Analisa Identitas Responden Tabel
responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah stratified random sampling yaitu peneilih memilih sampel berdasarkan tingakatan-tingkatan tertentu yang dalam penelitian ini
adalah jenjang pendidikan atau kelas dari masing-masing siswa yang mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor.
4.1 Analisa Identitas Responden Tabel 4.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bergabung
No. Lama Bergabung
Frekuensi Jumlah
Responden 6 SD
3 SMP 3 SMA
1 1 Tahun
10 71.42
17 56.67
12 75
39 2.
2 Tahun 4
28.58 5
16.67 3
18.75 12
3. 3 Tahun
4 13.33
4 4.
4 Tahun 4
13.33 1
6.25 5
Jumlah
100 100
100
60 Responden
Sumber : Hasil Kuesioner, 2013
Berdasarkan Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa siswa yang bergabung di Primagama Simpang Kantor selama 1 tahun berjumlah 39 responden yang yang berasal dari gabungan siswa
kelas 6 SD yang berjumlah 10 responden, 3 SMP yang berjumlah 17 responden dan 3 SMA sebanyak 12 responden. Ini menunjukkan bahwa siswa sebagai responden telah mengalami dan
memahami secara mendalam tentang berbagai kondisi dan situasi belajar dan mengajar di
Universitas Sumatera Utara
Primagama Simpang Kantor selama belajar 1 tahun. Primagama Simpang Kantor juga memiliki siswa yang telah bergabung selama 2 tahun yaitu terdiri dari 12 responden yang terdiri dari 4
responden di kelas 6 SD, 5 Responden di kelas 3 SMP dan 3 responden di kelas 3 SMA dimana siswa-siswa tersebut telah mengikuti bimbingan belajar dari kelas 2 SMP atau 2 SMA sampai
kelas 3 SMP dan 3 SMA. Primagama Simpang Kantor juga memiliki siswa yang telah bergabung sangat lama hingga 3 tahun yang berjumlah 4 responden yang berasal dari kelas 3 SMP dan 4
tahun yang berjumlah 5 responden terdiri dari 4 responden dari kelas 3 SMP dan 1 Responden dari kelas 3 SMA. Berdasarkan Tabel 4.1 di atas menunjukkan bahwa Primagama Simpang
Kantor sangat mampu memberikan pelayanan pendidikan yang sangat lama bagi siswa-siswi nya dan telah berhasil mempertahankan jumlah siswa yang mengikuti bimbingan belajar selama 1
tahun dengan memberikan berbagai metode dan sistematika pendidikan yang khas dri lembaga bimbingan belajar tersebut kepada siswa nya.
“Saya bimbingan belajar di Primagama ini sudah 3 tahun mas dari kelas 1 SMA, telah lama bergabung karena memang Primagama dapat membantu saya untuk meningkatkan
nilai-nilai pelajaran disekolah supaya dapat berprestasi. Selain itu pelayanan nya juga sangat bagus, mulai dari pengajarnya yang bagus serta sarana nya juga memadai
sehingga saya nyaman dan betah untuk belajar di Primagama Simpang Kantor ini” Andi Pratama, Siswa 3 SMA.
Siswa yang telah lama bergabung baik selama 2 – 4 tahun mencerminkan bahwa Primagama Simpang Kantor telah memberikan pelayanan yang maksimal bagi siswa-siswinya
sehingga siswa tetap dapat bertahan untuk mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor.
“Saya sudah 1 tahun di Primagama ini mas, saya gak nyesal ikut bimbingan belajar selain bisa lebih memahami pelajaran di sekolah agar dapat lulus UAS dan UAN, saya
juga bisa menggali informasi untuk masuk perguruan tinggi negeri dari bimbel disini. Pengajarnya profesional dan ahli dibidangnya sehingga dapat menjelaskan pelajaran
dengan baik dan mudah dimengerti oleh saya dan teman-teman saya” Siti Hartina Harahap, Siswa 3 SMA.
Universitas Sumatera Utara
Hasil Penelitian ini sesuai dengan pernyataaan Friedman Ritzer, 200 : 357 , bahwa siswa dapat dipandang sebagai aktor yang memiliki tujuan dan maksud. Dengan adanya
ketersediaan sumber daya siswa “Uang Less”, siswa dapat mencapai keuntungan secara maksimal dalam melakukan interaksi dengan Primagama Simpang Kantor dalam bentuk
memperoleh pelayanan pendidikan. Dengan adanya ketersediaan sumber daya yang dalam hal ini disebut uang less, maka siswa akan lebih leluasa untuk menyerap segala keuntungan yang diberi
Primagama dalam bentuk pelayanan pendidikan. Tidak hanya itu, siswa sebagai aktor yang memiliki sumber daya yang memadai dipandang memiliki pilihan, penilaian dan keperluan atas
Primagama Simpang Kantor. Pilihan yang diartikan sebagai tetap bergabung atau tidak nya siswa dalam bimbingan belajar Primagama Simpang Kantor dan pilihan siswa tersebut juga
dipengaruhi oleh penilaian yang selama ini dilakukan siswa dalam menerima pelayanan pendidikan dari Primagama Simpang Kantor. Penilaian yang dilakukan siswa bisa meliputi dari
sistem pengajaran instruktur smart, penilaian terhadap program-program akademik seperti fisitaru dan magasing, program DMI, dan penilaian terhadap sarana dan prasarana yang ada di
Primagama Simpang Kantor. Analisis hasil sesuai dengan asumsi peneliti yang dapat dilihat melalui skema berikut ini :
Siswa Aktor Uang Les
Sumber Daya
PRIMAGAMA
Layanan Pendidikan
Penialaian Siswa terhadap
layanan Rational Choices :
“Tetap Bergabung” Atau “Tidak”
Universitas Sumatera Utara
Skema 4.1. Hubungan Siswa dan Primagama Simpang Kantor dalam Rational Choices Selain itu menurut Friedman, siswa juga memiliki keperluan ketika menjalin keterikatan
dengan Primagama Simpang Kantor berdasarkan sumber daya yang sudah dikeluarkan oleh siswa tersebut. Keperluan siswa yang dimaksud adalah bagaimana siswa dapat memanfaatkan
Primagama Simpang Kantor sebagai sarana untuk mengembangkan kapasitas mereka maupun meningkatkan jaringan siswa tersebut yang tentunya dapat mendukung siswa dalam mencapai
prestasi yang baik dan perolehan kelulusan dalam ujian akhir sekolah maupun ujian akhir nasional maupun keperluan untuk lulus dalam PTN.
Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Agama
No. Jawaban Responden
Frekuensi Persen
1 2
3 4
Islam Kristen Protestan
Kristen Katolik Budha
52 3
1 4
86.67 5
1.66 6.67
Jumlah 60
100
Sumber : Hasil Kuesioner, 2013
Berdasarkan Tabel 4.2 dapat diketahui bahwa siswa yang beragama Islam di Primagama Simpang Kantor berjumlah 52 responden 86.67, siswa yang beragama Protestan sebanyak 3
Universitas Sumatera Utara
responden 5 , siswa yang beragama kristen katolik berjumlah 1 responden 1.67 dan siswa yang beragama Budha sebanyak 4 siswa. Tabel 4.2 menunjukkan bahwa mayoritas siswa yang
mengikuti bibmbingan belajar Primagama Simpang Kantor beragama islam. Walaupun demikian, tidak pernah terjadi perselisihan diantara siswa yang berbeda agama dan data
menunjukkan bahwa Primagama Simpang Kantor memiliki siswa yang multiagama.
Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Asal Sekolah
No. Jawaban Responden
Frekuensi Persen
1 2
Sekolah Negeri Sekolah Swasta
44 16
73.33 26.67
Jumlah 60
100
Sumber : Hasil Kuesioner, 2013
Berdasarkan Tabel 4.3 diketahui bahwa siswa yang mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor didominasi oleh siswa-siswi yang berasal dari sekolah negeri yaitu
dari SDN, SMPN dan SMAN yang berjumlah 44 responden 73.33 dan sisa nya ada siswa yang berasal dari sekolah swasta sebanyak 16 responden 26.67. Tabel 4.3 menunjukkan
siswa-siswa yang berasal dari sekolah negeri memiliki minat yang lebih tinggi untuk mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor dari pada dari sekolah swasta. Walaupun
demikian, ada sebagian siswa yang berasal dari sekolah swasta memiliki minat yang tinggi untuk mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor. Siswa dari sekolah swasta juga
tidak kalah kualitasnya dengan sekolah negeri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Jawaban Responden
Frekuensi Persen
1 2
Laki-laki Perempuan
27 33
45 55
Jumlah 60
100
Sumber : Hasil Kuesioner, 2013
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa siswa yang mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor didominasi oleh siswa perempuan yaitu berjumlah 33 respoonden
55 sedangkan siswa laki-laki berjumlah 27 responden 45. Hal ini menunjukkan siswa perempuan memiliki inisiatif dan kemauan lebih tinggi dari pada laki-laki untuk mengisi
kegiatannya dengan melakukan belajar tambahan termasuk salah satunya mengikuti bimbingan belajar di Primagama Simpang Kantor. Siswa perempuan mempunyai kecenderungan yang
positif lebih baik dari laki-laki untuk melakukan proses belajar. Hal ini dikarenakan siswa perempuan lebih meresapi secara emosional tentang pengorbanan biaya pendidikan yang
dikeluarkan oleh orang tua nya sehingga banyak siswa perempuan memilih untuk lebih serius belajar khusunya bimbingan belajar di Lembaga Pendidikan Bimbingan Belajar. Walaupun
demikian, ada juga beberapa siswa perempuan yang tidak minat untuk masuk dalam bimbingan belajar.
Universitas Sumatera Utara