57 namun dalam penelitian ini digunakan debt ratio karena debt ratio
menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka panjangnya.
Leverage =
TL
t
TA
t
TL : Total hutang pada periode ke – t
TA : Total aset pada periode ke – t
3. Variabel Moderasi
Variabel moderating dalam penelitian ini adalah corporate governance. Menurut KNKG, 2004 mendefinisikan corporate
governance merupakan suatu proses dan struktur yang digunakan oleh perusahaan untuk memberikan nilai tambah pada perusahaan secara
berkesinambungan dalam jangka panjang bagi pemegang saham, dengan tetap memperhatikan kepentingan stakeholders lainnya, berlandaskan
peraturan peundang-undangan dan norma yang berlaku. Dapat disimpulkan corporate governance adalah seperangkat peraturan yang
mengatur dan mengendalikan perusahaan. Corporate governance dalam penelitian ini adalah dewan komisaris independen, dan kualitas audit
Naftalia, 2013; Herawaty, 2008. a. Dewan Komisaris Indepeden DKI
Dewan komisaris adalah sebuah dewan yang bertugas untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada direktur
Perseroan Terbatas PT. Di Indonesia Dewan Komisaris ditunjuk
58 oleh RUPS Rapat Umum Pemegang Saham dan di dalam UU No.
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dijabarkan fungsi, wewenang, dan tanggung jawab dari dewan komisaris. Ukuran
Dewan Komisaris merupakan jumlah dewan komisaris yang dimiliki oleh sebuah perusahaan dalam menjalankan fungsi monitoring dari
implementasi kebijakan direksi, sedangkan komisaris independen adalah anggota dewan komisaris yang tidak terafiliasi dengan
manajemen, anggota dewan komisaris lainnya dan pemegang saham pengendali, serta bebas dari hubungan bisnis atau hubungan lainnya
yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen atau bertindak demi kepentingan perusahaan KNKG,
2006. Komisaris independen yang memiliki sekurang-kurangnya 30
tiga puluh persen dari jumlah seluruh anggota komisaris, berarti telah memenuhi pedoman good corporate governance guna menjaga
independensi, pengambilan keputusan yang efektif, tepat, dan cepat. Proporsi dewan komisaris independen dihitung dengan membagi
jumlah dewan komisaris independen dengan total anggota dewan komisaris Veronica, 2005.
Dewan Komisaris Independen =
�ℎ � � �
�ℎ � �� � � �
�
59 b. Kualitas Auditor KA
Untuk mengukur kualitas auditor digunakan Ukuran Kantor Akuntan Publik KAP. Jika perusahaan diaudit oleh KAP besar
pada saat penelitian ini yaitu KAP Big 4 maka kualitas auditnya tinggi dan jika diaudit oleh KAP Non Big 4 KAP kecil maka
kualitas auditnya rendah. Variabel kualitas audit dalam penelitian ini diukur dengan data non metrik ordinal, dengan nilai 1 jika diaudit
oleh KAP Big 4 dan 0 jika sebaliknya Herawaty 2008.
D. Populasi
Menurut Sugiyono 2007, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari yang kemudian ditarik kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang
terdaftar di BEI periode 2011-2015 yang berjumlah 28 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data laporan keuangan yang digunakan
dalam penelitian ini hanya dalam periode 2011 –2015 dengan menggunakan
laporan keuangan tahunan perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Peneliti menggunakan perusahaan perbankan sebagai populasi dalam
penelitian ini karena perusahaan perbankan terdapat regulasi dan kriteria tertentu dari Bank Sentral yang harus dipenuhi. Adanya regulasi dari Bank
Sentral dapat mendorong manajer melakukan manajemen laba.
60
E. Sampel
Menurut Sugiyono 2007 , “Sampel merupakan bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi”. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling yaitu data dipilih berdasarkan
kriteria tertentu yang sesuai dengan tujuan penelitian. Peneliti memilih sampel dengan kriteria sebagi berikut:
1. Perusahaan termasuk perusahaan perbankan yang sudah go public terdaftar di BEI karena perusahaan baik perbankan dan non perbankan
manajer dalam melaporkan kinerja perusahaan kepada pihak pemilik ingin memberikan kinerja yang baik melalui laba perusahaan dimana
manajer ingin mendapatkan bonus dalam the bonus plan hypothesis, maka manajer melalui laporan keuangan melakukan manajemen laba.
2. Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan auditor dengan menggunakan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember
dinyatakan dalam rupiah Rp. 3. Perusahaan menyajikan data secara lengkap yang akan digunakan dalam
penelitian ini antara lain data yang berkaitan untuk menghitung leverage, data yang diperlukan untuk mendeteksi manajemen laba, dan data yang
berkaitan dengan corporate governance.
F. Teknik Analisis Data
1. Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif merupakan teknik deskriptif yang memberikan informasi mengenai data yang dimiliki dan menggambarkan