Tingkat Kolaborasi Peneliti untuk Rumpun Disiplin Ilmu J postharvest technology

pertama-tama dilakukan dengan memetakan data kolaborasi peneliti kedalam graf komunikasi formal Lampiran 8. Dari hasil pemetaan diperoleh jumlah peneliti perkomponen dan jumlah komponen serta total peneliti yang dapat dilihat pada Tabel 27. Graf komunikasi untuk rumpun disiplin ilmu N agricultural machinery and engineering terdiri dari 126 komponen dan 685 titik. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan formulasi Brillouin maka diperoleh nilai Ii adalah 3939,71. Tabel 27 Frekuensi komponen graf komunikasi untuk rumpun disiplin ilmu N agricultural machinery and engineering di Badan Litbang Pertanian periode tahun 1996-2005 Jumlah Peneliti Perkomponen Jumlah Komponen Total Peneliti 2 37 74 3 29 87 4 15 60 5 13 65 6 10 60 7 9 63 9 2 18 10 4 40 11 2 22 12 1 12 15 1 15 24 1 24 31 1 31 114 1 114 Jumlah 126 685 Untuk mengetahui titik yang merupakan titik sintesis atau tidak, dilakukan dengan memangkas salah satu titik. Dalam hal ini pemangkasan dilakukan pada titik nomor 449 peneliti dengan nama Praswoto dengan produktivitas hasil penelitian sebanyak 15. Setelah dilakukan pemangkasan Gambar 12 didapatkan 129 komponen dan 684 titik Tabel 28. Setelah dilakukan penghitungan maka diketahui nilai If adalah 3999,34. Untuk mengetahui apakah titik 449 merupakan titik sintesis maka selisih nilai If-Ii harus lebih besar dari 0. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai If-Ii = 59,63. Karena nilai If-Ii 0 maka titik 449 merupakan titik sintesis. Gambar 12 Graf komunikasi formal pada rumpun disiplin ilmu N agricultural machinery and engineering setelah dilakukan pemangkasan titik nomor 449 Tabel 28 Frekuensi komponen graf komunikasi untuk rumpun disiplin ilmu N agricultural machinery and engineering setelah dilakukan pemangkasan pada titik nomor 449 di Badan Litbang Pertanian periode tahun 1996-2005 Jumlah Peneliti Perkomponen Jumlah Komponen Total Peneliti 2 37 74 3 31 93 4 15 60 5 14 70 6 10 60 7 9 63 9 2 18 10 4 40 11 2 22 12 1 12 15 1 15 24 1 24 31 1 31 102 1 102 Jumlah 129 684 Untuk membuktikan hipotesis yang kedua maka dilakukan pemangkasan ulang. Titik yang dipangkas Gambar 13 yaitu titik nomor 498 nama peneliti Rompas dengan produktivitas sebanyak 7. Dari hasil pemangkasan diperoleh 126 komponen dan 684 titik. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai If = 3935,24 dan selisih If-Ii = -4,47. Karena nilai If-Ii lebih kecil dari 0 nol maka titik 498 bukan merupakan titik sintesis. Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang kedua untuk rumpun disiplin N agricultural machinery and engineering diterima yaitu peneliti yang sering berkolaborasi merupakan peneliti yang produktif dan merupakan titik sintesis. Gambar 13 Graf komunikasi formal pada rumpun disiplin ilmu N agricultural machinery and engineering setelah dilakukan pemangkasan titik nomor 498

4.4.5 Rumpun Disiplin Ilmu P Natural Resources and Environment

Hasil penelitian periode tahun 1996-2005 pada rumpun disiplin ilmu P natural resources and environment adalah 314 artikel hasil penelitian dan jumlah peneliti keseluruhan sebanyak 486 orang . Untuk pengujian hipotesis yang kedua pertama-tama dilakukan dengan memetakan data kolaborasi peneliti ke dalam graf komunikasi formal Lampiran 9. Dari hasil pemetaan diperoleh jumlah peneliti perkomponen dan jumlah komponen serta total peneliti yang dapat dilihat pada Tabel 29. Graf komunikasi untuk rumpun disiplin ilmu P natural resources and environment terdiri dari 92 komponen dan 468 titik. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan formulasi Brillouin maka diperoleh nilai Ii adalah 2531,54. Untuk mengetahui titik yang merupakan titik sintesis atau tidak, dilakukan dengan memangkas salah satu titik. Dalam hal ini pemangkasan dilakukan pada titik nomor 165 peneliti dengan nama Kurnia dengan produktivitas hasil penelitian sebanyak 9 Gambar 14. Dari hasil pemangkasan diperoleh 92 komponen dan 467 titik Tabel 30. Setelah dilakukan penghitungan maka diketahui nilai If adalah 2571,89.