67 Berdasarkan perhitungan dengan analisis Korelasi Product
Moment dengan bantuan komputer program SPSS versi 21.0 diperoleh koefisien korelasi rx2y antara variabel status sosial ekonomi orang tua
X2 dengan prestasi belajar siswa Y sebesar 0,267. Hasil analisis Korelasi Product Moment menunjukkan nilai r hitung sebesar 2,399
dengan nilai signifikansi 0,023, sedangkan nilai r tabel untuk N=73 adalah sbesar 1,994. Hasil ini menukjukkan nilai r hitung lebih besar
dari r tabel 2,3991,994 dan nilai signifikansi sebesar 0,023 lebih kecil dari 0,05 0,0230,05. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan positif dan signifikan antara status sosial ekonomi orang tua X2 dengan prestasi
belajar siswa Y, sehingga hipotesis kedua diterima.
3. Pengujian Hipotesis Ketiga
Hipotesis ketiga berbunyi “ada hubungan yang signifikan secara bersama-sama antara tingkat kesegaran jasmani dan status sosial
ekonomi orang tua dengan prestasi belajar siswa kelas VII SMP N 3 Klaten”. Untuk menguji hipotesis tersebut dilakukan dengan analisis
Regresi ganda dengan bantuan komputer program SPSS versi 21.0. Ringkasan hasil analisis korelasi ganda dapat dilihat pada tabel berikut :
68 Tabel 17. Hasil Perhitungan Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square Std. Error of the Estimate
1 .289
a
.083 .057
1.89801 a. Predictors: Constant, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Tingkat
Kesegaran Jasmani
Hasil analisis menunjukkan bahwa koefisien Ry sebesar 0.083 dengan arah positif. Hal ini berarti terdapat hubungan positif antara
tingkat kesegaran jasmani dan status sosial ekonomi orang tua dengan prestasi belajar siswa.
Untuk mengetahui signifikansi korelasi ganda menggunakan uji F. Pengujian signifikansi digunakan untuk mengetahui signifikansi
korelasi tingkat kesegaran jasmani X1 dan status sosial ekonomi orang tua X2 secara bersama-sama dengan prestasi belajar siswa Y.
Dasar pengambilan keputusan adalah jika F hitung lebih besar dari pada F tabel pada taraf signifikansi 5 atau nilai signifikansi lebih kecil
dari taraf yang telah ditetapkan yaitu 0,05 berarti variabel bebas signifikan dengan variabel terikat.