Fatwa DSN Fatwa DSN

40 b. Simpanan Berjangka Mudharabah adalah tabungan anggota pada koperasi dengan akad mudharabah mutlaqah yang penyetorannya dilakukan sekali dan penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian antara penyimpan dengan koperasi yang bersangkutan, disebutkan dalam pasal 1 ayat 7; c. Pengelolaan KJKS dilakukan oleh pengurus yang bertanggungjawab kepada rapat anggota, disebutkan dalam pasal 14 ayat 1; d. Dalam pengelolaan KJKS dalam pengawasannya bisa diangkat atau tidak perlu diangkat sesuai dengan kebutuhan dan keputusan rapat anggota KJKS yang bersangkutan , disebutkan dalam pasal 14 ayat 1 dan 2; e. Apabila KJKS tidak mengangkat pengawas maka tugas pengawasan dilakukan oleh pengurus, disebutkan dalam pasal 14 ayat 3; f. Penghimpunan dana dalam KJKS dalam bentuk tabungan atau simpanan berjangka, disebutkan dalam pasal 22 ayat 1; g. Tabungan dan simpanan berjangka menggunakan prinsip wadiah dan mudharabah dengan merujuk pada Fatwa DSN MUI, disebutkan dalam pasal 22 ayat 2; h. Penghitungan bagi hasil untuk simpanan berjangka sesuai pola bagi hasil syariah dilakukan dengan sistem distribusi pendapatan, disebutkan dalam pasal 22 ayat 3; i. Penetapan Distribusi Pendapatan = 41 saldo rata-rata perklasifikasi dana x pendapatan x nisbah bagi hasil total saldo rata-rata seluruh klasifikasi dana disebutkan dalam pasal 22 ayat 3; j. KJKS selain menjalankan kegiatan pembiayaan atau tamwil, dapat menjalankan kegiatan maal, dan atau kegiatan pengumpulan dan penyaluran dana zakat, infaq, dan sodaqoh ZIS, termasuk wakaf. Dengan demikian, peraturan di atas merupakan peraturan terkait investasi berjangka yang menjadi landasan hukum dalam melakukan penghitungan bagi hasil investasi berjangka mudharabah, baik itu merujuk pada Fatwa DSN-MUI maupun Keputusan Menteri Koperasi.

D. Tinjauan Studi Terdahulu

Penulisan skripsi ini mengarah pada penelitian-penelitian yang sebelumnya pernah dilakukan. Hasil penelitian tersebut digunakan sebagai pembanding dan acuan dalam menganalisa permasalahan yang dijabarkan dalam skripsi ini. Berikut beberapa tinjauan pustaka yang telah dilakukan sebelumnya. 42 Tabel 2.3 Perbandingan Studi Terdahulu No. Nama PenulisKarya TulisJudulTahun FakultasPergurua n Tinggi Substansi Perbedaan dengan Penulis 1. 2. Ahmad GifariSkripsiMeka nisme Distribusi Bagi Hasil Tabungan Berjangka pada BMT Al-Fath Ikmi Pamulang2011FSH UIN Syarif Hidayatullah Ruri Siti NurziahSkripsiKes esuaian Akad Murabahah Ditinjau dari Fatwa DSN- Fokus Masalah: mengenai mekanisme distribusi bagi hasil tabungan berjangka tabah pada BMT Al-Fath Ikmi Pamulang. Hasil Penelitian: bahwa mekanisme penyaluran dananya dalam bentuk produk pembiayaan menyalurkannya ke semua kalangan tetapi yang lebih banyak mengajukan pembiayaan adalah pedagang, ibu rumah tangga. Untuk mekanisme penghitungan bagi hasil yang terdapat pada tabungan berjangka ditentukan dengan cara persentase yang sesuai dengan jangka waktu dan nisbah bagi hasil antara mitra dengan BMT. Fokus Masalah: mengenai struktur kontrak murabahah pada produk Bina Usaha Rakyat di Bank BCA Syariah, realisasi akad murabahah pada produk Bina Usaha Rakyat di Bank BCA bila Judul: Model Penghitungan Bagi Hasil Investasi Berjangka Mudharabah di KJKS Berkah Madani Fokus Masalah: mengenai konsep penghitungan bagi hasil investasi berjangka mudharabah menurut prinsip ekonomi syariah, konsep penghitungan bagi hasil investasi berjangka mudharabah di KJKS Berkah Madani, dan

Dokumen yang terkait

Analisa Prinsip Bagi Hasil (Mudharabah) pada Bank Perkreditan Rakyat Syariah Gebu Prima Medan

0 18 101

Pengaruh Jumlah Bagi Hasil Deposito Mudharabah, Tingkat Imbalan SBIS, Suku Bunga Simpanan Berjangka 1 Bulan, dan Inflasi terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri tahun 2007-2011)

0 16 136

Analisis Faktor - faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan BMT Berkah Madani Cimanggis

4 54 138

Fungsi jaminan dalam pembiayaan mudharabah : Studi pada LKS berkah Madani Kelapa DUA

0 16 85

Strategi komunikasi Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Berkah Madani Depok dalam menjalin loyalitas nasabah

0 5 79

Analisis Bagi Hasil Investasi Berjangka Mudharabah (Ijabah) Pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah Baituttamwil Tamzis Bandung Periode Bulan Januari-Desember 2011

1 24 66

PENERAPAN PRINSIP BAGI HASIL DALAM SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 13

PENDAHULUAN Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 15

PENERAPAN PRINSIP BAGI HASIL DALAM SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 15

ANALISIS PRODUK SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA UNTUK MASA DEPAN (SIMUDAMAPAN) DI KJKS BMT TUMANG CABANG AMPEL BOYOLALI TUGAS AKHIR - ANALISIS PRODUK SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA UNTUK MASA DEPAN (SIMUDAMAPAN) DI KJKS BMT TUMANG CABANG AMPEL BOYOLALI - Tes

0 0 112