Jenis dan Sifat penelitian Metode Pendekatan. Sumber Data Penelitian

28 6. Kemampuan adalah, kemampuan mengendalikan, memimpin, menguasai bidang usahanya, kesungguhan, dan melihat perspektif masa depan, sehingga usaha pemohon berjalan dengan baik dan memberikan untung rendabel 7. Jaminan Collateral adalah kekayaan yang dapat diikat sebagai jaminan, guna kepastian pelunasan dibelakang hari, kalau penerima kredit tidak melunasi hutangnya. 8. Bunga adalah kerugian yang dibayar untuk pemakaian Uang. 9. Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan. G . Metode Penelitian

1. Jenis dan Sifat penelitian

Penelitian ini bersifat Preskriptif analisis, Bersifat Preskriptif dengan mempelajari tujuan hukum, nilai-nilai keadilan, validitas aturan-aturan, konsep- konsep hukum, dan norma-norma hukum 35 . Karena menggambarkan kajian hukum terhadap perlindungan lembaga perbankan sebagai kreditur penerima jaminan Purchasing order. Bersifat analitis maksudnya bahwa penelitian ini tidak hanya memaparkan apa yang telah diteliti, akan tetapi juga dianalisis terhadap aspek hukum berdasarkan Undang-undang perbankan.

2. Metode Pendekatan.

Secara Etimologi metode diartikan sebagai jalan atau cara melakukan atau mengerjakan sesuatu, metode berasal dari bahasa yunani “ Methodos” yang artinya 35 Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Jakarta : Kencana 2005, hal. 22. Universitas Sumatera Utara 29 “jalan menuju”, bagi kepentingan ilmu pengetahuan, metode merupakan titik awal menuju proposisi-proposisi akhir dalam bidang pengetahuan tertentu. 36 Metode pendekatan dalam penelitian ini dilakukan melalui pendekatan Historis yaitu pendekatan yang dilakukan dalam kerangka pelacakan sejarah lembaga hukum dari waktu ke waktu. Pendekatan ini sangat membantu peneliti untuk memahami filosofi dari aturan hukum dari waktu kewaktu. Disamping itu, melalui pendekatan demikian peneliti juga dapat memahami perubahan dan perkembangan filosofi yang melandasi aturan hukum tersebut. 37 Maksudnya adalah untuk mengetahui apakah perkembangan pemberian Kredit dengan jaminan Purchasing order ini telah sesuai dengan aturan hukum yang ada. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian Yuridis empiris, karena penelitian ini menitik beratkan pada penelitian lapangan yang menjelaskan situasi serta hukum yang berlaku dalam masyarakat secara menyeluruh, sistematis, factual, akurat mengenai, fakta-fakta dan dari segi peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dokumen-dokumen berbagai teori. 38

3. Sumber Data Penelitian

Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari : a. Bahan Hukum Primer. 36 Bahder Johan Nasution, Metode Penelitian Hukum , Bandung : Mandar maju, 2008, hal 13. 37 Peter Mahmud Marzuki, Op.Cit., hal 126. 38 Ibrahim Johni, Teori dan metodologi Penelitian Hukum Normatif, Bayu Media Publishing, Malang, 2005, hal. 336. Universitas Sumatera Utara 30 Yaitu Peraturan perundang-undangan yang berlaku yang berhubungan dengan Jaminan proyek yang dapat dinilai dengan uang dalam hal ini adalah Purchasing Order, antara Lain : Undang-undang Nomor 7 tahun 1992 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 10 tahun 1998 tentang pemberian kredit dalam perbankan nasional, Undang-undang Hak Tanggungan No 4 Tahun 1996, KUH Perdata. b. Bahan Hukum Sekunder. Terutama adalah buku teks karena buku teks berisi mengenai prinsip-prinsip dasar ilmu hukum dan pandangan-pandangan klasik para sarjana yang mempunyai klasifikasi tinggi. 39 Bahan hukum skunder tersebut adalah sebagai berikut : 1. Buku-buku Literatur atau bacaan yang menjelaskan mengenai perlindungan hukum terhadap kreditur. 2. Pendapat ahli yang berkompeten dengan penelitian peneliti. c. Bahan Hukum Tersier Yaitu bahan yang memberikan informasi lebih lanjut mengenai bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder seperti kamus hukum,internet, dan lain-lain.

4. Teknik dan Alat Pengumpulan Data.

Dokumen yang terkait

Perlindungan hukum terhadap kreditur dalam pemberian kredit dengan jaminan Purchasing Order, apabila debitur wanprestasi (Studi perjanjian kredit PT. Bank mandiri dengan PT. Era Bangun Jaya

0 49 109

Analisis yuridis perjanjian kredit dengan sistem tanggung renteng (hoofdelijkheid) dan akibat hukum apabila debitur wanprestasi

1 5 103

Analisis yuridis perjanjian pemberian kredit Pegawai Negeri Sipil dengan jaminan Surat Putusan pengangkatan dan akibat hukumnya jika terjadi kredit macet di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) cabang Jember

0 5 78

Aspek yuridis perjanjian kredit dengan jaminan cessie pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero)

0 7 67

Pengamanan pemberian kredit bank dengan jaminan hak guna bangunan

0 2 16

Tanggung jawab debitur atas musnahnya benda jaminan fidusia dalam perjanjian kredit : analisis putusan MA nomor 2914K/Pdt/2001.

1 19 101

Mekanisme penyelesaian kredit bermasalah pada perjanjian kredit dengan jaminan (analisis putusan nomor : 73/pdt.g/2013pn.kpg)

0 20 0

mekanisme penyelesaian kredit bermasalah pada perjanjian kredit dengan jaminan (analisis putusan nomor : 73/Pdt.G/2013PN.Kpg)

0 18 155

BAB II SYARAT DAN DASAR PEMBERIAN KREDIT DENGAN JAMINAN PURCHASING ORDER A. Tinjauan Umum Tentang Jaminan - Perlindungan hukum terhadap kreditur dalam pemberian kredit dengan jaminan Purchasing Order, apabila debitur wanprestasi (Studi perjanjian kredit P

0 1 28

Perlindungan hukum terhadap kreditur dalam pemberian kredit dengan jaminan Purchasing Order, apabila debitur wanprestasi (Studi perjanjian kredit PT. Bank mandiri dengan PT. Era Bangun Jaya

0 3 13