warna dengan angka perbandingan 1.00 0.673, sampel B – D terdapat perbedaan yang nyata dari warna dengan angka perbandingan 1.06 0.673,dan sampel C - D terdapat perbedaan yang nyata dari warna dengan angka perbandingan 2.06 0.673. Kualitas telur gabus terbaik dari aspek warna dapat dilihat dari nilai mean tertinggi, seperti tersaji pada gambar histrogram berikut ini. Gambar 6 . Histogram nilai mean penilaian kualitas telur gabus hasil eksperimen dilihat dari aspek warna Melihat gambar histogram diatas dapat diketahui bahwa sampel A penggunaan 60 pati garut memiliki nilai mean 4.15, sampel B penggunaan 80 pati garut memiliki nilai mean 3.18, sampel C penggunaan 100 pati garut memiliki nilai mean 2.18, dan sampel B penggunaan 100 tapioka memiliki nilai mean 4.24.

b. Rasa

Perbedaan rerata persempel dihitung dengan uji tukey, disajikan hasil perhitungan uji tukey pada tabel 15 berikut ini. Tabel 15 . Ringkasan hasil perhitungan uji tukey telur gabus terhadap rasa No Sampel Rerata Niali Pembanding Keterangan 1. 2. 3. 4. 5. 6 A – B A – C A – D B – C B – D C – D 0.29 0.70 0.00 0.41 0.29 0.70 0.609 0.609 0.609 0.609 0.609 0.609 Tidak berbeda nyata Berbeda nyata Tidak berbeda nyata Tidak berbeda nyata Tidak berbeda nyata Berbeda nyata Berdasarkan hasil perhitungan uji tukey pada tabel 15 dapat diuraikan bahwa sampel A–B tidak terdapat perbedaan yang nyata dari 4.18 3.18 2.18 4.24 1.00 1.80 2.60 3.40 4.20 5.00 A B C D aspek rasa dengan angka perbandingan 0.29 0.609, sedangkan antar sampel A–C terdapat perbedaan yang nyata dari rasa dengan angka perbandingan 0.70 0.609, sampel A–D tidak terdapat perbedaan yang nyata dari aspek rasa dengan angka 0.00 0.609, sampel B–C tidak terdapat perbedaan yang nyata dari rasa dengan angka perbandingan 0.41 0,609, sampel B–D tidak terdapat perbedaan yang nyata dari rasa dengan angka perbandingan 0.29 0.609,dan sampel C-D terdapat perbedaan yang nyata dari rasa dengan angka perbandingan 0.70 0.609. Kualitas telur gabus terbaik dari aspek rasa dapat dilihat dari nilai mean tertinggi, seperti tersaji pada gambar 7 diagram histogram berikut ini. Gambar 7 . Histogram nilai mean penilaian kualitas telur gabus hasil eksperimen dari aspek rasa Melihat gambar histogram diatas dapat diketahui bahwa sampel A penggunaan 60 pati garut memiliki nilai mean 3.94, sampel B penggunaan 80 pati garut memiliki nilai mean 3.65, sampel C penggunaan 100 pati garut memiliki nilai mean 3.24, dan sampel D penggunaan 100 tapioka memiliki nilai mean 3.94 3.94 3.65 3.24 3.94 1.00 1.80 2.60 3.40 4.20 5.00 A B C D

c. Aroma