Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

52

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah Berdirinya KJKS BERKAH MADANI Koperasi Jasa Keuangan Syariah KJKS Berkah Madani didirikan di Jl. Akses UI No. 9 Depok Jawa Barat pada tanggal 19 Oktober 2004. Mulai beroperasi pada tanggal 10 Februari 2005 berdasarkan Akta No. 62 dari Notaris B. Wirastuti Puntaraksma, SH. Pada awal didirikan KJKS Berkah Madani merupakan lembaga keuangan mikro syariah berbentuk BMT namun seiring berjalannya waktu supaya mempunyai badan hukum yang formal maka berkonversilah menjadi KJKS. 57 KJKS Berkah Madani telah mendapat status Hukum Koperasi berdasarkan surat Keputusan Menteri Negara dan Usaha Kecil dan Menengah No. 486BHMENEG.IV2006. Tujuan didirikannya Koperasi Jasa Keuangan Syariah berkah Madani adalah meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup anggota koperasi pada khususnya dan masyarakat daerah kerja pada umumnya melalui sistem syariah dan menjadi gerakan ekonomi rakyat serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional, sedangkan aktivitas utamanya dalam bidang usaha adalah simpan pinjam. 57 Wawancara Pribadi dengan Supriyanto. Jakarta, 3 April 2014. 53 2. Perkembangan KJKS Berkah Madani Tabel 4.1 Rasio Keuangan Tahun 2012-2013 Rasio 2012 2013 CAR 31.15 19 FDR 69.66 71.84 ROA 3.80 2.64 ROE 18.40 17.33 BOPO 79.56 83.10 NPF 6.53 2.61 Sumber: Laporan Kinerja KJKS Berkah Madani Tahun 2012 dan 2013 Nilai CAR mengalami penurunan sebesar 12,5 dari tahun 2012 ke 2013. Kemampuan KJKS Berkah Madani untuk membiayai kegiatan operasinya menurun sebesar 12,5 karena ketersediaan modalnya pun menurun. Nilai FDR mengalami kenaikan sebesar 2,18 dari tahun 2012 ke 2013. Hal ini dikarenakan, meskipun pinjaman meningkat namun penghimpunan DPK meningkat juga. Nilai ROA mengalami penurunan sebesar 1,16 dari tahun 2012 ke 2013. Hal ini menunjukan bahwa kemampuan perusahaan dalam memaksimalkan pengelolaan aktiva mengalami penurunan. Nilai ROE mengalami penurunan sebesar 1,07 dari tahun 2012 ke 2013. Hal ini menunjukan bahwa pengembalian atas modal untuk menghasilkan keuntungan mengalami penurunan, karena modalnya pun mengalami penurunan. Nilai 54 BOPO mengalami kenaikan sebesar 3,54 dari tahun 2012 ke 2013. Hal ini berarti KJKS pada tahun 2013 mengalami penurunan tingkat efisiensi dalam mengendalikan biaya operasi karena BOPO yang baik nilainya rendah. Nilai NPF mengalami penurunan sebesar 3,92 dari tahun 2012 ke 2013. Ini berarti tingkat kredit macet mengalami penurunan juga. Hal ini sangat baik untuk KJKS karena KJKS akan semakin untung. Dengan demikian rasio keuangan di KJKS Berkah Madani dari tahun 2012 hingga 2013 dapat kita lihat dalam tabel beserta penjelasannya. Gambar 4.1 Pertumbuhan Aktiva, PYD Pencairan Tahun 2010-2013 dalam bentuk jutaan Pertumbuhan aktiva dari tahun 2010 sampai 2013 cenderung selalu meningkat hanya menurun di tahun 2011 menunjukan pengelolaannya baik. PYD Pendapatan Yang Dibagihasilkan dari tahun 2010 sampai 2013 Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Total Aktiva 4.533 4.409 5.354 7.027 PYD 3.349 3.156 3.379 4.479 Pencairan 4.088 4.179 4.798 6.400 - 1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000 7.000 8.000 R p . Ju ta a n Pertumbuhan Aktiva, PYD Pencairan 55 cenderung selalu meningkat hanya menurun di tahun 2011 menunjukan pendapatan yang diterima besar. Pencairan dari tahun 2010 sampai 2013 selalu meningkat menunjukan pencairan atas DPK mengalami kenaikan dan tidak terjadi masalah terhadap likuiditas. Dengan demikian pertumbuhan aktiva, PYD dan pencairan di KJKS Berkah Madani dari tahun 2010 hingga 2013 dapat kita lihat dalam tabel beserta penjelasannya. Gambar 4.2 Pertumbuhan Modal, Dana Pihak Ketiga Pinjaman Tahun 2010-2013 dalam bentuk jutaan Pertumbuhan modal dari tahun 2010 sampai 2012 meningkat namun pada tahun 2013 menurun. Tabungan dari tahun 2010 sampai 2012 meningkat namun pada tahun 2013 menurun. Investasi berjangka dari tahun 2010 sampai 2013 meningkat, karena tabungan di tahun 2013 lebih kecil dari tahun 2012 dapat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Modal 1107 1229 1309 1258 Tabungan 896 1241 1363 1308 Investasi Bejangka 1086 1173 1278 1437 Pinjaman 1387 687 1247 2771 500 1000 1500 2000 2500 3000 R p . Ju ta a n Pertumbuhan Modal, Dana Pihak Ketiga Pinjaman

Dokumen yang terkait

Analisa Prinsip Bagi Hasil (Mudharabah) pada Bank Perkreditan Rakyat Syariah Gebu Prima Medan

0 18 101

Pengaruh Jumlah Bagi Hasil Deposito Mudharabah, Tingkat Imbalan SBIS, Suku Bunga Simpanan Berjangka 1 Bulan, dan Inflasi terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri tahun 2007-2011)

0 16 136

Analisis Faktor - faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan BMT Berkah Madani Cimanggis

4 54 138

Fungsi jaminan dalam pembiayaan mudharabah : Studi pada LKS berkah Madani Kelapa DUA

0 16 85

Strategi komunikasi Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Berkah Madani Depok dalam menjalin loyalitas nasabah

0 5 79

Analisis Bagi Hasil Investasi Berjangka Mudharabah (Ijabah) Pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah Baituttamwil Tamzis Bandung Periode Bulan Januari-Desember 2011

1 24 66

PENERAPAN PRINSIP BAGI HASIL DALAM SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 13

PENDAHULUAN Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 15

PENERAPAN PRINSIP BAGI HASIL DALAM SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA Penerapan Prinsip Bagi Hasil Dalam Simpanan Mudharabah Berjangka Di Baitul Maal Wat Tamwil Sakinah Bekonang.

0 3 15

ANALISIS PRODUK SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA UNTUK MASA DEPAN (SIMUDAMAPAN) DI KJKS BMT TUMANG CABANG AMPEL BOYOLALI TUGAS AKHIR - ANALISIS PRODUK SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA UNTUK MASA DEPAN (SIMUDAMAPAN) DI KJKS BMT TUMANG CABANG AMPEL BOYOLALI - Tes

0 0 112