Kondisi Bangsa Berdasarkan Responden Kepala Sekolah Kondisi Bangsa Berdasarkan Responden Guru

23 dalam berbagai kehidupan, khususnya ekonomi, politik, ilmu pengetahuandan teknologi yang masih rendah e. Sebanyak 72 responden menyatakan, dengan kebijakan otonomi daerah, ada beberapa daerah yang akan memisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga ada ancaman disintegrasi bangsa.

2. Kondisi Bangsa Berdasarkan Responden Kepala Sekolah

Jumlah responden Kepala Sekolah sebanyak 27 orang terdiri atas Kepala SD, SMP, SMA dan SMK. Kondisi bangsa terkait dengan pengalaman nilai-nilai Pancasilsa menurut responden Kepala Sekolah ditunjukkan pada Tabel 4.2. Berdasarkan Tabel 4.2 tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut. TABEL 4.2 PERSEPSI RESPONDEN KEPALA SEKOLAH TERHADAP PENGAMALAN PANCASILA No. Pernyataan Frekuensi yang menjawab Banarya Tidak Benartidak Lainnya 1 Telah terjadi disorientasi dalam implementasi nilai-nilai Pancasila 78 7 15 2 Telah terjadi pergeseran dalam tata nilai etika dalam kehidupan 85 4 11 3 Kesadaran terhadap nilai-nilai etika dan budaya Pancasila telah memudar 81 7 11 4 Saat ini kemandrian bangsa telah melemah 78 11 11 5 Saat ini telah terjadi ancaman terhadap disintegrasi bangsa 74 15 11 24 a. Sabanyak 78 responden kepala sekolah menyatakan, telah terjadi disorientasi dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negera Republik Indonesia b. Sebanyak 80 responden kepala sekolah menyatakan, telah terjadi pergeseran nilai-nilai etika dalam berbagai tata kehidupan berbengsa, bernegara dan bermasayarakat c. Sebanyak 81 responden kepala sekolah menyatakanada kecenderungan memudarnya kesadaran terhadap nilai-nilai budaya bangsa dalam berbagai kehdupan sosial, eknomi, politik dan berbagai kehidupan berbangsa dan bernegara d. Sebanyak 78 responden kepala sekolah menyatakan terdapat kecenderungan melemahya kemandirian bangsa, dengan indikator daya saing bangsa dalam berbagai kehidupan, khususnya ekonomi, politik, ilmu pengetahuandan teknologi yang masih rendah e. Sebanyak 74 responden kepala sekolah menyatakan, dengan kebijakan otonomi daerah, ada beberapa daerah yang akan memisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga ada ancaman disintegrasi bangsa.

3. Kondisi Bangsa Berdasarkan Responden Guru

Jumlah responden Kepala Sekolah sebanyak 83 orang terdiri atas guru SD, dan guru Pendidikan Agama dan Pancasila SMP, SMA dan SMK. Kondisi bangsa terkait dengan pengalaman nilai-nilai Pancasilsa menurut responden guru tersebut ditunjukkan pada Tabel 4.3. Berdasarkan Tabel 4.3 tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut. 25 TABEL 4.3 PERSEPSI RESPONDEN GURU TERHADAP PENGAMALAN PANCASILA No. Pernyataan Frekuensi yang menjawab Banarya Tidak Benartidak Lainnya 1 Telah terjadi disorientasi dalam implementasi nilai-nilai Pancasila 76 4 21 2 Telah terjadi pergeseran dalam tata nilai etika dalam kehidupan 81 19 3 Kesadaran terhadap nilai-nilai etika dan budaya Pancasila telah memudar 77 5 18 4 Saat ini kemandrian bangsa telah melemah 68 11 21 5 Saat ini telah terjadi ancaman terhadap disintegrasi bangsa 72 12 16 a. Sebanyak 76 responden guru menyatakan, telah terjadi disorientasi dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negera Republik Indonesia b. Sebanyak 81 responden guru menyatakan, telah terjadi pergeseran nilai-nilai etika dalam berbagai tata kehidupan berbengsa, bernegara dan bermasayarakat c. Sebanyak 77 responden guru menyatakanada kecenderungan memudarnya kesadaran terhadap nilai-nilai budaya bangsa dalam berbagai kehdupan sosial, eknomi, politik dan berbagai kehidupan berbangsa dan bernegara d. Sebanyak 68 responden guru menyatakan terdapat kecenderungan melemahya kemandirian bangsa, dengan indikator daya saing bangsa dalam berbagai kehidupan, khususnya ekonomi, politik, ilmu pengetahuandan teknologi yang masih rendah e. Sebanyak 72 responden guru menyatakan, dengan kebijakan otonomi daerah, ada beberapa daerah yang akan memisahkan dari 26 Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga ada ancaman disintegrasi bangsa.

4. Kondisi Bangsa Berdasarkan Responden Pengawas Sekolah